Umuh: Pemain Muda Lebih Baik Cari Pengalaman Dulu di Luar Bandung
Saturday, 11 June 2011 | 13:41
Manajer Persib Bandung Umuh Muhtar kembali menegaskan bahwa dua pertandingan terakhir Persib merupakan ujian bagi semua pemain Persib. Umuh mengharapkan para pemain mengeluarkan semua kemampuannya dan fokus menghadapi Persela Lamongan dan Deltras Sidoarjo.
“Saya sudah berbicara dengan pemain suapaya mereka fokus. Dua pertandingan tersebut merupakan ujian, entar kelihatan siapa yang bertahan maupun dilepas,” ujar Umuh.
Mengenai para pemain muda yang ada di skuad tim Maung !andung, Umuh mengharapkan mereka dipertahankan dan bisa memperkuat Persib kembali musim depan, siapapun pelatihnya.
“Mudah-mudahan para pemain muda bisa dipertahankan oleh pelatih nanti, dan bisa bermain buat Persib lagi musim depan,” ujar Umuh di salajh satu rumah makan, Jalan Riau Bandung, Sabtu (11/6).
Untuk ke depannya, Umuh berpendapat supaya para pemain muda khususnya pemain jebolan Persib junior, bermain di luar Bandung terlebih dahulu. Hal ini supaya mereka lebih berpengalaman dan siapa dimainkan ketika bergabung kembali dengan Persib.
“Saya lebih setuju jika mereka dipinjamkan dulu ke luar. Mereka kemudian bisa kembali sesudah matang. Kasihan sekali kalau langsung masuk tim senior, mereka jarang dimainkan,” tutup Umuh.

Manajer Persib Bandung Umuh Muhtar kembali menegaskan bahwa dua pertandingan terakhir Persib merupakan ujian bagi semua pemain Persib. Umuh mengharapkan para pemain mengeluarkan semua kemampuannya dan fokus menghadapi Persela Lamongan dan Deltras Sidoarjo.
“Saya sudah berbicara dengan pemain suapaya mereka fokus. Dua pertandingan tersebut merupakan ujian, entar kelihatan siapa yang bertahan maupun dilepas,” ujar Umuh.
Mengenai para pemain muda yang ada di skuad tim Maung !andung, Umuh mengharapkan mereka dipertahankan dan bisa memperkuat Persib kembali musim depan, siapapun pelatihnya.
“Mudah-mudahan para pemain muda bisa dipertahankan oleh pelatih nanti, dan bisa bermain buat Persib lagi musim depan,” ujar Umuh di salajh satu rumah makan, Jalan Riau Bandung, Sabtu (11/6).
Untuk ke depannya, Umuh berpendapat supaya para pemain muda khususnya pemain jebolan Persib junior, bermain di luar Bandung terlebih dahulu. Hal ini supaya mereka lebih berpengalaman dan siapa dimainkan ketika bergabung kembali dengan Persib.
“Saya lebih setuju jika mereka dipinjamkan dulu ke luar. Mereka kemudian bisa kembali sesudah matang. Kasihan sekali kalau langsung masuk tim senior, mereka jarang dimainkan,” tutup Umuh.

kompetisi tahun depan konsorsium harus hati2 memilih pelatih..ga mesti pelatih asing,pelatih lokal pun banyak yang mumpuni…dan jangan lupa juga jangansalah memilih pemain…cari pemain yang berkarakter agresif jangan yang styilist…kayanya sepak bola sekarang hrs berkarakter menyerang..lihat PERSIPURA dengan talenta mudanya yang agresif,PERSIJA juga dengan pelatih dan pemain yang sesuai bisa berprestasi,pdhl di dua mesin sebelumnya posisi akhir klasemen PERSIB tidak pernah dibawah PERSIJA…….tentu ini sangat mengecewakan kami sebagai pecinta PERSIB,mudah2an kompetisi musin depan kegagalan ini jangan sampe terulang lagi….BRAVO PERSIB…
untuk musim depan mudah2an persib juara,amin…
setuju dengan pak manager, persib itu real madridnya indonesia. dalam sepak bola “profesional” yang penting adalah menghasilkan uang (=profit). prestasi nomor dua, syukur2 dua-duanya dapat. dengan pemain bintang pasti banyak pihak sponsor yang tertarik bergabung, penontong yang datang ke lapangan dan fee siaran langsung dari media tv. manager tidak ingin seperti arema, juara tapi melarat, untuk gaji pemain aja kebingungan, atau liat barcelona, juara tapi miskin, punya hutang 4,5 trilyun.
pilih mana banyak tropi tapi melarat atau sedikit tropi tapi uangnya banyak? aku mah setuju sama pak haji.
BELEGUG OROWODOL SIA MANEH….!! MAKIN BANYAK JUARA DUIT JGA MAKIN MELIMPAH SPONSOR MAKIN BANYAK. NAHA BODO TEH MENI KABINA BINA TEUING….
ieu nu ngarusak persib teh, matakan pemaen ge ka persib teh ngan neangan duitna hungkul, eleh meunang teu jadi soal, BOROKOKOK,,
wah eta komentar tohirin parah pisan,kalakah mentingkeun duit,jadi daek kitu PERSIB tara juara??harga diri rek d kamanakeun
BELEGUG OROWODOL SIA MANEH….!! MAKIN BANYAK JUARA DUIT JGA MAKIN MELIMPAH SPONSOR MAKIN BANYAK. NAHA BODO TEH MENI KABINA BINA TEUING….
alah hampura kang salah ngareply, eta keur si tohirin gelo
ieu yeuh jelema nu prestise oriented lain prestasi oriented,nu dipikir teh ngan titel juara hngkul..percuma ayeuna juara tapi pemain2 na lain urang jawa barat terlebih lain urang sunda,,
si kumis mikirna teu cerdas,kaciri ieu mah hayang materi hungkul!!..
Kduna maneh nu mundur jadi manajer!
Manajer ganti ku si farhan,jiwa muda inovatif kreatif!
sangat kecewa sekali jika pemain matang di luar…..
sangat prihatin dengan kondisi bahwa pemain muda harus keluar dulu dari persib, lalu kembali ke persib,……
contohlah apa yang dilakukan persipura, barcelona….
mereka juara berkat para pemain didikannya sendiri……
jadi apalkan lur, posisi mana nu kudu diganti tauh hareup teh?
wasalam
Nu setuju jeung Pa haji ngan si Tohirin wungkul jigana… Sarua lieur na.. read madrid oge hutang na gede cuy.. mana aya tim nu embung prestasi atuh.. hayang loba pemasukan mah geus weh beuli bintang sinetron atuh.. dimana2x sponsor mah nuturkeun.. kuduna persib bisa mencetak pemain bintang.. lainna meulian pemaen bintang tapi laletoy maenna…
maen di persib mah kudu nu mentalna alus, tong boro pemaen muda nu geus pangalaman ge kadang kadang maen di persib mah jadi goreng da mentalna goreng…
Pa punten ieu mh saran atanapi masukan kanggo persib.ari menurut abdi mh teu satuju pamaen kdah milari hla pangalaman nu pasti mh eta pamaen kdah gaduh rasa boh tina hatena boh tina kpribadiannana k persib eta pemaen kdah gaduh rasa tanggung jwb k persib lain hungkul narima gaji sareng bonus anu ageng