Soal Pertikaian Eze-Bauman, Begini Reaksi Gomez
Saturday, 08 December 2018 | 22:10
Menit 69 pertandingan antara Persib vs Barito Putera yang berkesudahan 3-3, Sabtu (8/12/2018) di I Wayan Dipta. Insiden pertikaian antara sesama pemain Persib Ezechiel N’Douassel dan Jonathan Bauman terjadi. Eze mendorong muka Bauman yang tampak kesal karena bola yang dikuasai Joni, dikembalikan ke belakang saat ada momentum menyerang kedepan.
Pelatih Persib Mario Gomez bereaksi. Situasi tersebut merupakan insiden yang tidak bagus untuk timnya. Namun ia sadar setiap pemain berkarakter akan meluapkan apa yang ditunjukkan Eze di lapangan kepada Joni.
“Itu tidak bagus, tentu tidak bagus tapi kadang karakter pemain sangat memungkinkan itu terjadi,” kata Gomez ditanyai wartawan atas tingkah pemainnya.
Gomez mengatakan kondisi tersebut sangat tidak ia sukai dan bakal menegur pemain bersangkutan karena itu tidak baik untuk kondusifitas tim. Baginya karakter dibutuhkan untuk bertarung bersama di lapangan bukan bertarung kepada sesama pemain satu tim
“Tentu itu tidak bagus, saya tidak suka. Saya suka ketika pemain itu beradu dengan lawan, bukan diantara tim sendiri. Saya harus bicara soal situasi itu karena itu tidak bagus untuk tim. Saya memahami itu adalah karakter, tapi karakter itu dibutuhkan untuk bertarung bersama, bukan antara mereka,” jelasnya.

Menit 69 pertandingan antara Persib vs Barito Putera yang berkesudahan 3-3, Sabtu (8/12/2018) di I Wayan Dipta. Insiden pertikaian antara sesama pemain Persib Ezechiel N’Douassel dan Jonathan Bauman terjadi. Eze mendorong muka Bauman yang tampak kesal karena bola yang dikuasai Joni, dikembalikan ke belakang saat ada momentum menyerang kedepan.
Pelatih Persib Mario Gomez bereaksi. Situasi tersebut merupakan insiden yang tidak bagus untuk timnya. Namun ia sadar setiap pemain berkarakter akan meluapkan apa yang ditunjukkan Eze di lapangan kepada Joni.
“Itu tidak bagus, tentu tidak bagus tapi kadang karakter pemain sangat memungkinkan itu terjadi,” kata Gomez ditanyai wartawan atas tingkah pemainnya.
Gomez mengatakan kondisi tersebut sangat tidak ia sukai dan bakal menegur pemain bersangkutan karena itu tidak baik untuk kondusifitas tim. Baginya karakter dibutuhkan untuk bertarung bersama di lapangan bukan bertarung kepada sesama pemain satu tim
“Tentu itu tidak bagus, saya tidak suka. Saya suka ketika pemain itu beradu dengan lawan, bukan diantara tim sendiri. Saya harus bicara soal situasi itu karena itu tidak bagus untuk tim. Saya memahami itu adalah karakter, tapi karakter itu dibutuhkan untuk bertarung bersama, bukan antara mereka,” jelasnya.

Daripada goreng adat mening goreng bala bala sia teh eze
Mang eze hilap teu dipasihan terang yen persib maen eyeuna cukup seri atw eleh, matakna ngambek k bouman, aya peluang di delay deui k tukang, akhirna tingal reumis, hade pisan mavia kabeh
sagala makpia.. hadeuhh
piceun nu goreng attitude na mah.. mending beuli si Rakic ti PS TIRA tah, mangprang