Vujovic Kecewa Dengan Akting Pemain Persija
Thursday, 08 May 2014 | 20:47
Persib Bandung kembali gagal meraih kemenangan laga lanjutan Indonesia Super League. Kali ini laju Persib Bandung harus tertahan oleh sang seteru abadi yaitu Persija Jakarta. Meski menguasai jalannya pertandingan, Maung Bandung kali ini harus berbagi angka dengan Macan Kemayoran. Kekecewaan pun muncul dari raut wajah para pemain Persib. Bukan dari buruknya penampilan mereka, tetapi itu dikarenakan pemain Persija yang terlalu banyak mengulur waktu.
Hal itu disampaikan langsung oleh bek sentral Persib yaitu Vladimir Vujovic. Menurutnya, pemain Persija terlalu mudah terjatuh guna menghentikan pertandingan. Bek asal Montenegro ini mengaku kinerja timnya terganggu dengan akting yang dilakukan para anak asuh Benny Dollo itu.
“Mereka selalu terjatuh dan selalu mengulur waktu. Dalam 90 menit, mereka terjatuh hampir setiap 6 menit sekali. Tentu itu memperlambat permainan kami,” kata Vujovic ketika diwawancara di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (8/5).
Bek berusia 32 tahun itu mengatakan bahwa dirinya tidak habis pikir dengan keputusan Persija bermain dengan taktik demikian guna menghambat permainan Persib. Pemain yang akrab disapa Vlado itu tidak suka ketika para pemain Persija begitu mudah terjatuh sejak menit awal hingga peluit akhir pertandingan. Dengan ini Persib gagal meraih kemenangan di 2 laga terakhir mereka meski posisi runner up masih dalam genggaman mereka.
“2 laga terakhir begitu menghambat kita. Mereka terlalu mudah untuk jatuh dan mengulur-ulur waktu dengan berbaring di lapangan. Mereka terus berusaha terjatuh untuk menghentikan pertandingan untuk memperlambat pertandingan. Saya tidak mengerti kenapa mereka seperti itu,” ungkapnya.

Persib Bandung kembali gagal meraih kemenangan laga lanjutan Indonesia Super League. Kali ini laju Persib Bandung harus tertahan oleh sang seteru abadi yaitu Persija Jakarta. Meski menguasai jalannya pertandingan, Maung Bandung kali ini harus berbagi angka dengan Macan Kemayoran. Kekecewaan pun muncul dari raut wajah para pemain Persib. Bukan dari buruknya penampilan mereka, tetapi itu dikarenakan pemain Persija yang terlalu banyak mengulur waktu.
Hal itu disampaikan langsung oleh bek sentral Persib yaitu Vladimir Vujovic. Menurutnya, pemain Persija terlalu mudah terjatuh guna menghentikan pertandingan. Bek asal Montenegro ini mengaku kinerja timnya terganggu dengan akting yang dilakukan para anak asuh Benny Dollo itu.
“Mereka selalu terjatuh dan selalu mengulur waktu. Dalam 90 menit, mereka terjatuh hampir setiap 6 menit sekali. Tentu itu memperlambat permainan kami,” kata Vujovic ketika diwawancara di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (8/5).
Bek berusia 32 tahun itu mengatakan bahwa dirinya tidak habis pikir dengan keputusan Persija bermain dengan taktik demikian guna menghambat permainan Persib. Pemain yang akrab disapa Vlado itu tidak suka ketika para pemain Persija begitu mudah terjatuh sejak menit awal hingga peluit akhir pertandingan. Dengan ini Persib gagal meraih kemenangan di 2 laga terakhir mereka meski posisi runner up masih dalam genggaman mereka.
“2 laga terakhir begitu menghambat kita. Mereka terlalu mudah untuk jatuh dan mengulur-ulur waktu dengan berbaring di lapangan. Mereka terus berusaha terjatuh untuk menghentikan pertandingan untuk memperlambat pertandingan. Saya tidak mengerti kenapa mereka seperti itu,” ungkapnya.

Hehehe itulah mentalnya…ribut melulu yg d pikirkanya
Itu taktik sebuah permainan nanti juga Persib kalau main di GBK juga akan begitu ..,biasa aja kelesss jangan cari alasan
kamana atuh kelesssssss..
PERSIB mah main di GBK mah jarang bertahan boss… matakna tingali pertandingan secara keseluruhan atuh usep keeellleeeeeessssss…
Anu puguhmah Persib tak bisa cari solusi menhadapi musuh yg bertahan…Kumaha di putaran ka 2 lamun musuhna gaya maenna kraritu
Biarin pemain lawan begitu, yang penting pemain persib jangan dan tetap sportif. Untuk ferdinan dan juga pemain persib lain jangan andalkan “diving” untuk cari penalti. Anda dibayar karena persib butuh skill bermain, bukan kemampuan diving anda. Kade, kang janur peringatin mereka yang suka diving! gak sportif
Satuju pisan Kang. Maen bal mah kedah profesional jeung sportif.
Baru tahu ya Vujovic pemain sepak bola indonesia pandai berakting, kan mayoritas pemain sepak bola indonesia pemain SINETRON semua
eta tukangeun Vujo, beungeutt ismedd
ningali si ismed make koyo di beungeut kitu jadi inget Vampir di film Tiongkok… =))
pemain sinetron cmanya bisa mengulur ngulur waktu
ga pede kali sma kualitasnya tim nya
jd pake taktik telenovela
biar ga kalah
kualitas tim berbicara
Hehehehheeeeee hnyungsepahahhhaaa bukannya si Ferdinand yg suka akting didkit2
Intinamah, persib teu bisa ngasupkeun, …
Sok evaluasi deui taa finishing touch
Tong heran jang lamun budakmah ker lelengkahalu…….di ajar labuh…