Umuh: Masih Ada Kekurangan Sebagai Bahan Evaluasi
Thursday, 26 February 2015 | 10:40
Kemenangan besar Persib atas New Radiant di AFC Cup membawa Maung Bandung ke puncak klasemen Grup H. Pertandingan lain yang dihelat di hari yang sama, Rabu (25/2), di New Laos National Stadium. Lao Toyota FC dan Ayeyawady United harus berbagi angka dengan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-2.
Manajer Persib Umuh Muchtar mengaku puas akan kinerja pemain dalam pertandingan di Si Jalak Harupat dalam pertandingan sore kemarin itu. Kendati menang dengan margin yang cukup lebar, Umuh merasa banyak sekali peluang yang terbuang percuma. Dan hal itu mesti diperbaiki di menjelang pertandingan selanjutnya.
“Saya puas dengan permainan, namun sebetulnya banyak peluang yang seharusnya menjadi gol lebih banyak, 90% bisa jadi gol,” sebutnya.
Umuh pun menyebutkan, kekurangan Persib dalam pertandingan tersebut adalah tidak ada striker bertipe finisher. Selain itu, Umuh berpendapat bahwa kecolongan satu gol di babak kedua merupakan hal yang tidak perlu terjadi. “Alhamdulillah kita bisa menang 4-1, sebenarnya gol tadi tidak harus terjadi,” serunya.
Meskipun menciptakan banyak gol, namun pihak manajemen masih belum merasa puas dengan pemainan Persib di lini depan. Manajemen masih berusaha secepatnya mendaratkan striker asing yang sesuai dengan kriteria sang arsitek Jajang Nurjaman.
“Kekurangannya karena striker di depan belum ada, striker baru Insya Allah secepatnya, masih ada waktu untuk Persib datangkan penyerang karena liga diundur juga, jadi ada hikmahnya,” tutur Umuh.

Kemenangan besar Persib atas New Radiant di AFC Cup membawa Maung Bandung ke puncak klasemen Grup H. Pertandingan lain yang dihelat di hari yang sama, Rabu (25/2), di New Laos National Stadium. Lao Toyota FC dan Ayeyawady United harus berbagi angka dengan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-2.
Manajer Persib Umuh Muchtar mengaku puas akan kinerja pemain dalam pertandingan di Si Jalak Harupat dalam pertandingan sore kemarin itu. Kendati menang dengan margin yang cukup lebar, Umuh merasa banyak sekali peluang yang terbuang percuma. Dan hal itu mesti diperbaiki di menjelang pertandingan selanjutnya.
“Saya puas dengan permainan, namun sebetulnya banyak peluang yang seharusnya menjadi gol lebih banyak, 90% bisa jadi gol,” sebutnya.
Umuh pun menyebutkan, kekurangan Persib dalam pertandingan tersebut adalah tidak ada striker bertipe finisher. Selain itu, Umuh berpendapat bahwa kecolongan satu gol di babak kedua merupakan hal yang tidak perlu terjadi. “Alhamdulillah kita bisa menang 4-1, sebenarnya gol tadi tidak harus terjadi,” serunya.
Meskipun menciptakan banyak gol, namun pihak manajemen masih belum merasa puas dengan pemainan Persib di lini depan. Manajemen masih berusaha secepatnya mendaratkan striker asing yang sesuai dengan kriteria sang arsitek Jajang Nurjaman.
“Kekurangannya karena striker di depan belum ada, striker baru Insya Allah secepatnya, masih ada waktu untuk Persib datangkan penyerang karena liga diundur juga, jadi ada hikmahnya,” tutur Umuh.

beli bekamenga lagi aja atuh, di pemain bagus, usianya juga masih 28
Ambil kembali Sergio Van Dijk plus rekrut Irfan Bachdim !!!!
Too khe ncange …!
butuh striker jang AFC cup euy lain saukur jang ISL. kumaha ieu teh!!!!!!
Mang emral teh jago taktik tur teori oge akademisi jadi analisa permainana jero … kunaon matak aya syarat lisensi ge eta nunjukkeun tingkat kualitas memahami teknik sepakbola…. hade lah mudah-mudahan saterusna di persib
Beli striker yg dah jelas2 kualitasnya,cpet bergerak wahai manajemen,kekompakan tim tidak bisa sekaligus,tpi perlu proses yg panjang.beli striker yg pernah main di isl.