Vizcarra Bertekad Cetak Gol Lebih Banyak Lagi di Persib
Monday, 27 January 2020 | 20:35
Tidak maksimal di musim pertamanya dengan Persib, Esteban Vizcarra mematok kontribusi lebih di musim kedua tahun 2020 ini. Pemain bernomor punggung sembilan ini diberi kesempatan lagi oleh Persib lewat perpanjangan kontak untuk membuktikan diri kembali ke performa terbaiknya.
“Mereka (manajemen dan pelatih) mau saya, karena itu masih ada tetap di sini. Tahun kemarin saya pribadi kurang maksimal, saya ingin kasih maksimal ke Persib,” kata Esteban.
Ya, musim lalu di persiapan pra musim Esteban berkutat dengan meja operasi. Ia alami dua kali cedera mulai dari dislokasi siku hingga operasi dua kali pengangkatan loose bodies di lututnya.
“Tahun ini saya ingin perpanjangan (kontrak) karena tahun kemarin kurang, itu karena saya tidak TC, saya cedera dua kali pas TC, dan pas sudah sembuh langsung main, tidak ada fisik (bagus), makanya sekarang ini ingin benar-benar membuktikan,” bebernya.
Pemain naturalisasi ini ingin mencetak gol lebih banyak untuk Persib dibanding musim lalu. Tercatat ia hanya mampu menjebol gawang lawan tiga kali musim 2019 melawan Persela, Borneo FC, dan Perseru Badak Lampung.
Catatan gol itu adalah yang terburuk dibanding musim sebelumnya. Saat di Arema FC (2017) ia bisa mencetak 7 gol. Bersama Sriwijaya FC (2018) dirinya mencatat 11 gol. “Ya, itu, ingin cetak gol lagi dan benar-benar untuk Persib untuk hasil yang bagus, dan main efektif lebih bagus lagi,” ungkapnya.

Tidak maksimal di musim pertamanya dengan Persib, Esteban Vizcarra mematok kontribusi lebih di musim kedua tahun 2020 ini. Pemain bernomor punggung sembilan ini diberi kesempatan lagi oleh Persib lewat perpanjangan kontak untuk membuktikan diri kembali ke performa terbaiknya.
“Mereka (manajemen dan pelatih) mau saya, karena itu masih ada tetap di sini. Tahun kemarin saya pribadi kurang maksimal, saya ingin kasih maksimal ke Persib,” kata Esteban.
Ya, musim lalu di persiapan pra musim Esteban berkutat dengan meja operasi. Ia alami dua kali cedera mulai dari dislokasi siku hingga operasi dua kali pengangkatan loose bodies di lututnya.
“Tahun ini saya ingin perpanjangan (kontrak) karena tahun kemarin kurang, itu karena saya tidak TC, saya cedera dua kali pas TC, dan pas sudah sembuh langsung main, tidak ada fisik (bagus), makanya sekarang ini ingin benar-benar membuktikan,” bebernya.
Pemain naturalisasi ini ingin mencetak gol lebih banyak untuk Persib dibanding musim lalu. Tercatat ia hanya mampu menjebol gawang lawan tiga kali musim 2019 melawan Persela, Borneo FC, dan Perseru Badak Lampung.
Catatan gol itu adalah yang terburuk dibanding musim sebelumnya. Saat di Arema FC (2017) ia bisa mencetak 7 gol. Bersama Sriwijaya FC (2018) dirinya mencatat 11 gol. “Ya, itu, ingin cetak gol lagi dan benar-benar untuk Persib untuk hasil yang bagus, dan main efektif lebih bagus lagi,” ungkapnya.

aya bahan hem hen jadi steker ieu mah
steker jeungpemaen tengah mana euy menejemen
Papatungan : #CoinsForStriker
Pngganti eze aya bhan fabiano/nick mun kieu mh..ckck..wkwkwk !
Khyang bbotoh=bruno m/spaso ari mnagement ckup si joel/mang engkos wae cnah !
ngke kumaha Mr.DONE striker mh. ceuk mr done, Dzumafo done 5 pasti jadi!
Kita tunggu malam ini striker asl belanda
Ex Ajax =”Geofery Castilion” tpi duka alus kneh teu tah keur ngora na mh lumayan Lur !
Selamat datang geoffrey castillion ( The Lion King) mugia sabuas namanya
aamiin yra.