Tujuh Rekrutan Persib Dianggap Tak Ada yang Istimewa
Friday, 12 January 2018 | 13:50
Total kini Persib telah memiliki 26 pemain guna mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2018. Sebanyak 19 pemain lama dipertahankan dan tujuh pemain baru tambahan didatangkan. Mulai dari Eka Ramdani, Airlangga, Indra Mustaffa (promosi), Aqil Savik (PG) (promosi), Victor Igbonefo, Bojan Malisic, dan rekrutan terakhir In-Kyun Oh.
Dari deretan nama pemain di atas, rasanya tidak ada yang mesti dibesar-besarkan. Selain karena mereka adalah mayoritas pemain senior yang menginjak kepala tiga, pamor kebintangan para pemain telah melewati masanya–terkecuali pemain muda yang promosi dari Diklat Persib.
Oleh sebabnya Bobotoh–terkhusus mereka yang di Bandung–tidak terlalu penasaran, bersikukuh menonton latihan Persib kala pelatih Mario Gomez memang mengatur latihannya harus tertutup termasuk dari tangkapan awak media. Pasalnya mereka sudah tahu para pemain yang didatangkan punya grade dan level standar.
Hal itu diamini oleh salah satu Bobotoh yang sering beraktivitas di lingkungan Viking Persib Club, Tedi Ekek. Ia mengatakan aturan latihan tertutup Gomez terbilang wajar, namun meskipun terbuka tidak ada yang membuat penasaran karena Bobotoh telah mengetahui kapasitas para rekrutan anyar.
“Aturan masih wajar karena latihan selama ini tertutup, ya walaupun terbuka kita sudah tahu (kapasitas) pemain-pemain itu (pemain baru),” kata Tedi belum lama ini.
“Soalnya tidak ada yang begitu ‘wah’ (mengejutkan) yang buat penasaran Persib melihat pemain tertentu. Makanya, kenapa tidak ramai ya Bobotoh (antusias nonton latihan) seperti sebelumnya, dibalik dengan kebijakan Gomez, ya karena itu,” terangnya.
Berbeda saat ketika para fans menyambut rekrutan anyar seperti halnya Michael Essien dan Carlton Cole musim lalu (2017), Budi Sudarsono (2009) dan rombongan pemain anyar bawaan Jaya Hartono (2008). Kala itu latihan perdana mereka ditonton banyak Bobotoh.
Eka Ramdani dan Airlangga adalah dua pemain lama yang sempat tersisih. Victor Igbonefo adalah back yang sudah ditaklukkan di semi final Indonesia Super League (ISL) 2014 oleh Persib. In-Kyun Oh, gelandang yang mentas di beberapa tim medioker Persela, Persegres, dan Mitra Kukar. Hanya Bojan yang perlu dapat lirikan di tahun pertama ia berkarier di Indonesia.
Tedi Ekek menambahkan ada satu rekrutan pemain Persib musim ini yang cukup mengejutkan. Namun, kejutan itu lebih terbilang karena sang pemain akhirnya memiliki pintu masuk yang selama ini ditutup rapat, dia adalah Eka Ramdani. “Ada yang mengejutkan, tapi itu karena dia bisa kembali ke Persib, Eka Ramdani,” sebutnya.
Disisi lain, Bobotoh tak bisa mengusik keputusan atas kedatangan pemain berumur udzur di atas. Statment yang bersebaran selama ini mereka adalah murni pilihan pelatih tanpa campur tangan manajemen. Merekalah pemain-pemain yang dibutuhkan Mario Gomez menambal kekurangan.
Alih-alih fans menuduh manajemen intervensi, jangan sampai menjadi sangkaan berubah menjadi Bobotoh yang mengintervensi Persib. “Bobotoh sekarang memakan omongannya sendiri tidak bisa menolak kehadiran pemain tertentu karena itu pilihan pelatih, kan tidak intervensi, ya makanya mereka tidak berontak,” katanya.

Total kini Persib telah memiliki 26 pemain guna mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia 2018. Sebanyak 19 pemain lama dipertahankan dan tujuh pemain baru tambahan didatangkan. Mulai dari Eka Ramdani, Airlangga, Indra Mustaffa (promosi), Aqil Savik (PG) (promosi), Victor Igbonefo, Bojan Malisic, dan rekrutan terakhir In-Kyun Oh.
Dari deretan nama pemain di atas, rasanya tidak ada yang mesti dibesar-besarkan. Selain karena mereka adalah mayoritas pemain senior yang menginjak kepala tiga, pamor kebintangan para pemain telah melewati masanya–terkecuali pemain muda yang promosi dari Diklat Persib.
Oleh sebabnya Bobotoh–terkhusus mereka yang di Bandung–tidak terlalu penasaran, bersikukuh menonton latihan Persib kala pelatih Mario Gomez memang mengatur latihannya harus tertutup termasuk dari tangkapan awak media. Pasalnya mereka sudah tahu para pemain yang didatangkan punya grade dan level standar.
Hal itu diamini oleh salah satu Bobotoh yang sering beraktivitas di lingkungan Viking Persib Club, Tedi Ekek. Ia mengatakan aturan latihan tertutup Gomez terbilang wajar, namun meskipun terbuka tidak ada yang membuat penasaran karena Bobotoh telah mengetahui kapasitas para rekrutan anyar.
“Aturan masih wajar karena latihan selama ini tertutup, ya walaupun terbuka kita sudah tahu (kapasitas) pemain-pemain itu (pemain baru),” kata Tedi belum lama ini.
“Soalnya tidak ada yang begitu ‘wah’ (mengejutkan) yang buat penasaran Persib melihat pemain tertentu. Makanya, kenapa tidak ramai ya Bobotoh (antusias nonton latihan) seperti sebelumnya, dibalik dengan kebijakan Gomez, ya karena itu,” terangnya.
Berbeda saat ketika para fans menyambut rekrutan anyar seperti halnya Michael Essien dan Carlton Cole musim lalu (2017), Budi Sudarsono (2009) dan rombongan pemain anyar bawaan Jaya Hartono (2008). Kala itu latihan perdana mereka ditonton banyak Bobotoh.
Eka Ramdani dan Airlangga adalah dua pemain lama yang sempat tersisih. Victor Igbonefo adalah back yang sudah ditaklukkan di semi final Indonesia Super League (ISL) 2014 oleh Persib. In-Kyun Oh, gelandang yang mentas di beberapa tim medioker Persela, Persegres, dan Mitra Kukar. Hanya Bojan yang perlu dapat lirikan di tahun pertama ia berkarier di Indonesia.
Tedi Ekek menambahkan ada satu rekrutan pemain Persib musim ini yang cukup mengejutkan. Namun, kejutan itu lebih terbilang karena sang pemain akhirnya memiliki pintu masuk yang selama ini ditutup rapat, dia adalah Eka Ramdani. “Ada yang mengejutkan, tapi itu karena dia bisa kembali ke Persib, Eka Ramdani,” sebutnya.
Disisi lain, Bobotoh tak bisa mengusik keputusan atas kedatangan pemain berumur udzur di atas. Statment yang bersebaran selama ini mereka adalah murni pilihan pelatih tanpa campur tangan manajemen. Merekalah pemain-pemain yang dibutuhkan Mario Gomez menambal kekurangan.
Alih-alih fans menuduh manajemen intervensi, jangan sampai menjadi sangkaan berubah menjadi Bobotoh yang mengintervensi Persib. “Bobotoh sekarang memakan omongannya sendiri tidak bisa menolak kehadiran pemain tertentu karena itu pilihan pelatih, kan tidak intervensi, ya makanya mereka tidak berontak,” katanya.

Ari anu istimewa teh anu kumaha sichh..he..
hayang seuri ningali ngaran maneh..
Musim kamari istimewa pemain dianggap istimewa skill d atas rata2 tapi tidak istimewa secara tim. Yg d butuhkan tim yg istimewa bukan pemain istimewa. Liat juara 1,2,3 liga kamari mereka istimewa solid secra tim. Pemainnya d bwh persib.
Satuju,…Tapi,..tong terlalu nungtut persib kudu juara tahun ieu,urang nothink tolose weh,juara Alhamdulillah,..teu juara nya can waktosna,…pesimis enteu oge,..ngan berusaha realistis,..ti sababaraha uji coba persib can ka uji bener2,..opa gomes ge ngomong (1 minggu katukang) persiapan urang karek 40 persen,tapi secara team urang ges alus,..
Ujian persib ke di pilpres,..lantaran ke kapanggih jeung team sa level,…Insyaallah,persib bisa berbuat lebih asalkeun urang teu nungtut teuing,…bisi jadi beban,ka dua na bilih opa gomes nyungkeun tambahan pemaen paska pilpres,galeuhkeun,..pami nyarankeun pemain nu sae,bilih opa gomes teu teurang kualitas pemaen indonesia,…Insyaallah di liga persib mamprang geura
Leures pisan tah kang Maung..
Mudah mudahan menjadi team yg solid dan berkarakter kuat
Tong loba cangcingcong BOBOTOH mah…inget kana jangjina
ULAH INTERVENSI, KUMAHA PELATIH WEH
moal aya pemain bola nu istimewa.
nu istimewa mah lain pamain bola tpi ceribell..chibi chibi istmewa…
Ha. Haa bnenerr
Untuk latihan memang tidak perlu di tonton ga ada manfaatnya di tonton bobotoh oge tidak akan menambah apapin. Bobotoh mah tugasna nonton ka stadion bari jeung bayar kitu kan tong loba huntu oge hehehehehe
Tong loba ngatur.. Lahhh…. WHU di anggap intervensi… Ari sorangan nana loba nungtut bari ukur modal huntu… Saha maneh ?
Da PERSIB teh geuning luar jabar oge raresepeun…. Lain ente wungkul. Mending nga doa supaya persib aya kamajuan ti tahun tukang. ……..
Teu aya anu greget,…
Umur na ge tos kepala tiga
Bae lah latihanna teu di tonton bobotoh kemplud oge teu ngaruh. Tugasna bobotoh mh nonton ka stadion ngadukung keur laga resmi jeung mayar tiketna tah nu kitu lewih hade.. eheheh
Abi mah ka PERSIB teh ibarat ka murangkalih.
Bade kumaha wae ge percanteun kanu jadi murangkalih mah,mung saukur tiasa ngadoa,sabar,percanteun weh teu kirang2.
Bade kumaha wae ge janteuna asal selalu berusaha maksimal tos ceukap kanggo ngabanggakeun diri abi mah.
HIDUP PERSIB
HIDUP PERSIB
HIDUP PERSIB
JABAR JUARA PASTI BISA!!!
BFC tidak terlalu istimewa pemain na ge bisa juara gening.
Tong wae loba protes lah,tempo w hasil dilapangan ..
Can tangtu pamaen nu label bintang bsa mwa persib juara,nu bga getih biru pamaen nu bsa mwa persib juara mah
cuma panasaran sakreatif kumaha wa gomez ngaracik pemain nu teu istimewa,, kumaha mun taktik lawan tim keras model psms,psm, kumaha lamun lawan tim bintang kos sriwijaya, kumaha mun lawan tim menyerang kos persipura,, atawa madura nu boga pertahanan hade… Apakah cukup mengandalkan pemain tanpa skill istimewa,, berarti wa gomez jempolan da manehna cuma butuh 7 rekrutan eta,