Connect with us

Berita Persib

Tuduhan Penipuan 1,6 M Kepada PT PBB Salah Alamat

Published

on

Ketua panitia pelaksana pertandingan kandang Persib Bandung dan 2 petinggi PT Persib Bandung Bermartabat dilaporkan ke Polda Jabar dengan kasus penggelapan dan penipuan dana sebesar 1,6 miliar. Terkait kasus tersebut, kuasa hukum PT PBB, Kuswara S Taryono, menggelar konferensi pers di Grha Persib, Kamis (18/7) siang.

Kuswara menjelaskan kronologis dari mulai proses penentuan panpel hingga kasus ini dilaporkan ke Polda Jabar. Kuwara membenarkan bahwa PT PBB menentukan United Work (di bawah bendera CV Kreasi Inti Media) untuk menjadi panpel Persib musim 2011/12. Dalam susunan perusahaan tersebut ada nama Ruri Bachtiar dan Yusuf Saepuloh.

Namun dalam perjalanannya, Kuswara mengatakan panpel ini mengalami kendala internal, maslah keuangan. Maka CV Kreasi Inti Media menggandeng perusahaan Hamynudin Fariza (yang kemudian menjadi pelapor kasus ini) yakni PT Radio Suara Qolbu. Ketetapan ini diinformasikan kepada PT PBB melalui surat pemberitahuan perubahan/pengalihan tanggung jawab, tertanggal 20 Desember 2011.

“Inti suratnya, CV Kreasi Inti Media atau panpel menegaskan bahwa pihak Hamynudin untuk menjadi pelaksanaan panpel atau dilimpahkan, take over. Sehingga tanggung jawab dan resiko sudah menjadi tanggung jawab PT Radio Suara Qolbu dan menunjuk Ruri sebagai ketua panpel,” tutur Kuswara.

Dalam menjalankan kerjasamanya dengan PT PBB, ada kewajiban yang belum dipenuhi oleh panpel, yakni sejumlah uang 1,5 Miliar plus 110 juta.

“United Work sebagai panpel, kirim surat ke Persib pada 31 Mei 2012, judulnya surat pemberitahuan. Pertama, mereka menyampaikan permintaan maaf atas keterlambatan pembayaran sebesar 1,5 M. Cek ini dikeluarkan dan ditandatangani Hamynudin. Hamynudin itu inversornya United Work.”

“Kedua, pihak Unites Work kerjasama dengan PT Radio Suara Qolbu dalam hal pendanaan. Kemudian PT Radio Suara Qolbu memberi jaminan cek bisa dicairkan sesuai tengat waktu. Surat itu ditandatangani oleh 2 orang, Ruri Bachtiar selaku managing director dan Hamynudin dari PT Radio Suara Qolbu,” jelas Kuswara.

Kuswara melanjutkan bahwa yang sekarang menjadi persoalan adalah adanya laporan di Polda Jabar. Kaitannya terjadi dugaan penggelapan dan penipuan dana investasi untuk panpel 2013. Kuswara menegaskan bahwa tidak ada investasi ke Persib untuk kepanpelan 2013. Bahwa pembayaran sebesar 1,5 M adalah murni tanggung jawab panpel 2011/12 kepada PT PBB.

“Kita agak menyayangkan, seolah-olah ada investasi ke PT PBB untuk janji dijadikan panpel 2013. Dari pihak PT PBB, melalui Pak Risha (Adiwidjaya-Direktur PT PBB) yang tahu persis semua kesepakatan kerjasama, menyatakan tidak pernah ada janji apapun terhadap mereka untuk jadi panpel 2013,”

“Jadi penjelasannya, di penghujung liga 2011/12 itu masih ada kewajiban yang belum terselesaikan yakni utang pinjaman dari CV Kreasi Inti Media ke PT Radio Suara Qolbu. Sebenarnya itu masalah internal mereka antara pelapor dengan CV Kreasi Inti Media, yang tidak ada kaitannya dengan PT PBB. Jadi ini salah alamat, apalagi kalau tuduhannya ditujukan ke personnya seperti ke Pak Risha dan Pak Bram (Budhi Brak-sekertaris panpel),” tegasnya.

Pihak PT PBB bersedia meluruskan dan memberikan kesaksian kepada pihak kepolisian. “Kami dari saksi-saksi yang relevan akan menyampaikan kepada Polda. Benar, kemarin dari Persib sudah ada yang memberi keterangan, yaitu Mas Bram, Kiki dan Yudiansyah,” tutupnya.

Advertisement
2 Comments

2 Comments

  1. udin petot

    18/07/2013 at 14:14

    BAHAYA !! Mulai ada yang menggoyang keberhasilan PT.PBB
    Mudah2han masalah ini tidak menggaggu kinerja PT.PBB

  2. bobotoh RINDU JUARA

    18/07/2013 at 17:17

    Kade euy kade bisi aya nanaon dibalik ieu, biasana ge euweuh masalah jiga kieeu euy

Leave a Reply

Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Arsan Makarin Tak Berkecil Hati Walau Jadi Cadangan

Avatar photo

Published

on

Bojan Hodak pelatih Persib memberi kredit poin kepada para pemain pengganti yang mampu memberikan perubahan berarti ketika mengalahkan Bhayangkara FC di laga terakhir. Situasi ini membuat Persib selalu punya harapan dari pemain bangku cadangan untuk mengubah jalannya permainan.

Tak terkecuali Arsan Makarin, pada pertandingan itu ketikan Arsan masuk pada menit 87 mengganti Levy Madinda, Bojan Hodak terus meneriaki Arsan dari pinggir lapangan. Penetrasinya beberapa kali mampu membuat konsentrasi pertahanan Bhayangkara FC pecah, hingga Ciro Alves mencetak gol di masa tambahan waktu.

Arsan bersyukur bisa mendapatkan kesempatan itu, terlebih Persib berhasil mencuri kemenangan di kandang lawan. Ia menegaskan, meski masuk sebagai pemain pengganti ia selalu berusaha memberi yang terbaik dan saling mendukung rekan-rekan di lapangan.

“Alhamdulillah kemarin pertandingan yang cukup sulit, berjalan lancar dan beberapa pertandingan juga setiap dimasukan patut disyukuri karena bisa bantu tim juga, walaupun jadi pemain pengganti, tetap kami satu tim dan satu keluarga, jadi tujuan kita tetap tiga poin,” terangnya.

Meski tidak puas hanya sebagai pemain pengganti, tetapi Arsan lebih mementingkan kebutuhan tim. Ia percaya pelatih Bojan Hodak punya rencana tersendiri untuk membuat tim menang. Arsan menargetkan kemenangan di laga selanjutnya melawan Persita Tangerang, Minggu (1/10/2023).

“Kalau target lain pasti ada, Arsan syukuri walaupun tidak puas tapi tetap Arsan Syukuri karena ada kontribusi untuk tim juga. Target lainnya ya semoga yang terpenting target tim, win streak di setiap pertandingan,” begitu target pemain jebolan Bandung United ini.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Persib Intip Peluang Tutup Putaran Pertama di 4 Besar

Avatar photo

Published

on

Rentetan hasil positif pada beberapa laga terakhir membuat posisi Persib Bandung kian terangkat. Kini skuat asuhan Bojan Hodak berada di peringkat kelima klasemen sementara. Padahal di awal musim, David da Silva dan kawan-kawan sempat tercecer di posisi 16.

Mengenai target tim di akhir putaran pertama, Bojan Hodak mengatakan dia tidak mau sesumbar. Karena di awal kedatangannya sebagai pengganti Luis Milla, ia fokus membawa tim keluar dari zona degradasi. Bojan pelan-pelan mengangkat posisi tim ke papan tengah.

“Ketika saya bergabung dengan Persib, tim berada di peringkat 16. Jadi yang saya katakan pertama adalah saya ingin menjauh dari zona degradasi,” tutur pria asal Kroasia tersebut ketika diwawancara oleh awak media.

Kini tren positif di lima laga membuat tim mendapat 13 poin. Lonjakan angka itu mengatrol posisi hingga masuk ke peringkat lima pada pekan ke-13. Ada empat laga tersisa di putaran pertama dan Bojan mempunyai misi mengantarkan Persib ada di empat besar.

“Lalu ketika kami sudah melakukan itu, target kami berubah jadi ke papan tengah. Kini dengan berada di peringkat ke-5, kami mulai melihat peluang masuk ke empat besar. Tapi tentu step by step,” kata pelatih berusia 52 tahun ini memungkasi.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Diplot di Beberapa Posisi, Ezra Hanya Ingin Fight dan Capai Targetnya

Avatar photo

Published

on

Bojan Hodak pelatih Persib punya cara tersendiri memperlakukan Ezra Walian dalam timnya. Dengan segala atribut yang dimiliki Walian, sang pemain menjalani peran berbeda-beda di setiap pertandingan. Terkadang pemain jebolan Jong Ajax itu bermain sebagai penyerang, winger, bahkan gelandang.

Meski bermain di bukan posisi aslinya, ia mampu memberikan kontribusi nyata. Pada laga terakhir ia bisa memberi assist untuk gol yang diciptakan Ciro Alves ke gawang Bhayangkara FC. Walian memaparkan ia hanya berusaha membantu tim memberikan perubahan untuk menang.

“Saya rasa, saya bisa bermain dimana saja. Dan apa yang pelatih katakan kepada saya, dia bicara bahwa saya bisa bermain di mana saja. Jadi seperti yang sudah saya katakan, yang terpenting adalah membantu tim, pada akhirnya kami meraih tiga poin dan kami tentu senang,” papar Walian.

Pemain yang memperkuat Persib sejak musim 2021-2022 ini tak peduli dimanapun posisi yang pelatih instruksikan. Ia hanya perlu fighting mengerahkan seluruh kemampuan terbaik demi Persib. “Tidak peduli dimana (posisinya), saya menyukai semua posisi. Yang terpenting adalah tampil fight,” ujarnya.

Kini Persib mampu memperbaiki peringkat klasemen dari posisi 16 ke lima besar. Ezra Walian menargetkan Persib berada di empat besar setelah putaran pertama berakhir. Persib akan menghadapai Persita Tangerang, Persebaya Surabaya, Borneo FC Samarinda, dan PSS Sleman di sisa laga putaran satu.

“Memasuki posisi empat besar bersama Persib dan aku bisa bantu mungkin dengan cetak gol lagi atau kasih assist. Itu target aku,” sebutnya.

Lanjut Membaca
Bir kaç senedir çalıştığım iş yerinde patronla aram çok iyi porno izle Patron ara sıra beni evine gönderiyor ve oradaki işleri yapmamı istiyor porno gif Karısına yardım ediyorum türk porno evde bozulan şeyleri tamir ediyorum porno bahçe işlerini hallediyorum porno izle Yeri geliyor çamaşırları bile yıkıyorum bedava porno Tabi evlerine gittiğim zaman karısıyla yalnız oluyoruz sex patronum tüm gün şirkette oluyor porno izle Herifin karısı 44 yaşında olmasına rağmen çok çekici seksi birisi porno resimler İlgimi çekiyor fakat işimi kaybetmek istemediğim için kadına bakmamaya çalışıyorum porno İşim bittikten sonra salonda televizyon bakıyordum porno indir bu sırada patronun karısı iç çamaşırlarıyla yanıma gelip karşımda durdu porno sikimi açıp yalamaya başladı porno ve ağzına boşaldım.
Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending