Tanpa Pelatih Kepala, Borneo FC Realistis Hadapi Persib
Friday, 19 May 2017 | 18:26
Borneo FC terpaksa tak didampingi pelatih kepala, Dragan Djukanovic, saat bertamu ke markas Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (20/5/2017) ini. Pelatih asal Montenegro itu mendapat hukuman dilarang mendampingi tim selama dua pertandingan, dimulai pada laga besok.
Hal itu diputuskan oleh Komisi Disiplin PSSI karena ulah Dragan yang melakukan protes berlebihan kepada wasit di pertandingan melawan Bali United. Selain sanksi larangan mendampingi tim, ia juga di denda Rp.10 juta akibat keluar dari area teknik.
“Ya, pasti tidak bisa karena sanksi sudah mulai berlaku mulai besok (pertandingan melawan Persib),” ungkap Ahmad Amiruddin sebagai asisten pelatih yang menggantikan Dragan, dalam konferensi pers jelang laga di Graha Persib, Jumat (19/5).
Menurut Amiruddin, ketidakhadiran Dragan tidak akan membuat surut semangat Asri Akbar dan kolega. Dalam persiapan menuju pertandingan, mereka bersama-sama dengan Dragan dan memberi motivasi lebih.
“Saya pikir tidak akan jadi hambatan karena dari persiapan kemarin kita sama-sama dia (Dragan),” katanya.
Pada pertandingan Liga 1 pekan ketujuh nanti, BFC tampak realistis ingin mengamankan poin di hadapan Bobotoh. Tim berjuluk Pesut Etam pula baru menelan pil pahit pekan lalu ditundukkan Bali United 3-0 di I Wayan Dipta.
“Persiapan pertandingan besok norml seperti biasa. Kita datang ke sini coba cari yang terbaik, mudah-mudahan di pertandingan besok bisa minimal dapat poin, kalau bisa tiga poin Alhamdulillah,” bebernya.

Borneo FC terpaksa tak didampingi pelatih kepala, Dragan Djukanovic, saat bertamu ke markas Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (20/5/2017) ini. Pelatih asal Montenegro itu mendapat hukuman dilarang mendampingi tim selama dua pertandingan, dimulai pada laga besok.
Hal itu diputuskan oleh Komisi Disiplin PSSI karena ulah Dragan yang melakukan protes berlebihan kepada wasit di pertandingan melawan Bali United. Selain sanksi larangan mendampingi tim, ia juga di denda Rp.10 juta akibat keluar dari area teknik.
“Ya, pasti tidak bisa karena sanksi sudah mulai berlaku mulai besok (pertandingan melawan Persib),” ungkap Ahmad Amiruddin sebagai asisten pelatih yang menggantikan Dragan, dalam konferensi pers jelang laga di Graha Persib, Jumat (19/5).
Menurut Amiruddin, ketidakhadiran Dragan tidak akan membuat surut semangat Asri Akbar dan kolega. Dalam persiapan menuju pertandingan, mereka bersama-sama dengan Dragan dan memberi motivasi lebih.
“Saya pikir tidak akan jadi hambatan karena dari persiapan kemarin kita sama-sama dia (Dragan),” katanya.
Pada pertandingan Liga 1 pekan ketujuh nanti, BFC tampak realistis ingin mengamankan poin di hadapan Bobotoh. Tim berjuluk Pesut Etam pula baru menelan pil pahit pekan lalu ditundukkan Bali United 3-0 di I Wayan Dipta.
“Persiapan pertandingan besok norml seperti biasa. Kita datang ke sini coba cari yang terbaik, mudah-mudahan di pertandingan besok bisa minimal dapat poin, kalau bisa tiga poin Alhamdulillah,” bebernya.

Urang nga doa mugia persib anu kenging 3point. Ambil posisi puncak. Amin.
aamiin yaa Rab!
Didoakeun sok prung lah sing padu, semangat, maen cerdik, kerjasama, baik bertahan n menyerang.
Pasti meunang persib mah da calon juara.
hariono maenkeun esien,dedi kim,
Hayang nenjo si kim abah mah