Umuh Sebut Mario Gomez Tidak Akan Berlanjut
Sunday, 02 December 2018 | 19:14
Pelatih Persib Mario Gomez disampaikan manajer Umuh Muchtar kemungkinan besar tidak akan berlanjut di tim untuk musim depan. Hal itu dikarenakan sang pelatih punya masalah serius bersama manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat.
Seperti dikutip situs berita pikiran rakyat online (pikiran-rakyat.com) yang dicuit dalam siaran radio PRFM, Sabtu 1 Desember. Umuh mengatakan jika pelatih Argentina ini tidak akan bekerjasama lagi bareng bos dari Persib Glenn Sugita serta direktur Teddy Tjahyono.
“Mario Gomez kemungkinan tidak akan diperpanjang (kontraknya) karena ada masalah internal. Mario Gomez sudah bilang, kalau masih ada Glenn (Sugita) dan Teddy (Tjahjono), dia tidak mau di Persib,” ungkap Umuh.
“Pak Glenn (Sugita) itu Direktur Utama, Pak Teddy Tjahjono Direktur. Dua-duanya bertanggung jawab pada PT. PBB,” lanjut Unuh menerangkan.
Masalah tersebut berawal dari keinginan Gomez yang ingin naik gaji. Setelah permintaan dikabulkan, Gomez meminta untuk gaji penerjemah sekaligus asistennya Fernando Soler ikut naik dengan presentase yang sama.
“Mario Gomez minta naik gaji, dituruti oleh Pak Glenn. Gajinya naik 50 persen, kalau tidak salah. Lalu Fernando Soler juga ikut-ikutan meminta kenaikan gaji, sudah dituruti juga, naik 20 persen, tapi Fernando Soler tidak mau. Dia memaksa ingin kenaikannya sama seperti Mario Gomez,” bebernya.
Manajemen Persib sebenarnya memberikan peluang Gomez guna mendapatkan gaji lebih tinggi asalkan ia tidak membawa asistennya tersebut terlibat di dalam tim. Total gaji Soler nantinya akan diberikan kepada Gomez, kendati demikian pelatih 61 tahun itu dikabarkan menolak.
“Persib ingin Mario Gomez sendiri tanpa Fernando Soler karena satu dan lain hal, tapi dia (Gomez) tidak mau. Karena tidak ada jalan tengah, kemungkinan besar kerja sama Persib dan Mario Gomez tidak diperpanjang,” terang Umuh.

Pelatih Persib Mario Gomez disampaikan manajer Umuh Muchtar kemungkinan besar tidak akan berlanjut di tim untuk musim depan. Hal itu dikarenakan sang pelatih punya masalah serius bersama manajemen PT. Persib Bandung Bermartabat.
Seperti dikutip situs berita pikiran rakyat online (pikiran-rakyat.com) yang dicuit dalam siaran radio PRFM, Sabtu 1 Desember. Umuh mengatakan jika pelatih Argentina ini tidak akan bekerjasama lagi bareng bos dari Persib Glenn Sugita serta direktur Teddy Tjahyono.
“Mario Gomez kemungkinan tidak akan diperpanjang (kontraknya) karena ada masalah internal. Mario Gomez sudah bilang, kalau masih ada Glenn (Sugita) dan Teddy (Tjahjono), dia tidak mau di Persib,” ungkap Umuh.
“Pak Glenn (Sugita) itu Direktur Utama, Pak Teddy Tjahjono Direktur. Dua-duanya bertanggung jawab pada PT. PBB,” lanjut Unuh menerangkan.
Masalah tersebut berawal dari keinginan Gomez yang ingin naik gaji. Setelah permintaan dikabulkan, Gomez meminta untuk gaji penerjemah sekaligus asistennya Fernando Soler ikut naik dengan presentase yang sama.
“Mario Gomez minta naik gaji, dituruti oleh Pak Glenn. Gajinya naik 50 persen, kalau tidak salah. Lalu Fernando Soler juga ikut-ikutan meminta kenaikan gaji, sudah dituruti juga, naik 20 persen, tapi Fernando Soler tidak mau. Dia memaksa ingin kenaikannya sama seperti Mario Gomez,” bebernya.
Manajemen Persib sebenarnya memberikan peluang Gomez guna mendapatkan gaji lebih tinggi asalkan ia tidak membawa asistennya tersebut terlibat di dalam tim. Total gaji Soler nantinya akan diberikan kepada Gomez, kendati demikian pelatih 61 tahun itu dikabarkan menolak.
“Persib ingin Mario Gomez sendiri tanpa Fernando Soler karena satu dan lain hal, tapi dia (Gomez) tidak mau. Karena tidak ada jalan tengah, kemungkinan besar kerja sama Persib dan Mario Gomez tidak diperpanjang,” terang Umuh.

taun 2019 mah urang nonton we bari ngegel curuk…
siapkeun mental bisi PERSIB degradasi, siap siap era ku d’j**k