Umuh Pastikan Dejan Tidak Dampingi Tim Lawan PBFC
Saturday, 19 March 2016 | 19:07
Pelatih Persib, Dejan Antonic mendapat kabar buruk ketika sang istri, Venna Tikoalu Antonic, harus dirawat di rumah sakit di Hongkong akibat penyakit darah tinggi yang kritis. Pria berpaspor Serbia itu pun menerima informasi bahwa kondisi istrinya semakin menurun. Manajer Persib, Umuh Muchtar pun mempersilahkan Dejan untuk menemani sang pujaan hati dan sementara meninggalkan dulu pekerjaannya menangani tim.
“Tadi malam dia ditelepon sama keluarganya agak ngedrop lagi (kondisinya). Sebenarnya setelah pertandingan kemarin dia sudah bilang sama saya akan langsung pulang besoknya (Jumat), saya juga sudah oke lah,” ujar Umuh di Lapangan Seskoad, Sabtu (19/3).
Bagi Umuh, keluarga memang harus lebih diutamakan ketika ada situasi yang mendesak. Lagipula menurutnya seseorang mengambil sebuah pekerjaan, pasti tujuannya untuk menghidupi anak dan istri. Dejan yang gelisah dengan kondisi istrinya pun tadi malam memutuskan untuk pulang ke negara tempat dia tinggal. Beruntung Umuh bisa mencarikan tiket untuk sang pelatih yang berangkat pukul 14.30 tadi.
“Saya bilang kamu kerja juga buat keluarga, nomor satukan keluarga dan saya berikan kelonggaran. Tadi pagi sms saya telepon dia ga bisa tidur dan minta izin untuk pulang, saya izinkan cari tiket dan Alhamdulillah sudah dapat,” tuturnya.
Hal itu pun memastikan Persib tidak ada didampingi oleh Dejan Antonic dalam laga kontra Pusamania Borneo FC, Minggu (20/3) besok. Karena saat ini pria berusia 47 tahun itu sudah kembali ke Hongkong. Meski begitu Umuh tidak lantas khawatir karena masih ada Darko Vargec dan asisten pelatih lain yang paham dengan sisi taktikal. Sedangkan untuk urusan motivasi, Umuh mengaku dia siap memompa semangat Atep cs.
“Tidak khawatir lah kan masih ada si Darko, ada juga yang lain. Tenang aja lah,” tukasnya.

Pelatih Persib, Dejan Antonic mendapat kabar buruk ketika sang istri, Venna Tikoalu Antonic, harus dirawat di rumah sakit di Hongkong akibat penyakit darah tinggi yang kritis. Pria berpaspor Serbia itu pun menerima informasi bahwa kondisi istrinya semakin menurun. Manajer Persib, Umuh Muchtar pun mempersilahkan Dejan untuk menemani sang pujaan hati dan sementara meninggalkan dulu pekerjaannya menangani tim.
“Tadi malam dia ditelepon sama keluarganya agak ngedrop lagi (kondisinya). Sebenarnya setelah pertandingan kemarin dia sudah bilang sama saya akan langsung pulang besoknya (Jumat), saya juga sudah oke lah,” ujar Umuh di Lapangan Seskoad, Sabtu (19/3).
Bagi Umuh, keluarga memang harus lebih diutamakan ketika ada situasi yang mendesak. Lagipula menurutnya seseorang mengambil sebuah pekerjaan, pasti tujuannya untuk menghidupi anak dan istri. Dejan yang gelisah dengan kondisi istrinya pun tadi malam memutuskan untuk pulang ke negara tempat dia tinggal. Beruntung Umuh bisa mencarikan tiket untuk sang pelatih yang berangkat pukul 14.30 tadi.
“Saya bilang kamu kerja juga buat keluarga, nomor satukan keluarga dan saya berikan kelonggaran. Tadi pagi sms saya telepon dia ga bisa tidur dan minta izin untuk pulang, saya izinkan cari tiket dan Alhamdulillah sudah dapat,” tuturnya.
Hal itu pun memastikan Persib tidak ada didampingi oleh Dejan Antonic dalam laga kontra Pusamania Borneo FC, Minggu (20/3) besok. Karena saat ini pria berusia 47 tahun itu sudah kembali ke Hongkong. Meski begitu Umuh tidak lantas khawatir karena masih ada Darko Vargec dan asisten pelatih lain yang paham dengan sisi taktikal. Sedangkan untuk urusan motivasi, Umuh mengaku dia siap memompa semangat Atep cs.
“Tidak khawatir lah kan masih ada si Darko, ada juga yang lain. Tenang aja lah,” tukasnya.

…………….. *sebagian text hilang*
Mangprang gera isukan maena…. jos ah d suntik ku doa mugia isuk bisa meunang lawan si iwan gendut
loba teuing ngetep euy umak maen suntik² wae. kurang² lur bisi maot.
Tos mang dejan neangan klub hongkong bae maneh teu cocok ngalatih persib supaya jongjon ongkoh maturan pamajikan nu keur udur diditu. Sing enggal damang istrina.
Belegug…komen manehmah
meni asa pang bobotohna
Naon atuh dul
Tong kitu kasep meuni asa pangbener na sok cobian mun posisi kitu aya di anjeun kumaha tah,,,sok renungkeun geura sakeudap kasep…
Komen di hapus
maneh ge asa teu cocok jadi bobotoh
Jiga nu bs we ngalatih, dl jg janur butuh waktu menyatukan team, di tahun ke 2 juara, na ayeuna pemain muda bantu dgn semangat bobotoh susah senang tetap dukung
ka rada baleg atuh komen teh tong nyinyir! mun maneh geus boga pamajiakan ge pasti jiga kitu kapikiran wae, teuing mun pamajikan maneh domba garut mh!
suruntul kawas alus wae ngurus budak, pamajikan maneh kumaha kabarna?
Teu acan gaduh jiganamah… rada sesah da milarina jigana upami ninggal komen na kitu mah kang. Sok geura sing sopan komen teh…didoakeun cing aya nu bogoheun
bisa jadi leuwih hade tanpa aya Dejan, siga aya totonden/tanda-tanda ieuteh…
Tanda tanda naon euy?
cing anu manpaat komen na hey bobotoh karbitan siah
Bisa jadi persib kamari goreng karna dejan teu fokus mere instruksi
Plis lah da lain sepakbola tarkam persib teh, moal sakali dilatih trus juara, samaruk kejuaraan 17 agustusan, mikir gera da MU ge sabaraha lila dilatih ku sir alex trus juara ? Mun hayang nu instant mah ninyuh we mie instan lur, jd suporter nu pinter lah trus coment nu manfaat jang persib, lain hinaan jeung hinaan we tuluy, sok nu boga otak mah pasti mikir, nu coment teu puguh di handapeun ieu otakna gs di gegel cucunguk jigana mah
Masukan lah coach mun bs mah lineup tengah diganti 3 perebut bola Hariono-taufik-kim dengan kim di dorong ketengah di belakang masukan basna di sisi kanan atau tengah sayap david laly kiri sm samsul kanan. Targetman ttp belencosso
Main operan lbih cocok untuk persib drpda main lambungkebaca trus sma lawan