Previous Story
Wildansyah Ajukan Pengunduran Diri Dari Skuad Maung Bandung
Tuesday, 27 March 2012 | 23:50Pemain belakang Persib Bandung, Wildansyah memutuskan untuk mengundurkan diri dari skuad Persib. Alasan utamanya adalah ia ingin kariernya lebih berkembang. Musim ini Wildan minim kesempatan bermain di Liga Super Indonesia 2011-2012.
Senin (26/3) pagi Wildan sudah bertemu dengan manajer Persib Umuh Muchtar. Pemain asal Ciparay ini sudah mengemukakan keinginannya untuk mundur dari skuad Maung Bandung.
“Iya saya memutuskan untuk mundur. Kemarin saya sudah bertemu dengan manajer. Tapi belum diputuskan apa-apa karena harus menunggu hasil evaluasi dulu,” ungkap Wildan.
Pemain bernomor punggung 4 ini kecewa karena tidak ada kesempatan main untuknya. Wildan tidak pernah diturunkan satu menit pun sepanjang putaran satu. Wildan hanya pernah dimainkan saat pertandingan Indonesian Premier League melawan Semen Padang. Ia main penuh, 90 menit.
“Saya mah ga mau mundur, tapi pengen maju. Kalau bertahan terus kapan majunya. Kesempatan ga ada sama sekali. Ini jalan terbaik untuk saya. Karir saya juga pengen berkembang. Demi masa depan saya juga,” papar pemain berusia 25 tahun ini.
Musim lalu, saat tim diarsiteki Jovo Cuckovic maupun Daniel Roekito, Wildan mendapat banyak kesempatan main. Dari 28 laga, pemain yang berasal dari SSB Planet Ciparay ini turun di 19 pertandingan, baik sebagai starter maupun pemain pengganti. Total 1213 menit ia main sepanjang kompetisi tahun lalu.
Wildan tidak mau berspekulasi mengenai kemungkinan manajemen tidak melepasnya atau manajemen memutuskan untuk mengganti pelatih. Keputusan apapun, menurutnya tergantung dari hasil evaluasi menyeluruh yang dilakukan tim Persib. Wildan pun enggan menyebutkan klub yang kemungkinan akan menjadi tujuan labuhannya.
“Mungkin besok atau lusa udah ada jawabannya nasib saya seperti apa. Pokoknya hasil evaluasi menentukan langkah saya. Saya mah ga mau ada pihak yang tersinggung atau apa dengan keputusan saya ini,” ucap pemain yang sudah 4 musim berkostum Persib ini.
Tuesday, 27 March 2012 | 23:50
Pemain belakang Persib Bandung, Wildansyah memutuskan untuk mengundurkan diri dari skuad Persib. Alasan utamanya adalah ia ingin kariernya lebih berkembang. Musim ini Wildan minim kesempatan bermain di Liga Super Indonesia 2011-2012.
Senin (26/3) pagi Wildan sudah bertemu dengan manajer Persib Umuh Muchtar. Pemain asal Ciparay ini sudah mengemukakan keinginannya untuk mundur dari skuad Maung Bandung.
“Iya saya memutuskan untuk mundur. Kemarin saya sudah bertemu dengan manajer. Tapi belum diputuskan apa-apa karena harus menunggu hasil evaluasi dulu,” ungkap Wildan.
Pemain bernomor punggung 4 ini kecewa karena tidak ada kesempatan main untuknya. Wildan tidak pernah diturunkan satu menit pun sepanjang putaran satu. Wildan hanya pernah dimainkan saat pertandingan Indonesian Premier League melawan Semen Padang. Ia main penuh, 90 menit.
“Saya mah ga mau mundur, tapi pengen maju. Kalau bertahan terus kapan majunya. Kesempatan ga ada sama sekali. Ini jalan terbaik untuk saya. Karir saya juga pengen berkembang. Demi masa depan saya juga,” papar pemain berusia 25 tahun ini.
Musim lalu, saat tim diarsiteki Jovo Cuckovic maupun Daniel Roekito, Wildan mendapat banyak kesempatan main. Dari 28 laga, pemain yang berasal dari SSB Planet Ciparay ini turun di 19 pertandingan, baik sebagai starter maupun pemain pengganti. Total 1213 menit ia main sepanjang kompetisi tahun lalu.
Wildan tidak mau berspekulasi mengenai kemungkinan manajemen tidak melepasnya atau manajemen memutuskan untuk mengganti pelatih. Keputusan apapun, menurutnya tergantung dari hasil evaluasi menyeluruh yang dilakukan tim Persib. Wildan pun enggan menyebutkan klub yang kemungkinan akan menjadi tujuan labuhannya.
“Mungkin besok atau lusa udah ada jawabannya nasib saya seperti apa. Pokoknya hasil evaluasi menentukan langkah saya. Saya mah ga mau ada pihak yang tersinggung atau apa dengan keputusan saya ini,” ucap pemain yang sudah 4 musim berkostum Persib ini.
Inilah kekurangan manajemen persib yang katanya profesional..
belum bisa melindungi aset. kenapa pemain muda potensial tidak sekalian di kontrak jangka panjang?? kan kalo ga kebagian main terus bisa statusnya dipinjamkan….