Traore Senang Ada Konate di Persib
Saturday, 31 January 2015 | 20:18
Koh Traore tiba di Palembang dan langsung menuju Hotel Aston, tempat rombongan Persib Bandung menginap. Datang bersama agennya, Mamadou, Traore langsung menghadap kepada manajer tim, Umuh Muchtar. Berkewarganegaraan Burkina Faso, namun ternyata Koh Traore aslinya berasal dari Mali, satu bangsa dengan Konate Makan.
Untuk itu, Traore mengaku senang datang ke Indonesia dan kemungkinan bisa berada satu tim dengan Konate. Mamadou mengatkan bahwa sesungguhnya, Traore adalah pesepakbola dari suatu daerah di Mali. Namun karena kemampuannya menonjol, rekannya kemudian membawa dia ke Burkina Faso hingga mengubah status kewarganegaraannya. Minggu (1/2) malam besok, kemungkian Traore akan diturunkan dalam partai final Inter Island Cup melawan Arema Cronus di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang.
“Dia (Traore) senang ada Makan, gelandang terbaik, bisa suplai bola. Sama-sama satu bangsa senang bisa kasih dia (Konate) bola. Saya senang bisa main dengan Makan besok,” tutur Traore yang diterjemahkan oleh Mamadou.
Umuh Muchtar pun gembira pemain asing yang sudah ditunggu cukup lama akhirnya datang. Terlebih saat melihat antusiasme Traore untuk bergabung dengan tim Persib. Dengan kehadirannya, Umuh menyebut hal itu menepis isu bahwa Traore akan berlabuh ke klub lain, seperti Sriwijaya FC Palembang.
“Karena tekadnya dia udah bawa Persib juara. Besok mungkin main 30-45 menit, minimal 30 menit, kita lihat dulu. Sesuai atau tidak akan dibicarakan dulu. Malam ini dia istirahat total biar besok fresh,” kata Umuh.

Koh Traore tiba di Palembang dan langsung menuju Hotel Aston, tempat rombongan Persib Bandung menginap. Datang bersama agennya, Mamadou, Traore langsung menghadap kepada manajer tim, Umuh Muchtar. Berkewarganegaraan Burkina Faso, namun ternyata Koh Traore aslinya berasal dari Mali, satu bangsa dengan Konate Makan.
Untuk itu, Traore mengaku senang datang ke Indonesia dan kemungkinan bisa berada satu tim dengan Konate. Mamadou mengatkan bahwa sesungguhnya, Traore adalah pesepakbola dari suatu daerah di Mali. Namun karena kemampuannya menonjol, rekannya kemudian membawa dia ke Burkina Faso hingga mengubah status kewarganegaraannya. Minggu (1/2) malam besok, kemungkian Traore akan diturunkan dalam partai final Inter Island Cup melawan Arema Cronus di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang.
“Dia (Traore) senang ada Makan, gelandang terbaik, bisa suplai bola. Sama-sama satu bangsa senang bisa kasih dia (Konate) bola. Saya senang bisa main dengan Makan besok,” tutur Traore yang diterjemahkan oleh Mamadou.
Umuh Muchtar pun gembira pemain asing yang sudah ditunggu cukup lama akhirnya datang. Terlebih saat melihat antusiasme Traore untuk bergabung dengan tim Persib. Dengan kehadirannya, Umuh menyebut hal itu menepis isu bahwa Traore akan berlabuh ke klub lain, seperti Sriwijaya FC Palembang.
“Karena tekadnya dia udah bawa Persib juara. Besok mungkin main 30-45 menit, minimal 30 menit, kita lihat dulu. Sesuai atau tidak akan dibicarakan dulu. Malam ini dia istirahat total biar besok fresh,” kata Umuh.

saha cing nu pangkasepna ?………
nu moto na
Eeeh…Kade ulah ngahina ciptaan Alloh , bilih Alloh bendu bahaya anjeun !!! Istigfar anjeun !!!
Konate ceuk urang mah nu pang kasepna : Solatna rajin, maenna gs katingali hade. Tp nu komen ieu ge kasep ketang, beda tipis lah. Huehue……….
Mang Enkohmah datang teh hararese urangmah karunyawe ka si Ma’Ocon Geus bebeakan hayang asup ka persib ngabelaan nyeri beuteng si Ma’Ocon teh
eta kaosna konate jersey persib 2015?
Koh Traore semoga jadi the new Bekamenga…
Muslim lagi…
Semoga KOH TRAORE lolos trial, Dan mejadi top skor liga Indonesia Muslim 2015 (y)
edun euy……prung lah maung bandung…gera padungdung..
Rupina sanes ngahina Alloph tapi tos muji ka Alloh,tiasa ngadamel mangrupi rupi jalmai
Optimislah traore bisa mere hareupan keur lini depan persib, meh nyetel jeung konate jadi duo mali yg agamis, smg persib tetap berjaya utk mmprthankan gelar juara isl 2015
Wa saur mang djanur naha minimal maen 30 menit? Saha starterna atuh wa? Pormasina kumaha wa? Sok wa saur mang djanur bade ngiring maen we cenah moal ngalatih wkwkwk
“Senang main dengan makan”
Kade koh kalikibeun, mun ulin tong bari dahar.
Hehehe