Umuh Prihatin Dituding Penyebab Bobotoh Sulit Dapat Tiket
Saturday, 22 September 2018 | 21:05
Laga Persib kontra Persija menarik perhatian dari para Bobotoh untuk menyaksikan laga ini secara langsung ke stadion. Berlaga menghadapi musuh bebuyutan plus penampilan yang impresif Maung Bandung musim ini jadi magnet. Bobotoh pun berlomba-lomba untuk berburu tiket supaya bisa masuk ke tribun Stadion GBLA.
Tiket yang ludes terjual pun membuat banyak suporter meradang. Sehingga muncul rumor-rumor tidak sedap di sosial media bahkan turut menyeret nama Umuh Muchtar. Manajer Persib itu dituding memborong tiket Persib vs Persija dan kabar itu diketahui oleh Umuh setelah menerima kabar dari cucunya.
Umuh pun mengaku prihatin dengan omongan miring tentangnya itu. “Saya merasa prihatin dengan tudingan-tudingan yang mengatakan saya telah memborong tiket. Itu tidak benar,” tegas Umuh dalam wawancara melalui ponselnya, Sabtu (22/9).
Meski begitu dia tak menampik memang membeli 150 lembar tiket. Tiket itu dibeli secara tunai dan bukan untuk dijual lagi, melainkan untuk dibagikan pada para tetangganya, warga Kiaracondong, secara gratis. Dia juga mengatakan pembelian tiket itu bukan dilakukan ketika Persib melawan Persija saja tapi di setiap laga kandang.
“Selama ini saya memang selalu membeli tiket, tetapi itu untuk dibagikan lagi ke warga Kircon. Itu pun saya membelinya dengan dibayar cash. Silahkan saja konfirmasi lagi sama Bram (General Coordinator Panpel Persib),” tegasnya.

Laga Persib kontra Persija menarik perhatian dari para Bobotoh untuk menyaksikan laga ini secara langsung ke stadion. Berlaga menghadapi musuh bebuyutan plus penampilan yang impresif Maung Bandung musim ini jadi magnet. Bobotoh pun berlomba-lomba untuk berburu tiket supaya bisa masuk ke tribun Stadion GBLA.
Tiket yang ludes terjual pun membuat banyak suporter meradang. Sehingga muncul rumor-rumor tidak sedap di sosial media bahkan turut menyeret nama Umuh Muchtar. Manajer Persib itu dituding memborong tiket Persib vs Persija dan kabar itu diketahui oleh Umuh setelah menerima kabar dari cucunya.
Umuh pun mengaku prihatin dengan omongan miring tentangnya itu. “Saya merasa prihatin dengan tudingan-tudingan yang mengatakan saya telah memborong tiket. Itu tidak benar,” tegas Umuh dalam wawancara melalui ponselnya, Sabtu (22/9).
Meski begitu dia tak menampik memang membeli 150 lembar tiket. Tiket itu dibeli secara tunai dan bukan untuk dijual lagi, melainkan untuk dibagikan pada para tetangganya, warga Kiaracondong, secara gratis. Dia juga mengatakan pembelian tiket itu bukan dilakukan ketika Persib melawan Persija saja tapi di setiap laga kandang.
“Selama ini saya memang selalu membeli tiket, tetapi itu untuk dibagikan lagi ke warga Kircon. Itu pun saya membelinya dengan dibayar cash. Silahkan saja konfirmasi lagi sama Bram (General Coordinator Panpel Persib),” tegasnya.

Zaman sudah canggih apa masih perlu beli tiket langsung ke stadion..kan bisa beli online. Nanti di stadion panpel pake QR scanner buat liat Barcode yg ada di HP calon penonton. Tinggal bawa KK asli sama KTP asli sedikit ribet tapi lebih terkontrol. Harus ada pengamanan berlapis