Tanpa Tambahan Stopper, Komposisi Tim Masih Belum Imbang
Friday, 30 September 2011 | 14:58
Kali ini pelatih Persib Bandung menyoroti masalah komposisi pemain Persib Bandung. Komposisi pemain, menurut mantan pelatih Myanmar ini merupakan syarat paling penting bagi satu tim untuk bisa berjaya. Memilih komposisi pemain berbeda dengan memilih materi pemain. Tim Maung Bandung memang sudah bagus dilihat dari materi pemain, namun komposisi di tim ini masih imbang.
“Dalam pemilihan pemain, mereka akan disorot bagus atau jeleknya saja, dalam arti pemain bagus akan diambil dan pemain jelek tentu saja akan dibuang. Saya tidak berbicara perihal pemain apakah bagus atau tidak. Tapi ini tentang komposisi pemain dalam tim. Komposisi pemain merupakan hal yang penting,” ujar Mamic , Jumat (30/9).
Mamic memisalkan, secara materi Persib mempunyai pemain-pemain mumpuni untuk setiap posisinya, tapi secara komposisi, tim Maung Bandung masih jelek. Sebabnya, di belakang, Persib belum memiliki pelapis untuk melapis keberadaan Maman dan Abanda jika salahsatu dri keduanya absen.
“Mengenai pemain, kita mempunyai pemain-pemain bagus di segala posisi, namun jika hanya mengandalkan 2 stopper maka secara komposisi ini tidak bagus,” kata Mamic.
“Ada banyak harapan dan permintaan, seperti Matsunaga, Gonzales, mengapa Eka pergi, dll. Kita tidak membutuhkan mereka, yang kita butuhkan saat ini adalah seorang stopper yang bisa main ketika Abanda dan Maman cedera,” tegas Mamic.
Mengenai pemberdayaan pemain muda untuk mengisi pos yang dibutuhkan, pelatih yang pernah melatih Myanmar U23 ini mengatakan bahwa mereka belum siap tempur. Mereka membutuhkan pengalaman lebih banyak, dan harus banyak belajar.
“Para pemain muda belum belum cukup bisa menggantikan keduanya. Mereka masih butuh jam terbang dan kita tidak cukup punya waktu untuk memberi kesempatan yang banyak kepada mereka,” ujar Mamic.

Kali ini pelatih Persib Bandung menyoroti masalah komposisi pemain Persib Bandung. Komposisi pemain, menurut mantan pelatih Myanmar ini merupakan syarat paling penting bagi satu tim untuk bisa berjaya. Memilih komposisi pemain berbeda dengan memilih materi pemain. Tim Maung Bandung memang sudah bagus dilihat dari materi pemain, namun komposisi di tim ini masih imbang.
“Dalam pemilihan pemain, mereka akan disorot bagus atau jeleknya saja, dalam arti pemain bagus akan diambil dan pemain jelek tentu saja akan dibuang. Saya tidak berbicara perihal pemain apakah bagus atau tidak. Tapi ini tentang komposisi pemain dalam tim. Komposisi pemain merupakan hal yang penting,” ujar Mamic , Jumat (30/9).
Mamic memisalkan, secara materi Persib mempunyai pemain-pemain mumpuni untuk setiap posisinya, tapi secara komposisi, tim Maung Bandung masih jelek. Sebabnya, di belakang, Persib belum memiliki pelapis untuk melapis keberadaan Maman dan Abanda jika salahsatu dri keduanya absen.
“Mengenai pemain, kita mempunyai pemain-pemain bagus di segala posisi, namun jika hanya mengandalkan 2 stopper maka secara komposisi ini tidak bagus,” kata Mamic.
“Ada banyak harapan dan permintaan, seperti Matsunaga, Gonzales, mengapa Eka pergi, dll. Kita tidak membutuhkan mereka, yang kita butuhkan saat ini adalah seorang stopper yang bisa main ketika Abanda dan Maman cedera,” tegas Mamic.
Mengenai pemberdayaan pemain muda untuk mengisi pos yang dibutuhkan, pelatih yang pernah melatih Myanmar U23 ini mengatakan bahwa mereka belum siap tempur. Mereka membutuhkan pengalaman lebih banyak, dan harus banyak belajar.
“Para pemain muda belum belum cukup bisa menggantikan keduanya. Mereka masih butuh jam terbang dan kita tidak cukup punya waktu untuk memberi kesempatan yang banyak kepada mereka,” ujar Mamic.

…Lain teu butuh matsunaga akang… Pemain tengah jeung hareup the geus saimbang jeung geus rea…nu can aya the pelapis pemain tukang…miljan teeh tua tua keladi geus kolot ge hade keneh maena…paolo maldini ge maenna nepi ga geus kolot tp tetep weh alus…
@dany:bener lur omongan didinya,jigana nu karomen teu ngartieun,puguh jatah non asia the geus ka eusi kabeh,malahan ngusulkeun pemaen non asia,sanajan radovic geus kolot,tapi fisik masih sangat ngadukung,liat permainan musim kemaren,masih loba pemaen ngora nu bisa di optimalkeun nu bisa ngaganti peran radovic.bravo persib
Mamic lebih jelii, emang dr dulu pertahanan ecib kueang bagus, lebih baik ambil stoper dr thailand, dg tinggi badan yg ok n bekas pemain manc city, mantep tah p hj. umuh
Cik atuh ai aya artikel teh di baca tong d dele wae
Ada banyak harapan dan permintaan, seperti Matsunaga, Gonzales, mengapa Eka pergi, dll. Kita tidak membutuhkan mereka, yang kita butuhkan saat ini adalah seorang stopper yang bisa main ketika Abanda dan Maman cedera,” tegas Mamic.
s mamic te ngahirauken mksd na teh ..memang bener ayena butuh Bek Percuma Penyerang C.RONALDO . MESSI . IBRAHIMOVIC TENGAH SEEDORF CAMBIASSO ai bek na pemain OVJ ek jadina kumaha Kos nu lier baca jang ai aya artikel teh ngandelken wae babatok comment teh…
Sayah mah dukung 100% abah mamic, keun sina fokus digawe heula c abah teh..tong direcokan ku komen nu teu nyararambung…
ceuk sayamah bawa captain thailand si Nataporn Phanrit….geusmah jangkung kuat…pokonamah mampranglah…..
persib pasti juara