Sigit Hermawan Rintis Usaha Kantin Bersama Rizki Bagja
Wednesday, 24 June 2015 | 12:19
Pemain Persib yang dipinjamkan ke tim PSGC Ciamis, Sigit Hermawan mengambil hikmah dari terjadinya polemik yang kini terjadi di sepak bola nasional. Kisruh antar PSSI dan Menpora yang mengakibatkan tidak adanya kompetisi 2015 hingga terkena sanksi dari FIFA, membuatnya berpikir jernih untuk meneruskan nasib ia dan keluarganya.
Himah yang bisa diambil Sigit adalah bagaimana ia harus bekerja lebih ekstra untuk mendirikan usaha mandiri. Waktu luang pun dimanfatkannya untuk meneruskan kuliahnya di salah satu universitas swasta di Bandung. Kendati demikian, pemain yang membawa Persib juara musim lalu itupun tidak melepaskan profesi aslinya sebagai pesepak bola dengan terus menjalani latihan guna menjaga kebugarannya.
“Hikmahnya selain belajar usaha, juga kembali kuliah. Kalau latihan tetap, untuk menjaga kondisi, biasa futsal dan juga main bola saat luang,” ungkapnya pada Selasa (23/6)
Kini Sigit menggeluti usahanya di bidang kuliner dengan bekerjasama dengan mantan pemain Persib lain Rizki Bagja. Bertempat di sekitaran Metro Trade Center, Sigit dan Bagja membangun rumah makan Pujasera 99. Ia mengaku membuka kantin tersebut belum lama ini.
“Belajar usaha saja, kompetisi juga terhenti. Kurang lebih baru satu minggu bukanya bareungan sama Bagja (Rizki) juga. Lumayan, bisa sedikitnya menafkahi keluarga. Tempat warungnya di belakang MTC,” kata Sigit.
Dalam kantin tersebut terdapat menu makanan yang beraneka ragam, termasuk hidangan saat bulan Ramadhan. “Saya menyiapkan berbagai minuman juice dan juga sirup, sup buah juga. Nah, Bagja yang punya tempat, jadi kita bagi hasil gitu. Alhamdulilah, Ramadhan berkah, banyak juga yang buka puasa di sini,” tukasnya.

Pemain Persib yang dipinjamkan ke tim PSGC Ciamis, Sigit Hermawan mengambil hikmah dari terjadinya polemik yang kini terjadi di sepak bola nasional. Kisruh antar PSSI dan Menpora yang mengakibatkan tidak adanya kompetisi 2015 hingga terkena sanksi dari FIFA, membuatnya berpikir jernih untuk meneruskan nasib ia dan keluarganya.
Himah yang bisa diambil Sigit adalah bagaimana ia harus bekerja lebih ekstra untuk mendirikan usaha mandiri. Waktu luang pun dimanfatkannya untuk meneruskan kuliahnya di salah satu universitas swasta di Bandung. Kendati demikian, pemain yang membawa Persib juara musim lalu itupun tidak melepaskan profesi aslinya sebagai pesepak bola dengan terus menjalani latihan guna menjaga kebugarannya.
“Hikmahnya selain belajar usaha, juga kembali kuliah. Kalau latihan tetap, untuk menjaga kondisi, biasa futsal dan juga main bola saat luang,” ungkapnya pada Selasa (23/6)
Kini Sigit menggeluti usahanya di bidang kuliner dengan bekerjasama dengan mantan pemain Persib lain Rizki Bagja. Bertempat di sekitaran Metro Trade Center, Sigit dan Bagja membangun rumah makan Pujasera 99. Ia mengaku membuka kantin tersebut belum lama ini.
“Belajar usaha saja, kompetisi juga terhenti. Kurang lebih baru satu minggu bukanya bareungan sama Bagja (Rizki) juga. Lumayan, bisa sedikitnya menafkahi keluarga. Tempat warungnya di belakang MTC,” kata Sigit.
Dalam kantin tersebut terdapat menu makanan yang beraneka ragam, termasuk hidangan saat bulan Ramadhan. “Saya menyiapkan berbagai minuman juice dan juga sirup, sup buah juga. Nah, Bagja yang punya tempat, jadi kita bagi hasil gitu. Alhamdulilah, Ramadhan berkah, banyak juga yang buka puasa di sini,” tukasnya.
