Syafril Tidak Menyangka Sabet Titel Best Player
Wednesday, 28 November 2018 | 12:54
Persib U-19 selain meraih gelar juara di Liga 1 U-19 2018 juga merebut titel-titel individu. Predikat top skorer didapat oleh Beckham Putra Nugraha dengan koleksi 9 golnya. Sedangkan untuk gelar pemain terbaik diberikan kepada jenderal lapangan tengah sekaligus kapten tim, Syafril Lestaluhu.
Sang pemain pun mengatakan dirinya tidak menyangka bisa meraih titel prestisius tersebut. Tekadnya sepanjang kompetisi Liga 1 U-19 2018 hanya ingin membawa Maung Ngora menang hingga menjadi juara. Prestasi sebagai best player pun baginya hanyalah bonus dari kerja kerasnya selama berada di lapangan.
“Sangat bangga soalnya tidak ada pemikiran untuk mengincar itu (pemain terbaik) dan saya cuma ingin juara. Tim ini bisa juara bagaimanapun caranya. Kita ga tahu karena rezeki itu kan sudah ada yang mengatur dan Alhamdulillah bisa dikasih best player,” kata Syafril ketika diwawancara, Selasa (27/11).
Mengenai karir dia ke depan, Syafril masih belum mengetahuinya karena untuk main lagi di U-19 usianya sudah melebihi regulasi. Jika tim senior mau menggunakan jasanya, dia siap teken kontrak profesional di skuat Maung Bandung. Tapi jika tim utama masih belum berani memakainya, dia siap melanglangbuana.
“Disini masih ada kontrak sampai Maret ke depannya masih entah mau bagaimana. Kalau misal bisa masuk senior ya Alhamdulillah, tapi kalau engga ya keluar dulu cari tim,” jelas pemain dengan nomor punggung 15 tersebut.

Persib U-19 selain meraih gelar juara di Liga 1 U-19 2018 juga merebut titel-titel individu. Predikat top skorer didapat oleh Beckham Putra Nugraha dengan koleksi 9 golnya. Sedangkan untuk gelar pemain terbaik diberikan kepada jenderal lapangan tengah sekaligus kapten tim, Syafril Lestaluhu.
Sang pemain pun mengatakan dirinya tidak menyangka bisa meraih titel prestisius tersebut. Tekadnya sepanjang kompetisi Liga 1 U-19 2018 hanya ingin membawa Maung Ngora menang hingga menjadi juara. Prestasi sebagai best player pun baginya hanyalah bonus dari kerja kerasnya selama berada di lapangan.
“Sangat bangga soalnya tidak ada pemikiran untuk mengincar itu (pemain terbaik) dan saya cuma ingin juara. Tim ini bisa juara bagaimanapun caranya. Kita ga tahu karena rezeki itu kan sudah ada yang mengatur dan Alhamdulillah bisa dikasih best player,” kata Syafril ketika diwawancara, Selasa (27/11).
Mengenai karir dia ke depan, Syafril masih belum mengetahuinya karena untuk main lagi di U-19 usianya sudah melebihi regulasi. Jika tim senior mau menggunakan jasanya, dia siap teken kontrak profesional di skuat Maung Bandung. Tapi jika tim utama masih belum berani memakainya, dia siap melanglangbuana.
“Disini masih ada kontrak sampai Maret ke depannya masih entah mau bagaimana. Kalau misal bisa masuk senior ya Alhamdulillah, tapi kalau engga ya keluar dulu cari tim,” jelas pemain dengan nomor punggung 15 tersebut.

Langsung rekrut sama tim senior persib. Dari pada keburu diambil orang
Bibit unggul Hate Biru….ambil untuk Psrsib Senior…Mantap!!
Dicobian heula di Piala Indonesia bisa tah, lawan pscs meh kauji lawan senior
Ieu pialuseun. Mental kuat maen mangprang. Biasana salah sahiji melenoy .
Mening cena maen hela di klub lain, ngarah bisa maen terus, 3 taun mah. Tapi statusna pinjaman
Bibit unggul…boloho mun teu direkrut mah…ulah dilepas..persib punya banyak bibit..membina.tapi hasilna klub lain nu menikmati…tolong dievaluasi lagi..supaya persib bisa lebih baik lagi
Mun teu dipaenkeun d senior oge. Kontrak we injeumkeun weh. Teuing da pemain persib keur junior na.mah alus pas promosi k senior bgtulah. Teuing mental na can arasak ari skill alus. Kumaha alusna weh..
sok Syafril kemampuannya diasah terus dengan berlatih dan belajar terus, jangan sombong dan cepat puas.