Usaha Mario Jardel Promosi Senior Musim Depan
Thursday, 06 September 2018 | 19:29
Pelatih Persib Mario Gomez menunjukkan minatnya untuk mengembangkan pemain muda di tim dari binaan klub sendiri. Itu terlihat dengan terusnya bergabung dalam latihan senior para pemain Persib U-19, Mario Jardel, Ceceng Zakaria, Beckham Putera Nugraha, dan Ilham Qolba.
Keempatnya adalah bagian skuat Persib U-19 yang akan tampil di Liga 1 U-19. Mereka pula terlibat dalam laga uji tanding Persib ketika menjajal Maung Anom, Kamis (6/9/2018) kemarin di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Salah satu pemain diantaranya, yakni Mario Jardel menunjukkan minat yang sangat antusias diberi kesempatan berlatih dengan skuat senior. Baginya ini adalah kesempatan memperlihatkan kemampuan kepada juru racik Mario Gomez
“Bangga dan senang suruh gabung ikut latihan bareng senior. Ini kesempatan buat Jardel kedepan pengen nunjukin buat Persib Bandung senior pengen naik,” kata pemain yang berposisi di wing back kanan ini.
Pemain 18 tahun asal Bogor itu rupanya memiliki target promosi ke senior tahun depan. Ia berharap kesempatan berlatih kali ini adalah pintu gerbang jajaki dunia sepakbola yang lebih profesional.
“Targetnya pengen masuk ke skuat senior memberi yang terbaik mudah-mudahan musim depan,” targetnya. Rekan setim Jardel musim lalu terlebih dahulu promosi ke senior musim ini, dia adalah Aqil Savik, Indra Mustaffa, dan Wildan Ramdhani.
Jardel menceritakan tentang bagaimana ia bisa merantau ke Bandung dari Kota Hujan Bogor. Permulaan ia punya kesempatan melakukan seleksi di Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri yang digelar di Jakarta beberapa tahun lalu. Sayang usahanya gagal namun sebuah jalan lain untuk masuk ke klub idolanya sejak kecil Persib.
Kala itu Yadi Mulyadi pelatih Persib U-17 mengajak Jardel perkuat Persib di Piala Suratin 2017. Dapat diandalkan di level klub, ia lalu kemudian dikontrak Diklat Persib supaya bisa bermain di level U-17 dan U-19. Ia mensyukuri hingga saat ini, jalan ia masih benar untuk merajut asa menjadi pemain profesonal.
“Dulu Jardel pernah ikutan seleksi timnas U-19 Indra Sjafri di Jakarta, dan Pak Yadi (Mulyadi) panggil saya untuk ikut Suratin ke Bandung, saya dikontrak U-19, sekarang Alhamdulillah ada hasilnya. Persib juga klub idola saya sejak kecil,” ceritanya.

Pelatih Persib Mario Gomez menunjukkan minatnya untuk mengembangkan pemain muda di tim dari binaan klub sendiri. Itu terlihat dengan terusnya bergabung dalam latihan senior para pemain Persib U-19, Mario Jardel, Ceceng Zakaria, Beckham Putera Nugraha, dan Ilham Qolba.
Keempatnya adalah bagian skuat Persib U-19 yang akan tampil di Liga 1 U-19. Mereka pula terlibat dalam laga uji tanding Persib ketika menjajal Maung Anom, Kamis (6/9/2018) kemarin di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Salah satu pemain diantaranya, yakni Mario Jardel menunjukkan minat yang sangat antusias diberi kesempatan berlatih dengan skuat senior. Baginya ini adalah kesempatan memperlihatkan kemampuan kepada juru racik Mario Gomez
“Bangga dan senang suruh gabung ikut latihan bareng senior. Ini kesempatan buat Jardel kedepan pengen nunjukin buat Persib Bandung senior pengen naik,” kata pemain yang berposisi di wing back kanan ini.
Pemain 18 tahun asal Bogor itu rupanya memiliki target promosi ke senior tahun depan. Ia berharap kesempatan berlatih kali ini adalah pintu gerbang jajaki dunia sepakbola yang lebih profesional.
“Targetnya pengen masuk ke skuat senior memberi yang terbaik mudah-mudahan musim depan,” targetnya. Rekan setim Jardel musim lalu terlebih dahulu promosi ke senior musim ini, dia adalah Aqil Savik, Indra Mustaffa, dan Wildan Ramdhani.
Jardel menceritakan tentang bagaimana ia bisa merantau ke Bandung dari Kota Hujan Bogor. Permulaan ia punya kesempatan melakukan seleksi di Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri yang digelar di Jakarta beberapa tahun lalu. Sayang usahanya gagal namun sebuah jalan lain untuk masuk ke klub idolanya sejak kecil Persib.
Kala itu Yadi Mulyadi pelatih Persib U-17 mengajak Jardel perkuat Persib di Piala Suratin 2017. Dapat diandalkan di level klub, ia lalu kemudian dikontrak Diklat Persib supaya bisa bermain di level U-17 dan U-19. Ia mensyukuri hingga saat ini, jalan ia masih benar untuk merajut asa menjadi pemain profesonal.
“Dulu Jardel pernah ikutan seleksi timnas U-19 Indra Sjafri di Jakarta, dan Pak Yadi (Mulyadi) panggil saya untuk ikut Suratin ke Bandung, saya dikontrak U-19, sekarang Alhamdulillah ada hasilnya. Persib juga klub idola saya sejak kecil,” ceritanya.
