Connect with us

Berita Persib

Toko Olahraga, Bentuk Kecintaan Yusuf Pada Bandung

Avatar photo

Published

on

Karir M Yusuf bersama Persib terbilang singkat karena dia cuma bergabung satu musim saja. Cedera menjadi pemicu tamatnya karir pemain yang dikenal punya kecepatan menyisir sisi lapangan itu. Demi menyambung hidup, dia memilih membuka toko olahraga dengan fokus di perlengakapan sepakbola di Jepara.

“Alhamdulillah waktu itu setelah saya cedera, saya bikin bisnis kecil-kecilan toko sport dan Alhamdulillah bisa berjalan sampai sekarang,” jelas Yusuf ketika diwawancara di kediaman sekaligus tokonya itu, Kamis (9/2).

Memang karir sepakbola dia tidak habis sejak patah engkel tahun 2003. Setelah itu, dia pernah melanglangbuana ke PSIS, Deltras, Persijap dan terakhir membela PSS Sleman. Namun kembali musibah cedera menghinggapinya tetapi kali ini di bagian lutut. Operasi yang gagal pun membuatnya harus gantung sepatu di usia 29 alias masih dalam usia produktif.

Dari sekian banyak tim yang dia bela, hanya Persib yang baginya memiliki kenangan paling membekas. Bahkan toko olahraga sebagai rintisan dia dan istrinya dinamakan Bandung Sport 18. Sebab dia sangat mencintai Bandung meski berasal dari Jepara dan angka 18 merupakan nomor punggungnya di Persib.

“Ya salah satunya itu lah kenang-kenangan saya selama di Persib sampai saya punya inisiatif sama istri untuk bikin toko Bandung Sport 18, Bandung itu Persib dan 18-nya angka saya,” jelasnya.

Selain itu dia juga tetap aktif di lingkungan sepakbola setelah gantung sepatu. Yusuf yang mulai concern di dunia pelatih sudah membentuk Sekolah Sepak Bola. Dia mau mencetak bibit-bibit yang potensial di Jepara guna mengikuti jejaknya tampil di kompetisi profesional.

“Merintis bikin SSB, punya akademi dan Alhamdulillah punya klub anggota PSSI Askab Kabupaten Jepara. Namanya SSB 18, akademi 18 semua menggunakan 18, kemarin promosi ke divisi dua dari divisi tiga,” jelasnya.

Yusuf juga saat ini sudah mengantongi lisensi kepelatihan B AFC dan selama 2016-2017 menjadi asisten pelatih Persijap. Kini dia masih dalam status menganggur, namun tekadnya untuk jabat titel pelatih sangat besar. “Jiwa saya itu di lapangan, otomatis saya mempunyai motivasi jadi minimal asisten atau head coach,” tutup Yusuf.

Advertisement
17 Comments

17 Comments

  1. jugala

    10/02/2018 at 10:51

    Tah nu kieu legend teh . Tara koar koar . Tapi kahatean pisan ka persib. Contoh buat pemain persib dan bobotoh

    • Bambang

      10/02/2018 at 13:50

      nah bisa begitu karena punya toko,
      PUNYA PENGHASILAN,
      KEHIDUPAN TERJAMIN
      BAHAGIA
      mereka yang ceunah legend tapi yang manajemen dirinya ga tertib dan ga punya income jelas ma cenderung mudah dihasut ngerecokin kebahagiaan batur.. ya jadilah kaumnya si wakwekwok

      pa yusuf semoga barokah selalu

  2. Aing lieur ku persib zaman now

    10/02/2018 at 12:41

    Hayu ah mang yusuf… Urang sukses babarengan

  3. Medi mkssr

    10/02/2018 at 13:28

    Mantap….. Salut buat M. Yusuf

  4. Avandik

    10/02/2018 at 14:35

    Mang Yusuf apal keneh urg manehna maen sok nyisir gawir di siliwangi..lincah mirip2 Atep Jeung M Ilham cara maena…alhmdllh sehat walafiat Sukes terus Mas…hatur nuhun teu ngaleungitkeun Persib

    • Jun

      10/02/2018 at 17:35

      Ngaleungitkeun?
      Teu salah kang?
      Leungit kan hartosna hilang

      • Deon

        11/02/2018 at 09:46

        teu salah, Jun. ngaleungitkeun dina arti teu miceun jeung mopohokeun.

      • Pey

        11/02/2018 at 10:57

        Ngaleungitkeun maksadna mopohokeun alias melupakan panginten Kang 😁

      • Erawa

        11/02/2018 at 16:25

        teu poho ka persib maksud namah jang

  5. ABAH GAROET

    10/02/2018 at 15:59

    Good luck yusup semoga cita cita mu tercapai dan lancar yusup amiiinnn yra

  6. Aang witarsa

    10/02/2018 at 16:34

    Sukses mas Yusuf…semoga barokah usahanya…anda salah satu back kiri Persib favorit saya…

  7. Embe Badot

    10/02/2018 at 17:22

    Lamun uih deui ka Persib jadi staff pelatih hade sigana

  8. amzar_pelangi

    11/02/2018 at 00:11

    totalitas tanpa batas nu siga kieu,,mantan pemaen tapi hate tetep loyal…ari para uwa legend nu kamari kieu sanes???

  9. Sendy Kalfi

    11/02/2018 at 10:29

    Salah satu Idola wing back idola atuh M. Yusuf mah selain GAK12… Inspirasi posisi anu Mun mengbal nya jadi wingback gara2 doi … Sukses terus kang Barakallah!!!

  10. TN

    11/02/2018 at 14:30

    Karek samusim we gs membekas,komo mun bertaun2.. keren mas yusuf,sukses selalu

  11. Bobotoh bebas

    11/02/2018 at 19:08

    Mantap.asal jepara cinta persib.teruskan kang yusup

  12. Ekosport

    14/02/2018 at 19:24

    Rombongan tim Persib Bandung tiba di Bandung, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Sabtu (10/02/2018) malam, setelah sebelumnya menempuh perjalanan yang cukup melelahkan dari Jepara dengan menggunakan bus.   Menurut asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan, pelatih Roberto Carlos Mario Gomez memberikan waktu kepada pemain Maung Bandung untuk beristirahat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Ferdiansyah Ungkap Proses Jalannya Tes Medis

Avatar photo

Published

on

Persib Bandung melakukan tes medis pada Sabtu (3/6/2023) kepada pemainnya jelang latihan perdana pramusim Senin (5/6/2023) mendatang. Tes medis menjadi sebuah keharusan untuk semua klub kepada pemainnya, sebagai medical assessment yang harus dilampirkan kepada PSSI dan operator kompetisi.

Pemain Persib Ferdiansyah Cecep memaparkan bagaimana proses tes medis yang dijalaninya. Mulai dari tes darah, tes urin, pemeriksaan elektrokardiogram (EKG), tes mata, rontgen dilakukannya. Pemeriksaan kesehatan yang cukup mendetail dilakukan oleh tim medis Persib.

“Tadi pertama ambil darah, tes urin, EKG, berat dan tinggi, tensi dan cek mata, juga rontgen. Semuanya Alhamdulillah lancar semuanya. Ini hal yang bagus sebelum memulai liga dan latihan, kami selalu mengikuti tes seperti ini biar lebih detail jadi di cek semuanya,” papar Ferdiansyah.

Sebelum latihan 5 Juni nanti, selama dua pekan terakhir di bulan Mei kemarin para pemain Persib sudah diberi tugas latihan mandiri. Hal ini guna menjaga kondisi kebugarannya, agar pemain tidak kaget begitu mendapatkan menu latihan tensi tinggi dari Luis Milla.

“Kami punya program untuk dua Minggu kemarin, dengan nge-gym dan jogging. Sebelumnya, ferdi juga latihan dengan bola di lapangan sama Ridwan dan teman-teman. Ferdi menjaganya lebih ke hal seperti itu,” terang Ferdi.

Gelandang yang juga memperkuat Timnas Indonesia U20 ini siap untuk membela Persib di Liga 1 2023/2024. Cedera yang pernah ia alami musim lalu juga berangsur pulih, Ferdi siap untuk memberikan yang terbaik.

“Ferdi sudah siap tinggal tunggu nanti hari Senin. Gangguan di kaki sekarang sudah lebih baik dan enggak ada apa-apa, sudah aman, enggak perlu ada tes sama fisiotherapy lagi,” terangnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Pemain Asing 5+1, Persaingan di Dalam Tim Makin Sengit

Avatar photo

Published

on

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberlakukan tambahan kuota pemain asing dari 3+1 menjadi 5+1. Hal tersebut disepakati mayoritas banyak klub yang akan berlaga di Liga 1 2023-2024. Persib sendiri telah sukses mendatangkan gelandang asal Spanyol Tyronne del Pino.

Tambahan kuota pemain asing ini turut direspon pemain Persib Teja Paku Alam. Menurutnya dengan tambahan slot pemain asing buat persaingan bakal semakin ramai di dalam tim. Secara tidak langsung pemain lokal harus mengupgrade level permainannya.

“Ini mau musim ketiga di Persib mudah-mudahan bisa memberikan yang lebih baik ketimbang musim kemarin. Persaingan juga semakin ramai karena pemain asing juga semakin banyak, buat pemain lokal pastinya akan menjadi lebih kompetitif,” tanggapan Teja.

Penjaga gawang kelahiran 14 September 1994 ini mengaku tak sabar untuk menjalani sesi latihan pramusim pada Senin (5/6/2023) mendatang. Teja mengaku sudah melaksanakan tugas latihan mandiri yang diberikan staf pelatih termasuk pelatih penjaga gawang Luizinho Passos.

“Semua pemain sudah dikasih program sama pelatih. Jadi dalam dua Minggu ini sudah latihan mandiri. Tentu siap dan sudah enggak sabar karena sudah lama libur, sekitar satu bulan lebih, jadi pengen cepat-cepat latihan,” kata Teja.

Teja dan pemain Persib lainnya akhir pekan ini Sabtu (3/6/2023) sedang menjalani tes medis yang dilakukan dokter tim Rafi Ghani. Tes medis ini adalah sebuah kewajiban untuk melakukan medical assessment yang akan diserahkan kepada PSSI dan operator PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Lanjut Membaca

Berita Persib

Tes Medis Hari Pertama, Baru 20 Pemain Persib Hadir

Avatar photo

Published

on


Belum seluruh pemain Persib menjalani tes medis jelang latihan perdana. Rafi Ghani selaku Dokter tim menyebut memang untuk medical check-up dilakukan secara bertahap. Untuk tes medis hari ini, sudah nampak beberapa pemain asing hadir seperti Daisuke Sato, Ciro Alves serta Nick Kuipers.

Pemain-pemain baru juga sudah nampak menampakan batang hidungnya seperti Edo Febriansyah dan Ryan Kurnia. Rafi Ghani berharap hasil tes medis yang dijalani seluruhnya bagus. Sehingga tidak ada pemain yang mempunyai catatan buruk dalam hal kesehatannya.

“Secara umum di hari ini Sabtu tanggal 3 alhamdulillah semuanya dalam keadaan dalam batas batas normal. Mudah-mudahan kita akan melakukan medical check up ini dalam dua hari, tanggal 3 dan 4 Juni, mudah-mudahan semuanya akan baik seperti hari ini,” ujarnya saat diwawancara.

Untuk sesi tes medis pertama, baru sekitar 20 penggawa yang hadir untuk jalani pemeriksaan. “Jadi memang kita menjadwalkan untuk dua hari pemeriksaan tes kesehatan, jadi hari ini kurang lebih ada 20 (pemain) dan sisanya akan dilakukan besok hari,” lanjutnya.

Rencananya untuk total jumlah pemain yang disertakan di sesi tes medis ini mencapai lebih dari 30 pemain. “Untuk total kurang lebih antar 30-35 orang, jadi nanti kita koordinasi terus dengan manajemen, yang saya dapat baru 30-35 orang,” tandas Rafi Ghani.

“Jadi harapan saya ini hal yang saya baik, jadi sebelum kita mengarungi kompetisi kita lakukan dulu pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui, barometer mengenai kesehatan pemain, terutama kita gali semua, jadi riwayat penyakit dahulu, riwayat penyakit sekarang, cedera, karena semua untuk kebaikan dan keamanan kita mengarungi kompetisi,” pungkasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending