Timnas U-19 Kunjungi Panti Asuhan dan Makam Soeratin
Thursday, 26 June 2014 | 16:57
Rombongan tim nasional Indonesia U-19 sudah tiba di Bandung pada Rabu (25/6) kemarin dan rencananya mereka akan bertanding melawan tim PON Jawa Barat pada Jumat (27/6) besok di Stadion Siliwangi. Untuk mengisi agenda selama di Kota Kembang, skuat asuhan Indra Sjafri tersebut melakukan kunjungan ke Panti Asuhan Taman Harapan Muhammadiyah yang terletak di jalan Nilem no. 9 Bandung.
Pada pukul 11.00 WIB, kedatangan para garuda muda ini langsung disambut oleh kesenian angklung yang dipentaskan oleh anak-anak penghuni Panti Asuhan. Kemudian, pelatih Indra Sjafri pun memberikan kata sambutan dan memperkenalkan pemain serta staffnya yang hadir secara satu persatu.
Dalam sambutannya, pelatih Indra sjafri mengatakan dirinya sangat senang bisa hadir dan menyaksikan suguhan dari para penghuni Panti Asuhan. Dia juga mengatakan bahwa kehadiran para pemain tim nasional bisa memberi dorongan bagi anak-anak yang kurang beruntung tersebut. Pelatih 51 tahun itu ingin mencontohkan bahwa dengan motivasi, segala sesuatu yang dianggap sulit akan dapat diatasi. Seperti timnas U-19 yang sudah memberikan prestasi pada negaranya meski harus saling sikut dengan negara yang lebih kuat.
“Kami hadir kesini berharap bisa membuat anak-anak termotivasi minimal dari bidang sepakbola yang semula terlecehkan oleh negara lain sekarang sudah mulai bisa sejajar. Tidak ada yang tidak mungkin asal dibarengi oleh kerja keras. Cita-cita adalah hak setiap orang, baik miskin atau kaya, setiap orang punya hak untuk menggapai cita-cita,” ujar Indra dalam kata sambutannya.
Lebih lanjut, pelatih yang sukses mengantarkan Evan Dimas dkk. meraih gelar juara Piala AFF U-19 tahun 2013 ini sadar betul bahwa kesuksesan yang diraih dia dan pasukannya tidak lepas dari doa dan dukungan para anak bangsa. Untuk itu dia berharap kehadiran timnas U-19 bisa memberikan kebahagiaan bagi para penghuni Panti Asuhan tersebut.
“Secara moral kami yakin kesuksesan setiap pertandingan berawal dari doa anak bangsa. Itu yang membuat kita kuat. Kami mohon selalu didoakan dan kehadiran kami bisa menghadirkan kebahagiaan untuk anak-anak disini,” imbuhnya.
Setelah sambutan, dilakukan penyerahan sumbangan secara simbolis oleh kapten Evan Dimas kepada perwakilan Panti Asuhan sebelum ditutup dengan sesi foto bersama yang diikuti oleh seluruh pemain dan penghuni panti asuhan.
Selepas berkunjung ke Panti Asuhan, rombongan tim juga melanjutkan perjalanan mereka untuk ziarah ke makam salah satu pendiri PSSI yang juga menjadi ketua umum pertama PSSI, Soeratin Sosrosoegondo di pemakaman Sirnaraga.

Rombongan tim nasional Indonesia U-19 sudah tiba di Bandung pada Rabu (25/6) kemarin dan rencananya mereka akan bertanding melawan tim PON Jawa Barat pada Jumat (27/6) besok di Stadion Siliwangi. Untuk mengisi agenda selama di Kota Kembang, skuat asuhan Indra Sjafri tersebut melakukan kunjungan ke Panti Asuhan Taman Harapan Muhammadiyah yang terletak di jalan Nilem no. 9 Bandung.
Pada pukul 11.00 WIB, kedatangan para garuda muda ini langsung disambut oleh kesenian angklung yang dipentaskan oleh anak-anak penghuni Panti Asuhan. Kemudian, pelatih Indra Sjafri pun memberikan kata sambutan dan memperkenalkan pemain serta staffnya yang hadir secara satu persatu.
Dalam sambutannya, pelatih Indra sjafri mengatakan dirinya sangat senang bisa hadir dan menyaksikan suguhan dari para penghuni Panti Asuhan. Dia juga mengatakan bahwa kehadiran para pemain tim nasional bisa memberi dorongan bagi anak-anak yang kurang beruntung tersebut. Pelatih 51 tahun itu ingin mencontohkan bahwa dengan motivasi, segala sesuatu yang dianggap sulit akan dapat diatasi. Seperti timnas U-19 yang sudah memberikan prestasi pada negaranya meski harus saling sikut dengan negara yang lebih kuat.
“Kami hadir kesini berharap bisa membuat anak-anak termotivasi minimal dari bidang sepakbola yang semula terlecehkan oleh negara lain sekarang sudah mulai bisa sejajar. Tidak ada yang tidak mungkin asal dibarengi oleh kerja keras. Cita-cita adalah hak setiap orang, baik miskin atau kaya, setiap orang punya hak untuk menggapai cita-cita,” ujar Indra dalam kata sambutannya.
Lebih lanjut, pelatih yang sukses mengantarkan Evan Dimas dkk. meraih gelar juara Piala AFF U-19 tahun 2013 ini sadar betul bahwa kesuksesan yang diraih dia dan pasukannya tidak lepas dari doa dan dukungan para anak bangsa. Untuk itu dia berharap kehadiran timnas U-19 bisa memberikan kebahagiaan bagi para penghuni Panti Asuhan tersebut.
“Secara moral kami yakin kesuksesan setiap pertandingan berawal dari doa anak bangsa. Itu yang membuat kita kuat. Kami mohon selalu didoakan dan kehadiran kami bisa menghadirkan kebahagiaan untuk anak-anak disini,” imbuhnya.
Setelah sambutan, dilakukan penyerahan sumbangan secara simbolis oleh kapten Evan Dimas kepada perwakilan Panti Asuhan sebelum ditutup dengan sesi foto bersama yang diikuti oleh seluruh pemain dan penghuni panti asuhan.
Selepas berkunjung ke Panti Asuhan, rombongan tim juga melanjutkan perjalanan mereka untuk ziarah ke makam salah satu pendiri PSSI yang juga menjadi ketua umum pertama PSSI, Soeratin Sosrosoegondo di pemakaman Sirnaraga.
