Connect with us

Berita Persib

Zulvin Zamrun: Psywar Bagian Strategi PBFC

Avatar photo

Published

on

 

foto-persib-bandung-vs-PBFC-piala-presiden-2015---zulham-dan-zulvin-SIM_9043

Kemenangan Pusamania Borneo FC (PBFC) atas Persib Bandung pada leg pertama Piala Presiden membumbungtinggikan klub baru asal Samarinda itu. Tim arahan Iwan Setiawan terbukti mampu menjinakkan Maung Bandung di Stadion Segiri Samarinda. Sebelum dan seusai laga, sang arsiterk PBFC itu pun selalu melontarkan ungkapan psywar atau perang urat syaraf kepada kubu Persib dengan mengatakan tim arahan Jajang Nurjaman tidak istimewa.

Saat ditanyai soal psywar tersebut, salah satu pemain PBFC, Zulvin Malik Zamrun, menuturkan jika hal tersebut adalah bagian dari strategi tim Pesut Etam untuk mengatasi Persib. Menurutnya meski pelatihnya berbicara di hadapan media jika Persib tidak ada apa-apanya, namun semua orang pasti tahu jika Maung Bandung memang tim berkualitas.

“Kalau masalah coach Iwan Setiawan meremehkan tim Persib Bandung ya itu strategi dia (Iwan Setiawan) bicara di media, seperti Persib Bandung tidak ada apa-apanya, tapi ya setahu saya di hati semua orang pasti tahu Persib tim seperti apa?,” ucapnya belum lama ini.

Saudara kandung dari pemain Persib Zulham Malik Zamrun ini juga mengaku lebih waspada jika melawan tim asal Bandung ini. Terbukti pada leg pertama babak perempat final Piala Presiden, Persib mampu mencetak dua gol, bahkan sempat unggul terlebih dahulu.

“Pasti manajemen pemain dan penonton pasti tahu bahaya kalau lawan Persib Bandung, sudah terbukti (di leg 1) kan kita dibobol dua gol, tapi beruntung kita bisa menang, jadi itu hanya strategi pelatih,” jelas Zulvin.

Mantan punggawa Mitra Kukar ini pun akan berusaha mendapat hasil maksimal kala tampil di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (26/9) malam. Meski cukup menahan imbang tim tuan rumah, namun kemenangan akan dicoba diraih tim PBFC. “Semua tahu Persib pernah menjuarai ISL jadi dia (Iwan Setiawan) mungkin ada sedikit rasa khawatir saat main di kandang ketinggalan duluan 1-0, tapi mungkin karena motivasi kita main di kandang sendiri dan banyaknya penonton yang kasih support ke PBFC kita bangkit dan semangat,” bebernya.

“Mungkin dari jajaran pelatih, manajemen, pengurus agak sedikit tenang tinggal leg kedua ini, di Bandung bagaimana caranya kita bisa dapat hasil maksimal lagi,” tambahnya.

gambar-persib-bandung-simastore-banner-01

Advertisement
13 Comments

13 Comments

  1. Pangeran Biru

    24/09/2015 at 18:03

    Allah maha adil, persib tos didzaliman ku wasit. Insyaallah aya barokahna ka persib, persib menang! Amiin

  2. galih

    24/09/2015 at 18:47

    menangkn sib…..

  3. abah garut

    24/09/2015 at 20:32

    Kang janur dan semua pemain juga managmen persib sy saran kan sekarang malam jumat coba mengaji surat yasin 3 x dan minta kpd alloh swt biar orang yg mendzolimi (wasit)terlihat sekarang terutama kpd si iwan pelatih pbfc yg telah menghina dan telah meremehkan persib biar di perlihatkan oleh alloh swt akan sprti apa dia …..

  4. andrianto

    24/09/2015 at 21:00

    saalaa tos siap tinggal prung maen nu tenang percaya diri,make pola maen anu cerdik jang megatkeun pola maen lawan.Insya Alloh PERSIB Menang dan masuk semifinal. Amiinn

  5. Mang akung sumedang

    24/09/2015 at 21:22

    Sok ka para wargi sadaya khususna bobotoh.

    Mangga urang sasarengan ngado’a mugia Persib dipasihan kamudahan mayunan laga lawan borneo.fc
    InsyaAllah persib kenging.

    “Alfatihah….

    • Dede cianjur

      24/09/2015 at 21:25

      aamiin…
      Mudah2an Allah masihan barokah.

  6. Agus ym

    24/09/2015 at 21:50

    Menang dong pastinya….

  7. Lee Arie

    24/09/2015 at 22:24

    Optimis pasti menang persib ..ulah aya beban maena sib..maen cantik maen lepas cetak gol sebanyak banyaknya..harumkan lagi nama Jabar ..karena Jabar bangga mempunyai Persib.. forza persib salawasna..

  8. tatar galuh

    24/09/2015 at 23:31

    perang urat syaraf sah2 wae kehed..tp tong make kalimat nu matak nyentuh kana hate..eta mah lewih lobana kana maksud ngahina..tah ayeuna kieu, mun aing ngahina anak2 sia iwan pasti moal tarima..kapayun pihak penyelenggara kudu mere warning ka pihak team kaitan batas bobot kalimah perang urat beheung..teu nurut bere sanksi..!! pake hate, etika jeung ppkiran nu hade tunjukan bangsa nu santun, lain ngajaran pamaen jadi preman..mugia c iwan setiawan dihapunteun dosana, dicaangkeun hatena jeung ditampi amal ibadahna kalayan kenging tempat nu layak jadi pelatih..amiinn

  9. joey scumbag

    25/09/2015 at 09:07

    Iwan setiawan & iwan sukoco sama” iwan hahahaha (n)

  10. mang sandi tmr

    25/09/2015 at 09:38

    Persib Juaraaaaa

  11. borneo mania

    27/09/2015 at 06:29

    Persib menang dibantu wasit!! harusnya zulham kartu merah berulang kali diving. coach djanur beruntung aja bisa dapet dua gol. semua golnya spekulasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Kuipers Sebut Persib Memang Pantas Raih Tiga Angka

Avatar photo

Published

on


Tiga poin berhasil dikantongi Persib saat menjamu Dewa United. Nick Kuipers mengatakan bahwa sejak awal timnya masuk ke lapangan dengan kepercayaan diri bisa merebut kemenangan. Semua pun seolah berjalan sesuai rencana karena Persib bisa mencetak gol cepat di menit 12.

“Saya rasa di menit pertama kami masuk ke lapangan, kami dalam kondisi mentalitas yang bagus. Kami punya rencana yang jelas untuk menghadapi pertandingan ini dan kami mengeksekusinya dengan baik di awal laga,” ujar Kuipers dalam jumpa pers usai laga.

Dominasi pun ditunjukan Persib di babak pertama dengan sejumlah peluang didapat. Namun alih-alih melebarkan jarak keunggulan, tim justru kebobolan dari serangan balik. Kuipers menyayangkan timnya kecolongan dari serangan pertama lawan yang bisa masuk ke kotak penalti.

“Kami berhasil memimpin 1-0 di awal dan seolah tak akan ada masalah apa-apa, kami menguasai permainan. Tapi tentu tidak bagus karena kami harus kecolongan dan mengubah skor menjadi 1-1 karena itu serangan pertama mereka yang bisa sampai ke kotak penalti kami, kami menempatkan diri dalam kesulitan,” jelas dia.

Di jeda pertandingan, instruksi pun diberikan pelatih agar tim bisa bangkit dan kembali memimpin. Dorongan tersebut membuat pemain seolah tertampar dan memulai babak kedua dengan penuh semangat. Peluang untuk bisa mencetak gol tambahan makin terbuka karena Frendy Sapurta dikartu merah wasit.

“Tapi saya rasa mentalitas kami cukup bagus dan pelatih memberi kata-kata penyemangat di jeda pertandingan dan itu membuat kita semua terbangun, dan pada babak kedua kami harus mencetak gol tambahan yang lainnya,” terang pelatih asal Spanyol tersebut.

Sejumlah peluang sebenarnya dimiliki Persib untuk bisa menang lebih besar. Sayangnya peluang disia-siakan oleh para pemain sehingga skor 2-1 bertahan. Namun menilik permainan secara keseluruhan, menurutnya Persib memang pantas bisa meraih tiga poin.

“Kami akhirnya bisa mengubah skor menjadi 2-1 melalui Robi dan kami sebenarnya punya beberapa peluang lainnya namun kami sia-siakan. Tapi pada akhirnya kami memang pantas untuk memenangkan pertandingan dan saya menatap laga lainnya. Kami ingin mendapatkan hasil yang sama di laga berikutnya dan saya percaya tim bisa meraih tiga poin yang lain,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Energi dan Mentalitas Robi Darwis Dipuji Luis Milla

Avatar photo

Published

on


Robi Darwis menjadi pahlawan kemenangan Persib ketika menjamu Dewa United 2-1. Golnya lahir di menit 75 dari penetrasi ke kotak penalti dan mengecoh dua bek lawan. Luis Milla memberikan acungan jempol untuk penampilan dari pemain muda timnya musim ini.

“Saya sangat senang dengan permainan Robi, Kakang, Ferdi bahkan Arsan, saya senang dengan permainan dari pemain-pemain muda. Dan tentu pemain muda punya peran penting untuk tim,” terang Milla dalam agenda jumpa pers pasca laga di Stadion Pakansari, Senin (20/3).

Menurutnya pemain muda di dalam tim punya peran penting terutama dari energi yang mereka salurkan. Kinerja Robi pun dapat penilaian positif dari Luis Milla karena etos kerja yang tinggi. Menurutnya mentalitas bagus dimiliki Robi Darwis baik dalam latihan dan pertandingan.

“Semua tim membutuhkan energi dari pemain muda dan saya senang dengan permainan dari Robi. Karena dia mempunyai mentalitas yang bagus, mentalitas yang profesional saat latihan maupun bermain, selalu berlatih dengan keras, tentu bagus bagi karir di hidupnya karena menjalankan pekerjaan dengan bagus, dia mempunyai mentalitas yang bagus,” ujarnya.

Di awal kedatangan Milla ke Persib, Robi Darwis kurang mendapat menit bermain. Namun belakangan ada kenaikan performa dari Robi Darwis yang membuat Milla tertarik untuk memainkannya. Akhirnya dalam dua terakhir, Robi memberi dampak pada permainan berkat kontribusinya.

“Saya senang dengan pekerjaan yang ditunjukannya, pada awal saya tiba di sini dia kurang mendapat menit bermain tapi kini ketika mulai diberi kesempatan di starting eleven, dia memberi banyak energi bagi kami. Dia banyak menunjukan kemajuannya dan saya senang terhadap Robi,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Milla Keluhkan Tim Sempat Kecolongan di Babak Pertama

Avatar photo

Published

on


Kemenangan tipis diraih Persib Bandung ketika menjamu Dewa United dengan skor 2-1. Tim asuhan Luis Milla ini memimpin lebih dulu ketika laga baru berjalan 12 menit melalui Marc Klok. Namun gawang Teja Paku Alam sempat kecolongan oleh Risto Mitrevski di akhir babak pertama.

Sang pelatih mengatakan dirinya mengeluhkan kebiasaan anak asuhnya kebobolan saat asyik menyerang dan punya dominasi atas penguasaan bola. Milla pun mengakui dia marah kepada pemain karena kecolongan ketika gelombang serangan terus dilancarkan ke tim lawan.

“Saya rasa kami terlalu banyak mengalami penderitaan, ketika kami mengontrol pertandingan tapi kami sering kecolongan. Saya marah lantaran kami kebobolan dan gol yang dihasilkan Dewa saya tidak suka,” ujar Milla pada jumpa pers usai laga.

Di babak kedua, intensitas serangan ditingkatkan untuk kembali memimpin. Angin segar berhembus ke arah Persib karena tim lawan bermain dengan sepuluh pemain sejak menit 46. Permainan yang lebih tertata pun diterapkan hingga akhirnya tim lawan tidak terus tertekan.

“Saya rasa pemain harus melakukan pekerjaan yang bagus pada posisi tersebut dan pada babak kedua tim mengerti mereka butuh pertandingan ini (untuk dimenangkan). Lawan bermain dengan jumlah pemain yang kurang dan kami kami harus lebih memainkan operan lebih bagus dan juga lebih banyak membuka ruang,” ujarnya.

Usaha mencetak gol akhirnya lahir di menit 75 melalui sepakan mendatar Robi Darwis dan membuat skor berubah menjadi 2-1. Hanya saja Luis Milla juga tidak puas sebab banyak peluang yang terbuang sia-sia.

“Babak kedua kami bermain lebih baik tetapi seharusnya ada 2-3 peluang yang berbuah gol. Bagi saya ini penting bagi mentalitas para pemain karena kemenangan ini bisa menghentikan catatan buruk kami gagal menang pada tiga pertandingan. Tentunya hasil ini bagus untuk mentalitas tapi tentu kami juga masih harus membenahi banyak hal,” tukasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending