Umuh Bersyukur Bisa Cium Hajar Aswad
Thursday, 18 December 2014 | 20:00
Melaksanakan umrah bersama para pemain Persib Bandung dianggap sang manajer, Umuh Muchtar, sebagai karunia yang amat besar baginya. Meski mengaku sudah beberapa kali pergi ke tanah suci, namun dia tetap merasa antusias dalam menjalankan ibadah. Bahkan Umuh yang sudah berusia 66 tahun tetap bertekad mencium Hajar Aswad dan mengesampingkan rasa lelahnya.
“Alhamdulilah saya mencium Hajar Aswad, tenaga saya sudah kurang, tapi saya bisa menekan banyak orang. Karena kita benar niat untuk ibadah jadi tidak disia-siakan,” ujarnya ketika diwawancara di Safari Suci Travel, Kamis (18/12.
Selain itu Umuh juga mengaku bangga melihat keseriusan para pemain Persib dalam memanjatkan doa. Baginya perjalanan umrah yang diberikan sebagai hadiah berkat kesuksesan Persib menjadi juara benar-benar dimanfaatkan oleh pasukannya. Umuh menyaksikan para pemain rela menghabiskan waktu di Masjid untuk berdoa demi kesuksesan karir mereka dan kebahagiaan keluarganya.
Umuh juga merasa senang ketika Firman Utina dan kawan-kawan memohon kepada Sang Khalik supaya Maung Bandung bisa terus berjaya dan mempertahankan gelar juara.
“Jauh-jauh datang, mereka sangat semangat. Memohon kepada Allah, kita dikasih barokah, keluarganya juga. Yang utama Persib tetap jadi juara, itu yang tiap hari selalu didoakan oleh kita. Saya terharu melihat anak-anak, ini yang paling berkesan,” lanjutnya.

Melaksanakan umrah bersama para pemain Persib Bandung dianggap sang manajer, Umuh Muchtar, sebagai karunia yang amat besar baginya. Meski mengaku sudah beberapa kali pergi ke tanah suci, namun dia tetap merasa antusias dalam menjalankan ibadah. Bahkan Umuh yang sudah berusia 66 tahun tetap bertekad mencium Hajar Aswad dan mengesampingkan rasa lelahnya.
“Alhamdulilah saya mencium Hajar Aswad, tenaga saya sudah kurang, tapi saya bisa menekan banyak orang. Karena kita benar niat untuk ibadah jadi tidak disia-siakan,” ujarnya ketika diwawancara di Safari Suci Travel, Kamis (18/12.
Selain itu Umuh juga mengaku bangga melihat keseriusan para pemain Persib dalam memanjatkan doa. Baginya perjalanan umrah yang diberikan sebagai hadiah berkat kesuksesan Persib menjadi juara benar-benar dimanfaatkan oleh pasukannya. Umuh menyaksikan para pemain rela menghabiskan waktu di Masjid untuk berdoa demi kesuksesan karir mereka dan kebahagiaan keluarganya.
Umuh juga merasa senang ketika Firman Utina dan kawan-kawan memohon kepada Sang Khalik supaya Maung Bandung bisa terus berjaya dan mempertahankan gelar juara.
“Jauh-jauh datang, mereka sangat semangat. Memohon kepada Allah, kita dikasih barokah, keluarganya juga. Yang utama Persib tetap jadi juara, itu yang tiap hari selalu didoakan oleh kita. Saya terharu melihat anak-anak, ini yang paling berkesan,” lanjutnya.
