Suharno Nilai Pasukannya Tidak Sabar Pertahankan Kemenangan
Wednesday, 05 November 2014 | 00:16
Arema Cronus harus merelakan satu tiket final tersisa menjadi milik Persib Bandung setelah tumbang dengan skor 3-1 setelah melalui babak perpanjangan waktu. Arema sendiri sebenarnya sempat unggul di awal babak kedua lewat tendangan keras Beto Goncalves. Setelah itu pelatih Suharno pun mulai menarik beberapa pemain kuncinya. Alhasil Maung Bandung justru sukses membalikan keadaan dan menghukum kiper Ahmad Kurniawan dengan 3 gol balasan.
Menurut Suharno, kondisi pemain yang dia tarik sudah tidak dalam keadaan prima sehingga sulita untuk menyelesaikan pertandingan. “Yang jelas Persib lebih bagus, selamat untuk Persib. Dengan keluarnya (Ahmad) Bustomi dan Gustavo (lopes) karena cedera, kedua pemain ini adalah kunci walaupun kita tidak menyampingkan pemain lain. Ternyata kondisi mereka tidak memungkinakan dan permainan jadi berbeda. Thierry juga kondisinya kurang bagus jadi sering lewat,” ujarnya dalam sesi jumpa pers di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Selasa (4/11).
Mantan arsitek Persiwa Wamena itu juga menilai pasukannya kurang waspada dalam mengantisipasi gempuran Persi di sisa laga. Terbukti gol Vladimir Vujovic memanfaatkan kemelut di kotak penalti pada akhir babak kedua membuat timnya keteteran.
“Kita babak pertama sebenarnya bisa kuasai pertandingan. Saya tidak salahkan pemain. Sebenarnya kalau kita sabar dan bisa mainkan ball possesion, tapi kita kecolongan di skirmish di kotak penalti di akhir pertandingan,” sambungnya.
Menanggapi kekalahan timnya, Suharno mengatakan dirinya meminta maaf kepada seluruh Aremania baik yang datang jauh-jauh ke Palembang maupun yang hanya menyaksikan di layar kaca.
“Saya melihat pemain sudah berusaha maksimal tapi hasil yang tidak maksimal. Saya juga memohon maaf pada Aremania dan hasil ini yang terbaik. Tentunya Arema tidak bisa lanjutkan perjalanan dan kita akan diskusi dengan tim pelatih untuk memberikan laporan,” tutupnya.

Arema Cronus harus merelakan satu tiket final tersisa menjadi milik Persib Bandung setelah tumbang dengan skor 3-1 setelah melalui babak perpanjangan waktu. Arema sendiri sebenarnya sempat unggul di awal babak kedua lewat tendangan keras Beto Goncalves. Setelah itu pelatih Suharno pun mulai menarik beberapa pemain kuncinya. Alhasil Maung Bandung justru sukses membalikan keadaan dan menghukum kiper Ahmad Kurniawan dengan 3 gol balasan.
Menurut Suharno, kondisi pemain yang dia tarik sudah tidak dalam keadaan prima sehingga sulita untuk menyelesaikan pertandingan. “Yang jelas Persib lebih bagus, selamat untuk Persib. Dengan keluarnya (Ahmad) Bustomi dan Gustavo (lopes) karena cedera, kedua pemain ini adalah kunci walaupun kita tidak menyampingkan pemain lain. Ternyata kondisi mereka tidak memungkinakan dan permainan jadi berbeda. Thierry juga kondisinya kurang bagus jadi sering lewat,” ujarnya dalam sesi jumpa pers di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Selasa (4/11).
Mantan arsitek Persiwa Wamena itu juga menilai pasukannya kurang waspada dalam mengantisipasi gempuran Persi di sisa laga. Terbukti gol Vladimir Vujovic memanfaatkan kemelut di kotak penalti pada akhir babak kedua membuat timnya keteteran.
“Kita babak pertama sebenarnya bisa kuasai pertandingan. Saya tidak salahkan pemain. Sebenarnya kalau kita sabar dan bisa mainkan ball possesion, tapi kita kecolongan di skirmish di kotak penalti di akhir pertandingan,” sambungnya.
Menanggapi kekalahan timnya, Suharno mengatakan dirinya meminta maaf kepada seluruh Aremania baik yang datang jauh-jauh ke Palembang maupun yang hanya menyaksikan di layar kaca.
“Saya melihat pemain sudah berusaha maksimal tapi hasil yang tidak maksimal. Saya juga memohon maaf pada Aremania dan hasil ini yang terbaik. Tentunya Arema tidak bisa lanjutkan perjalanan dan kita akan diskusi dengan tim pelatih untuk memberikan laporan,” tutupnya.

1 kata karaoooooooos,,,,,
selamat untuk PERSIB dan terima kasih coach suharno, persib vs arema sudah menyajikan tontonan sepakbola yang menarik, seru dan menegangkan. tapi di setiap pertandingan tentulah harus ada satu pemenang, dan alhamdulillah kali ini tim kebanggaan kami PERSIB yang jadi pemenang…bravo PERSIB, dukung terus PERSIB sangkan jadi juara…amin..
Alhamdulillah, Hebaaaaat pisan euy … Jose Mourinho from Majalengka, ingat main bola itu 2 x 45 menit, Tiada kata kalah selama wasit belum meniupkan peluit tanda akhir pertandingan … Itulah Titik Darah Terakhir … Semangat Balkan yg Berapi-api, Cheetah Afrika yg luar biasa, semuanya itu tiada arti bila tidak makan Beras Cianjur…. numero Uno … Tariiiiiiik Kang
Hatur nuhun ka sadayana all pasukan Persib..pelatih..tim management..teu hilap ka bobotoh selamat dan insya Allah tahun ieu PersibKU juara….terharu..bangga…Bandung bergetar..i love Bandung…salam juara…aamiin ya Allah
MANTEP MANTEPPPPP BALA BALA BALA GEHU GEHU GEHU….
Penantian panjang slm 19 thn lamanya akhirnya akan sgr terwujud yaitu juara isl yg sdh kita nantikan, salut buat semua pemain yg sdh berjuang keras utk memenangkan laga semi final yg tak kenal kata menyerah, tgl 7/11 kita birukan GBK sprti halnya yg sdh kita lakukan 19 thn yll ketika Persib juara isl prtm.
Suharno “Besok jadi final pertama arema” trus final kedua nya lawan siapa ?!?!?!?!?!?!?!?!
selamat kepada PERSIB perjuangan tinggal selangkah lagi ayoooo…jgn terbawa evoria dulu sok geura siap2 bantai persipura ulah sampai juara deui
Wasiiitt Fair (y)
Sanes tidak sabar no tp sabar teuing rasa mnh meunang 1-0,pamaen arema teh olo2 (ngulur2 waktu)katodel saeutik gogolepakan jg nu sakarat,kiperna ngalilakeun mun dek najong bal jeung sajabana nurun keun tempo.pekteh hasilna mencret mah leuleus pan.tah Catatan kr PERSIB ulah diturutan tak tik kt teh sib euy.Pujovic wlw nebus kesalahanna menurut simkuring pantas untuk tdk direkrut taun payun ah kaku alias tdk luwes maenna sering melakukeun keslahan,oge abd.rahman jeung Jupriyanto ge sami kaku ah keuntungan kr PERSIB mun mereka di lego k club lain.Contoh pemain PERSIB nu paling sae mah KONATE MAKAN nusanes na oge lumayan.haturnuhun.PERSIB JUARA In sha ALLAH.
Bukan tidak sabar tapi anda takabur “ini akan menjadi final pertama arema”
SEMANGAT MEMBARA.SEMANGAT BANDUNG LAUTAN AI .MARI BUNG REBUT KMBALI…ERSIB JUARA.BANDUNG..JUARA..AMIN..NUHUN K PRA PEMAEN…KABOBOTOH NU TERTIB OGE….BRAVO PERSIB…
alhamdulillah …
.setelah menunggu 19 th lama nya akhir na PERSIB lolos k final oge…
…smoga d final ngke persib bisa memberikan permainAN kawas ng.lawan arema….
..bermain cantik,disiplin,konsentrasi sepanjang pertandingan,jeung nu paling penting na mah siap keun MENTAL…..
…SOK LAH HAYU URANG BABAREUNGAN NGDUKUNG PERSIB….NG.DOA SUPADOS PERSIB JD JUARA TAUN AYEUNA…
KAMI RINDU JUARA…BRAVO PERSIB
…