Sikap Pemain Dalam Situasi Tertinggal
Thursday, 20 October 2016 | 18:13
Persib catatkan dua kemenangan dalam dua kali helatan kandang di Wibawa Mukti. Masing-masing melawan Persiba Balikpapan dan Bhayangkara FC dalam gelaran Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Perlu digarisbawahi jika laga kandang di putaran kedua itu, Persib harus kebobolan terlebih dahulu oleh lawannya itu. Masing-masing lewat gol Shohei Matsunaga kala melawan Persiba, dan Ilham Udin kontra Bhayangkara FC. Pada akhirnya Persib berhasil membalas gol dan keluar sebagai pemenang.
Wing back Persib Tony Sucipto, tak mau Persib kembali kebobolan lebih dulu saat menjamu Persegres Gresik United, Sabtu (22/10) nanti. Dirinya dan dan para pemain yang lain wajib meningkatkan kewaspadaan disamping mencari gol keunggulan.
“Kepengennya pemain belakang cleansheet setiap pertandingan, kita usahakan cleansheet atau berusaha untuk tidak kemasukkan,” kata Tony pada Kamis (20/10) di Mes Persib jelang pemberangkatan ke Bekasi.
Dirinya melanjutkan jika timnya kemasukkan terlebih dahulu, tentunya ia dan rekan-rekan harus dua kali lipat bekerja keras. Menyamakan kedudukan terlebih dahulu untuk lanjut mencari gol keunggulan. “Tapi ya kalau kemasukkan lebih dulu, akan kerja keras lebih untuk memenangkan pertandingan,” lanjutnya.
“Pastinya motivasi lebih pengen memenangkan pertandingan. Kaya apapun kalau sudah kemasukkan satu lebih ingin memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Dikatakannya, bila setiap pemain dalam keadaan tertinggal, sikap yang ditunjukkan terlebih dahulu adalah ingin segera mencari gol penyama. Motivasi dirasa akan semakin berlipat bahwa tim bisa membalikkan keadaan untuk mencari gol keunggulan.
“Pasti pengen cepat-cepat mencari gol penyama kedudukan terus kita bisa kembalikan keadaan. Pastinya pengen cepat (cari gol), kan waktu 90 menit itu tidak lama apalagi setelah masuk babak kedua, jadi kita pengen cepet nyetak gol balasan abis itu motivasi kita bakalan in utk cetak gol lagi,” bebernya.

Persib catatkan dua kemenangan dalam dua kali helatan kandang di Wibawa Mukti. Masing-masing melawan Persiba Balikpapan dan Bhayangkara FC dalam gelaran Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Perlu digarisbawahi jika laga kandang di putaran kedua itu, Persib harus kebobolan terlebih dahulu oleh lawannya itu. Masing-masing lewat gol Shohei Matsunaga kala melawan Persiba, dan Ilham Udin kontra Bhayangkara FC. Pada akhirnya Persib berhasil membalas gol dan keluar sebagai pemenang.
Wing back Persib Tony Sucipto, tak mau Persib kembali kebobolan lebih dulu saat menjamu Persegres Gresik United, Sabtu (22/10) nanti. Dirinya dan dan para pemain yang lain wajib meningkatkan kewaspadaan disamping mencari gol keunggulan.
“Kepengennya pemain belakang cleansheet setiap pertandingan, kita usahakan cleansheet atau berusaha untuk tidak kemasukkan,” kata Tony pada Kamis (20/10) di Mes Persib jelang pemberangkatan ke Bekasi.
Dirinya melanjutkan jika timnya kemasukkan terlebih dahulu, tentunya ia dan rekan-rekan harus dua kali lipat bekerja keras. Menyamakan kedudukan terlebih dahulu untuk lanjut mencari gol keunggulan. “Tapi ya kalau kemasukkan lebih dulu, akan kerja keras lebih untuk memenangkan pertandingan,” lanjutnya.
“Pastinya motivasi lebih pengen memenangkan pertandingan. Kaya apapun kalau sudah kemasukkan satu lebih ingin memenangkan pertandingan,” tambahnya.
Dikatakannya, bila setiap pemain dalam keadaan tertinggal, sikap yang ditunjukkan terlebih dahulu adalah ingin segera mencari gol penyama. Motivasi dirasa akan semakin berlipat bahwa tim bisa membalikkan keadaan untuk mencari gol keunggulan.
“Pasti pengen cepat-cepat mencari gol penyama kedudukan terus kita bisa kembalikan keadaan. Pastinya pengen cepat (cari gol), kan waktu 90 menit itu tidak lama apalagi setelah masuk babak kedua, jadi kita pengen cepet nyetak gol balasan abis itu motivasi kita bakalan in utk cetak gol lagi,” bebernya.

Halah inti na mah vlado kudu hadir.. Ripuh diogo mah gagal..
Taun ie babari kabobolan, dias angga letoy, jasuk loba blunder, toni salah ngoper wae.
dampak ultimatum dejan
matak ulah coba ” ultimatum dwi, sabab babarian pemaena, goreng mental, alesan harus menang terus dari bobotoh jd kalau bisa untuk saat ini sebesar apapun kekesalan seperti saya kesal paket tereh beak sabar we sugan aya nu ngirim
jangan cuma Omdooo,
saya perhatikan umpan-umpan matang lawan berawal dari sisi kiri Persib.
Bek kiri persib teh sahanya??