Tony Akui Kewalahan Antisipasi Crossing Kitchee SC
Wednesday, 27 May 2015 | 20:43
Satu klub wakil Indonesia di ajang kompetisi Asia Persib Bandung tersisih disamping nasib Persipura yang masih belum ditentukan. Tim arahan Emral Abus tidak bisa menandingi peraih treble winner liga Hongkong Kitchee SC. Skor 2-0 adalah akhir pertandingan babak 16 besar AFC Cup yang berstatus single match.
Wing beck Persib Tony Sucipto sangat menyayangkan timnya tidak bisa melaju lebih jauh di ajang kompetisi Asia ini. Ia turut mengucapkan terimakasih untuk bobotoh yang pasti ada sedikit kecewa karena tidak ada lagi pertandingan yang bakal di jalani Persib di musim ini. “Kecewa pasti, tapi terima kasih juga buat bobotoh yang sudah mendukung, ya bagaimana memang sudah hasil akhir, Tim Kitchee juga tim bagus,” kata pemain serba bisa ini usai laga.
Tony pun menyoroti kecepatan dan keakurasian umpan silang lawan yang dilancarkan hingga menghasilkan gol pertama oleh Juan Carlos Rodriguez Belencoso. Tony akui cukup kewalahan mengantisipasi umpan silang Xu Deshuai dkk. “Kalau kewalahan sih pasti, cuma dia (Kitchee) dari beberapa pemain itu memang ada pemain yang bagus contohnya striker dia main beberapa kali dia cetak 29 atau 28 gol dari 30 pertandingan kalau ga salah,” tuturnya.
Pulang dengan wajah tegap, Tony ikut memberikan selamat untuk Kitchee SC yang pantas melaju ke 8 besar. Memiliki organisasi permainan rapih, bagus yang menyulitkan timnya di selama pertandingan. “Selamat buat Kitchee, yang dari segi organisasi bagus, kita tertiggal di babak pertama 2-0 dan kita buat bangkit dibabak kedua, tapi sudah tidak bisa bangkit lagi,” pungkasnya.

Satu klub wakil Indonesia di ajang kompetisi Asia Persib Bandung tersisih disamping nasib Persipura yang masih belum ditentukan. Tim arahan Emral Abus tidak bisa menandingi peraih treble winner liga Hongkong Kitchee SC. Skor 2-0 adalah akhir pertandingan babak 16 besar AFC Cup yang berstatus single match.
Wing beck Persib Tony Sucipto sangat menyayangkan timnya tidak bisa melaju lebih jauh di ajang kompetisi Asia ini. Ia turut mengucapkan terimakasih untuk bobotoh yang pasti ada sedikit kecewa karena tidak ada lagi pertandingan yang bakal di jalani Persib di musim ini. “Kecewa pasti, tapi terima kasih juga buat bobotoh yang sudah mendukung, ya bagaimana memang sudah hasil akhir, Tim Kitchee juga tim bagus,” kata pemain serba bisa ini usai laga.
Tony pun menyoroti kecepatan dan keakurasian umpan silang lawan yang dilancarkan hingga menghasilkan gol pertama oleh Juan Carlos Rodriguez Belencoso. Tony akui cukup kewalahan mengantisipasi umpan silang Xu Deshuai dkk. “Kalau kewalahan sih pasti, cuma dia (Kitchee) dari beberapa pemain itu memang ada pemain yang bagus contohnya striker dia main beberapa kali dia cetak 29 atau 28 gol dari 30 pertandingan kalau ga salah,” tuturnya.
Pulang dengan wajah tegap, Tony ikut memberikan selamat untuk Kitchee SC yang pantas melaju ke 8 besar. Memiliki organisasi permainan rapih, bagus yang menyulitkan timnya di selama pertandingan. “Selamat buat Kitchee, yang dari segi organisasi bagus, kita tertiggal di babak pertama 2-0 dan kita buat bangkit dibabak kedua, tapi sudah tidak bisa bangkit lagi,” pungkasnya.

persib harus coba bermain tanpa m.ridwan dan supardi agar ada opsi lain dalam strategi menyerang.
organisasi permainan harus diperbaiki juga
Persib Anti Klimaks..! Seblum pertandingan Emral Abus berkoar strategi maen rapat dari kaki ke kaki ..fakta nya jauh dari hrapan bobotoh kecewa ..!!! pelatih Kitche bagus buat melatih Persib permainannya sangat Efektif apalagi itu maen tandang..!!! .
Manehmah emang kewalahan wae TON!!
nu jelas mah lawan geus nyaho permainan persib