Subangkit: Gol Bersarang Akibat Kesalahan Sendiri
Saturday, 18 June 2016 | 22:41
Permainan terbuka dan mendominasi permainan diperagakan Mitra Kukar saat menghadapi Persib Bandung, Sabtu (18/6) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Namun, pada kenyataannya mereka harus menerima kekalahan perdana 1-2 di Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 di tangan Maung Bandung.
Pelatih Mitra Kukar, Subangkit mengatakan, dua gol yang bersarang di gawangnya diakui akibat kesalahan sendiri. Salah satunya gol pertama, dimana Shahar semestinya mampu menangkap bola dengan sempurna.
“Kita kebobolan dari kesalahan kita sendiri, karena satu gol yang pertama itu Shahar harusnya bisa tangkap bola. Kalau dia bisa amankan bola mungkin enggak jadi gol tapi itu sepak bola,” ungkap Subangkit pasca pertandingan dalam konfrensi pers usai laga.
Secara keseluruhan Subangkit menerima kekalahan perdana timnya. Ia memuji anak-anak asuhannya yang mampu dominasi pertandingan dan membuahkan beberapa peluang bagus lebih banyak dari pada tim tuan rumah.
“Secara umum saya ucapkan selamat untuk Persib. Sebenarnya tadi tim saya sudah main bagus banyak membuat peluang cuma hasinya saja kurang memihak,” tambahnya.

Permainan terbuka dan mendominasi permainan diperagakan Mitra Kukar saat menghadapi Persib Bandung, Sabtu (18/6) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Namun, pada kenyataannya mereka harus menerima kekalahan perdana 1-2 di Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 di tangan Maung Bandung.
Pelatih Mitra Kukar, Subangkit mengatakan, dua gol yang bersarang di gawangnya diakui akibat kesalahan sendiri. Salah satunya gol pertama, dimana Shahar semestinya mampu menangkap bola dengan sempurna.
“Kita kebobolan dari kesalahan kita sendiri, karena satu gol yang pertama itu Shahar harusnya bisa tangkap bola. Kalau dia bisa amankan bola mungkin enggak jadi gol tapi itu sepak bola,” ungkap Subangkit pasca pertandingan dalam konfrensi pers usai laga.
Secara keseluruhan Subangkit menerima kekalahan perdana timnya. Ia memuji anak-anak asuhannya yang mampu dominasi pertandingan dan membuahkan beberapa peluang bagus lebih banyak dari pada tim tuan rumah.
“Secara umum saya ucapkan selamat untuk Persib. Sebenarnya tadi tim saya sudah main bagus banyak membuat peluang cuma hasinya saja kurang memihak,” tambahnya.

The right player on the right coach. The one and only Kim ‘wild horse’ kurniawan.
Susu kuda liar mang?
Heuuu susu janda liar….!!! Eh saum
Hariono the guardian “Man of tirelles”
Naon eta teh hartosna mang?
Pami teu lepat mah “man = manusia, tire = ban, less = sedikit/kurang” janten kirang langkung man of tirless = manusia ban sedikit
Oh…. sugan teh hartosn si maman tiseureuleu… atuh lepat abi teh nya…!!!
I guess “Man of tireless” means “Manusia yang tak kenal lelah”
YA MASA KESALAHAN BERDUA. BOROKOKOK SIAH!
pinterna vlado ganggu sahar… langsung ticengklak manehna..
Ahhh samah aneh aneh wae subangkrut sidik kesalahan si ujang of course
Di Bandung mah Subangkit jadi GBLA, Gak Bangkit Loyo Ah…
Shahar mahorang purwakarta najan make baju koneng angger weh Hatena BIRU, nuhun kang Shahar Blunderna..
gkgkgkgkgkgkgk….asa teu kudu mang ah.
Nya enya atuh kabeh gol ka mitra kukarmah kesalahan sendiiri da eta sok poho ngapantoan gawang…..
Nhun kang sahar tos masihn gol hahaha…made entosan 2tahunan deui ke enggal uih deuinya
Mudah mudahan di dukung ku Rossi supaya Persib semakin di depan melesat ka papan atas.
Gol tetep gol apaun prosesnya