Strategi Efektif Tira Persikabo Sukses Buat Persib Kewalahan
Tuesday, 18 June 2019 | 22:35
Tira Persikabo sukses membuat Persib keteteran dalam laga tunda pekan kedua Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Selasa (18/6/2018). Skor berkesudahan 1-1, dimana Tira mampu unggul cepat di babak pertama lewat gol Loris Arnaud menit 4. Namun, gol disamakan oleh Bojan Malisic di penghujung paruh pertama.
Pelatih Tira Persikabo Rahmad Darmawan menanggapi pertandingan begitu menarik. Jual beli serangan dilakukan sedari babak pertama hingga satu gol untuk masing-masing kubu tercipta.
“Alhamdulillah pertandingan berjalan dengan lancar dan kita dapat satu poin. Dari awal pertandingan menarik, kita main sama-sama mendapat beberapa peluang,” ungkap RD usai pertandingan.
Menurutnya, pemain-pemainnya memiliki motivasi lebih demi poin di Bandung. Selain itu, strategi menekan dan melancarkan serangan balik cepat efektif buat lini pertahanan Persib kocar-kacir.
“Anak-anak dari menit awal punya motivasi bagus untuk melakukan tekanan, saat lawan masuk di zona pertahanan kita, dan setengah lapangan kita, dan cukup efektif kita dalam memberikan satu treatment serangan balik,” papar RD.
Sayang, sejumlah kesempatan terutama di babak kedua gagal diselesaikan. Termasuk peluang satu lawan satu Parpait Louis Essengue vs I Made Wirawan yang bisa dimentahkan penjaga kawakan milik Persib itu.
“Sayang ada beberapa momen di babak kedua tadi yang disia-siakan, tapi ini bagian dari sebuah pertandingan, saya berterimakasih kepada pemain saya yang telah memberikan seluruh kemampuan hari ini, dan saya juga terimakasih kepada Bobotoh dan suporter Tira Persikabo yang baik malam ini,” bebernya.

Tira Persikabo sukses membuat Persib keteteran dalam laga tunda pekan kedua Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Selasa (18/6/2018). Skor berkesudahan 1-1, dimana Tira mampu unggul cepat di babak pertama lewat gol Loris Arnaud menit 4. Namun, gol disamakan oleh Bojan Malisic di penghujung paruh pertama.
Pelatih Tira Persikabo Rahmad Darmawan menanggapi pertandingan begitu menarik. Jual beli serangan dilakukan sedari babak pertama hingga satu gol untuk masing-masing kubu tercipta.
“Alhamdulillah pertandingan berjalan dengan lancar dan kita dapat satu poin. Dari awal pertandingan menarik, kita main sama-sama mendapat beberapa peluang,” ungkap RD usai pertandingan.
Menurutnya, pemain-pemainnya memiliki motivasi lebih demi poin di Bandung. Selain itu, strategi menekan dan melancarkan serangan balik cepat efektif buat lini pertahanan Persib kocar-kacir.
“Anak-anak dari menit awal punya motivasi bagus untuk melakukan tekanan, saat lawan masuk di zona pertahanan kita, dan setengah lapangan kita, dan cukup efektif kita dalam memberikan satu treatment serangan balik,” papar RD.
Sayang, sejumlah kesempatan terutama di babak kedua gagal diselesaikan. Termasuk peluang satu lawan satu Parpait Louis Essengue vs I Made Wirawan yang bisa dimentahkan penjaga kawakan milik Persib itu.
“Sayang ada beberapa momen di babak kedua tadi yang disia-siakan, tapi ini bagian dari sebuah pertandingan, saya berterimakasih kepada pemain saya yang telah memberikan seluruh kemampuan hari ini, dan saya juga terimakasih kepada Bobotoh dan suporter Tira Persikabo yang baik malam ini,” bebernya.

Nu sidik mah tah hakim garisna pecak euy! Offset belah mana na sateh,di tayangan ulang ge euweuh,mun tadi aya pinalti mah cigana lain carita
Mang asli eta offside saya nonton di vip barat kaciri si eze offside tiheula pas umpan lambung hakim garis geus bener mang, ngan salahna wasit tengah teu ningali heula ka hakim garis…kitu carita sabenerna mah
suaap terus berjalan..
Kembalikan konate + bauman. Sepertinya ide bagus nya .. bray..
Jdwal undur undr diacak prsib jdi lengit moment prmainannya !
Aralus euy pmain ps.tira trutama wawan.f..jauh jeung si bow mh maen teu puguh draw dkndang=keok
Persib slalu kalah lwn mental sendiri, liga ketoprak sigana blum berhenti wasit dengdek komo hakim garis
febri lemah utk menentukan keputusan, naha rek ngumpan atawa rek nendang langsung ka gawang.
butut ah….
Intinamah febri goreng patut, teu pantes lebel timnas pisi misi maena awut2an
Ah Persib na wae maena butut, Persikabo alus euy.
Ezze mah mandul, gede ambek….cokot deui Bauman
Kuduna mah geus bubuk tira kabo mah
Ngan striker persibna kamana ath kamari mah
Bola 90 % gol naha teu bisa di asupkeun
Kalahka bek nu ngasupkeun teh