Si Jalak Mesti Di Upgrade Kalau Persib Main Di Champion Asia
Wednesday, 12 October 2011 | 21:55Setelah meninjau langsung kondisi terkini stadion Si Jalak Harupat, Soreang. Para perwakilan AFC mengatakan bahwa jika berlaga di Liga Champion Asia, stadion yang menjadi Home Base klub Persib Bandung ini harus melakukan upgrade di beberapa fasilitasnya.
Perwakilan AFC yang meninjau langsung stadion tersebut adalah Suzuki Tokuoki (direktur kompetisi), Alisher Nikimbaeu (APFP, marketing), Benjamin Tan (kompetisi atau manajer kompetisi), Shahin Rahmani (media dan komunikasi) dan didampingi oleh Farid mubarak dari PSSI.
Pada acara konferensi pers setelah peninjauan, Suzuki Tokuoki yang mewakili AFC menyebut stadion Si Jalak Harupat sebagai stadion yang potensinya sangat baik. Maksudnya adalah secara fasilitas, stadion milik pemkab Bandung ini cukup lengkap. Hanya saja, ada beberapa fasilitas yang harus disempurnakan. Contohnya adalah, masih ada tribun penonton yang tidak beratap padahal jika harus memenuhi standar minimum Grade A AFC yang dipakai untuk kasta tertinggi (Liga Champion) Asia, maka seluruh tribun penonton harus tertutupi atap.
“Kita mengecek dengan sangat detil sekali sesuai standar yang diberlakukan di AFC. Stadion ini mempunyai fasilitas dan infrastruktur yang baik. Tapi untuk dipakai di kompetisi, ada beberapa fungsi saja yang harus diperbaiki, seperti akses wartawan,” sebut Suzuki yang diterjemahkan oleh Farid.
“Terus terang, kalau ingin memenuhi standar yang dipakai AFC atau FIFA, beberapa fasilitas harus diupgrade. Namun untuk dipakai kompetisi Liga Indonesia, tidak ada masalah,” sambungnya.
Tiga poin yang harus dipenuhi Si Jalak untuk menjadi stadion dengan kualifikasi Grade A AFC, minimal adalah:
- Seluruh tribun penonton harus dipasang kursi tunggal bernomor.
- Lampu penerangan berkekuatan 1200 lux atau lebih.
- Scoring board harus digital.

Setelah meninjau langsung kondisi terkini stadion Si Jalak Harupat, Soreang. Para perwakilan AFC mengatakan bahwa jika berlaga di Liga Champion Asia, stadion yang menjadi Home Base klub Persib Bandung ini harus melakukan upgrade di beberapa fasilitasnya.
Perwakilan AFC yang meninjau langsung stadion tersebut adalah Suzuki Tokuoki (direktur kompetisi), Alisher Nikimbaeu (APFP, marketing), Benjamin Tan (kompetisi atau manajer kompetisi), Shahin Rahmani (media dan komunikasi) dan didampingi oleh Farid mubarak dari PSSI.
Pada acara konferensi pers setelah peninjauan, Suzuki Tokuoki yang mewakili AFC menyebut stadion Si Jalak Harupat sebagai stadion yang potensinya sangat baik. Maksudnya adalah secara fasilitas, stadion milik pemkab Bandung ini cukup lengkap. Hanya saja, ada beberapa fasilitas yang harus disempurnakan. Contohnya adalah, masih ada tribun penonton yang tidak beratap padahal jika harus memenuhi standar minimum Grade A AFC yang dipakai untuk kasta tertinggi (Liga Champion) Asia, maka seluruh tribun penonton harus tertutupi atap.
“Kita mengecek dengan sangat detil sekali sesuai standar yang diberlakukan di AFC. Stadion ini mempunyai fasilitas dan infrastruktur yang baik. Tapi untuk dipakai di kompetisi, ada beberapa fungsi saja yang harus diperbaiki, seperti akses wartawan,” sebut Suzuki yang diterjemahkan oleh Farid.
“Terus terang, kalau ingin memenuhi standar yang dipakai AFC atau FIFA, beberapa fasilitas harus diupgrade. Namun untuk dipakai kompetisi Liga Indonesia, tidak ada masalah,” sambungnya.
Tiga poin yang harus dipenuhi Si Jalak untuk menjadi stadion dengan kualifikasi Grade A AFC, minimal adalah:
- Seluruh tribun penonton harus dipasang kursi tunggal bernomor.
- Lampu penerangan berkekuatan 1200 lux atau lebih.
- Scoring board harus digital.

Da kumaha atuh, ari dibere nu alus, sok aya oknum bobotoh nu ngaruksak !! Lieur panpel ge ..
Pamarentah jabar mah loba ngahuntu cenah taun 2011 stdion gedebage bkal rampung contona angger be numpang, naha teu reueus boga club persib anu ges ngaharumken atas nama jabar.viking Galuh
Lain lapangan bola hungkul nu kdu di rombak teh tapi lapangan hatena ge kdah di purutulan meh beresih…
iraha atuh gedebage anggeusna,… diantos kanggo persib maen di liga champion asia… insya allah taun payun…
Hayu Dulur…
Urang Buktikeun Ka Batur…
Pendukung PERSIB Mah Bisa Tertib…
Eleh Menang Tetep Dukung PERSIB…
Akur Ka Batur…
Lawan Jadi Dulur…
Hidup… PERSIB…
NKRI Harga Mati…
ari stadion gedebage kumaha bos asa teu anggeus2……..matakna artosna tong seer teuing dikorupsi nya….hehe
Persib asup Piala Champions Asia mah maenna ge moal di Jalak harupat, tp di Gede Bage, mudah2an rengse ngabanguna…
sanes kitu bobotoh…
duh sok merinding mun tos ngadangu PERSIB di pantau langsung ku AFC sanes ku PSSI deui .. da dipantau ku PSSI mah moal ngefek nanaon ,, benten sareng di pantau ku AFC mah ..
PERSIB teh tos terkenal janten klub sepak bola anu mandiri ti indonesia di ASIA teh .. cik atuh kanggo pajabat dana kanggo SOR GEDEBAGE gera di rampungkeun .. asa teu aya berita nanaon deui .. isin atuh maenya ari klub na tos profesional ari pajabat na amatir keneh mah .. kacida mun pajabat jabar teu ngadukung mah ..
cabut lah sapi salim
Apa susahnya kalo dana sudah ada mulai skarang kdu dbehani kan november jadwalnya longgar tuh
si jalak harupat …
bagaikan old trafor x indonesia
Penihi saja Standar yang telah diberlakukan Oleh Pihak AFC, Bahkan lebih baik kita penuhi standar Fifa. Jika semua sudah lengkap, semua fasilitas Jalak harupat, Tularkan pada Stadion gedebage, bahkan harus lebih baik, dan nantinya Jalak harupat bisa dijadikan Tempat berlatih Yangsangat memadai .
Stadion siliwangi dan Sidolig pun harus juga dibenahi, Ini lebih baik daripada Mengganti pemain Tiap 1 musim, Hal ini lebih berguna, karena 6-7 Tahun kedepan PERSIB akn menjadi Tim yang memnuhi semua fasilitas dan infrastruktur, dan semoga saja BERPRESTASI ……
AMIENNNNNNN
right or wrong is my Persib..muga muga persib bisa maen di afc liga..jaya slalu persib…