Yaya Belum Pastikan Eze dan Bojan Main di Piala Indonesia
Wednesday, 16 January 2019 | 16:44
Kurang dari dua pekan Persib akan bertanding di babak 32 besar Piala Indonesia kontra Persiwa. Persiapan Persib pun dikatakan tidak optimal karena baru berlatih tiga hari sejak dapat jatah libur panjang. Bahkan beberapa pemain pun belum gabung di sesi latihan seperti Ezechiel N’douassel dan Bojan Malisic.
Pelatih fisik, Yaya Sunarya pun belum bisa memastikan dua nama itu akan ikut ambil bagian atau tidak di leg pertama 32 besar. Namun dia percaya kondisi fisik pemain asing tersebut tak akan anjlok karena tetap berlatih secara mandiri. Tim pelatih sudah memberikan menu khusus pada keduanya untuk menjaga kebugaran.
“Ya kita lihat nanti karena kita sudah memberi pekerjaan rumah untuk mereka. Kita berharap mereka tetap menjaga kondisi fisik seperti apa yang barusan kita lihat pada Ardi,” kata Yaya pada sesi wawancara di SPOrT Jabar Arcamanik, Rabu (16/1).
Yaya memberi contoh Ardi Idrus yang bisa langsung tune in pada sesi latihan perdana pagi tadi meski baru bergabung. Karena di kampung halamannya dia tetap berlatih dengan porsi yang sesuai dengan menu latihan rekan-rekan lain di Bandung. Sehingga Ardi tidak kesulitan mengejar level kondisi fisik pemain lain.
“Kita cukup senang meskipun beberapa pemain datangnya estafet, setelah Ardi nanti mungkin datang Mali sama Eze. Terlepas dari yang datang terlambat kondisi semua pemain bisa dibilang bagus untuk memenuhi latihan,” jelasnya.

Kurang dari dua pekan Persib akan bertanding di babak 32 besar Piala Indonesia kontra Persiwa. Persiapan Persib pun dikatakan tidak optimal karena baru berlatih tiga hari sejak dapat jatah libur panjang. Bahkan beberapa pemain pun belum gabung di sesi latihan seperti Ezechiel N’douassel dan Bojan Malisic.
Pelatih fisik, Yaya Sunarya pun belum bisa memastikan dua nama itu akan ikut ambil bagian atau tidak di leg pertama 32 besar. Namun dia percaya kondisi fisik pemain asing tersebut tak akan anjlok karena tetap berlatih secara mandiri. Tim pelatih sudah memberikan menu khusus pada keduanya untuk menjaga kebugaran.
“Ya kita lihat nanti karena kita sudah memberi pekerjaan rumah untuk mereka. Kita berharap mereka tetap menjaga kondisi fisik seperti apa yang barusan kita lihat pada Ardi,” kata Yaya pada sesi wawancara di SPOrT Jabar Arcamanik, Rabu (16/1).
Yaya memberi contoh Ardi Idrus yang bisa langsung tune in pada sesi latihan perdana pagi tadi meski baru bergabung. Karena di kampung halamannya dia tetap berlatih dengan porsi yang sesuai dengan menu latihan rekan-rekan lain di Bandung. Sehingga Ardi tidak kesulitan mengejar level kondisi fisik pemain lain.
“Kita cukup senang meskipun beberapa pemain datangnya estafet, setelah Ardi nanti mungkin datang Mali sama Eze. Terlepas dari yang datang terlambat kondisi semua pemain bisa dibilang bagus untuk memenuhi latihan,” jelasnya.

Bah Gomes ka Psm euy !
Janur top= hansamu+wangai+c.bekamenga merapat prsebaya !
Teu sawios pami maen di cilacap kandang perseru mah,, tapi pami di gbla mah wayahna kedah tos kumplit coach… Insha Allah mamang ka gbla pami kenging di tonton mah.
Tegas dong Persib, pemain asing skrng kelihatannya tdk profesional. Ga disiplin…punten ah kang mali sareng kang eze kedah enggal latihan, supados strategi tim pelatih kanggo PI tiasa lancar. Da sanes fisik hungkul kedah sae teh panginten. Please come early mr.Mali and Mr. Eze..
Disiplin atuh euy, da geus dikontrak (teuing acan, pedah liga teu puguh startna), sugan teu era ku lopicic, di dead line atuh ku minijimin…