Umuh Optimis Persib Finis di Posisi Lima Besar TSC 2016
Wednesday, 23 November 2016 | 21:11
Mampu menang di dua laga kandang terakhir, manajer Persib Umuh Muchtar optimistis timnya mampu merangkak ke papan atas klasemen Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 di akhir musim. Seperti diketahui Maung Bandung mampu memperoleh dua kemenangan beruntun atas tim kuat Persipura dan Semen Padang.
Selain itu, Persib pula sedang dalam trend positif, tak terkalahkan dalam lima laga beruntun. Umuh berandai-andai, jika saja performa Persib seperti dalam dua laga terakhir, mungkin timnya akan bersaing dalam perebutan gelar juara.
“Masih ada harapan (masuk lima besar), kalau main dari awal seperti ini mungkin dari awal kita tidak akan tertinggal seperti sekarang, tapi apa boleh buat namanya sepak bola kalau dari awal main kenceng saja,” ungkap Umuh belum lama ini.
Ditengah meningkatnya performa Persib, pria 68 tahun itu memaklumi jika tim arahan Jajang Nurjaman baru tancap gas menjelang paruh akhir turnamen. Ia melihat beberapa faktor yang buat Persib tersendat-sendat, mulai dari pergantian pelatih, datang pemain baru hingga tim tak padu.
“Tapi saya memaklumi kemarin belum padu, banyak pemain baru, masih bingung, orang yang satu atau dua kali pertandingan aja bingung, kalau lihat sekarang anak-anak sudah mulai ada kemajuan,” bebernya.
Ia pun menegaskan bahwa dirinya dan tim optimis masuk lima besar. “Saya masih optimis tapi ini sepak bola kadang anak-anak main bagus tapi kadang mereka main jelek tapi kalau mereka main bagus seperti di dua pertandingan kemarin saya yakin kita bisa,” tegasnya.
Diketahui jika Umuh saat ini tak mendampingi tim di dua laga kandang di Si Jalak Harupat. Ia pula tak akan turut serta hadir saat Persib melawan Persela, Sabtu (26/11) mendatang.

Mampu menang di dua laga kandang terakhir, manajer Persib Umuh Muchtar optimistis timnya mampu merangkak ke papan atas klasemen Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 di akhir musim. Seperti diketahui Maung Bandung mampu memperoleh dua kemenangan beruntun atas tim kuat Persipura dan Semen Padang.
Selain itu, Persib pula sedang dalam trend positif, tak terkalahkan dalam lima laga beruntun. Umuh berandai-andai, jika saja performa Persib seperti dalam dua laga terakhir, mungkin timnya akan bersaing dalam perebutan gelar juara.
“Masih ada harapan (masuk lima besar), kalau main dari awal seperti ini mungkin dari awal kita tidak akan tertinggal seperti sekarang, tapi apa boleh buat namanya sepak bola kalau dari awal main kenceng saja,” ungkap Umuh belum lama ini.
Ditengah meningkatnya performa Persib, pria 68 tahun itu memaklumi jika tim arahan Jajang Nurjaman baru tancap gas menjelang paruh akhir turnamen. Ia melihat beberapa faktor yang buat Persib tersendat-sendat, mulai dari pergantian pelatih, datang pemain baru hingga tim tak padu.
“Tapi saya memaklumi kemarin belum padu, banyak pemain baru, masih bingung, orang yang satu atau dua kali pertandingan aja bingung, kalau lihat sekarang anak-anak sudah mulai ada kemajuan,” bebernya.
Ia pun menegaskan bahwa dirinya dan tim optimis masuk lima besar. “Saya masih optimis tapi ini sepak bola kadang anak-anak main bagus tapi kadang mereka main jelek tapi kalau mereka main bagus seperti di dua pertandingan kemarin saya yakin kita bisa,” tegasnya.
Diketahui jika Umuh saat ini tak mendampingi tim di dua laga kandang di Si Jalak Harupat. Ia pula tak akan turut serta hadir saat Persib melawan Persela, Sabtu (26/11) mendatang.

Ulah loba ngarombsk pamaen . lier . anyar deui anyar deii. Bari anggeur wae mah . ulah susuganan . … Ngopi we yuuu lurr
Yaaaasah lieur
Sok wa, nu alus ayeuna mah gs tong dikaluarkeun, nu kurang tambalan kunu alus, geus kapanggih ayeuna mah komposisi pemaen na, teruskeun…
Ku tubeles gera tambal na manng ngameh teu lami teuing ngantosan sae na
Nu puguh mah ulah sok gunta ganti pemain geusweh nu ayeuna di pertahankeun anu loba di bangku cadangan piceun jeung kudu loba ujicoba ambeh engke waktuna isl tambah klop deur ahhhhh
Si klop mah ngalatih liverpool mang moal ngiluan