Connect with us

Berita Persib

Sering Bolak-Balik Timnas, Zola Bangga dan Sedih

Avatar photo

Published

on

LATIHAN-persib-di-stadion-17-mei-banjarmasin-vs-barito-putera-2017-gian-zola-jajang-nurjaman_170617_0001Setelah sibuk bolak-balik Persib dan timnas, Gian Zola akhirnya mendapat jatah libur yang cukup panjang. Sebelumnya dia bersama sahabatnya, Febri Hariyadi memang nyaris tidak punya waktu kosong. Karena ketika dia bebas tugas dari Persib, panggilan dari skuat Garuda langsung hadir untuk ikut dalam pemusatan latihan.

Sang gelandang pun mengaku dia coba menikmati kesibukannya itu lantaran jadi langkah awal meniti karir sebagai pesepakbola profesional. Tetapi, dia juga memendam perasaan sedih karena kontribusi dia bersama klub tak maksimal. Mengingat beberapa laga dia harus absen membela Maung Bandung.

“Ada 2 perasaan yang sering muncul jadi saya bangga dan juga sedih. Saya bangga karena bisa berseragam timnas, tapi suka sedih juga, karena tidak bisa membela klub,” tutur Zola ketika diwawancara lewat telepon.

Dia tidak memungkiri bahwa peran klub sangat besar dalam pemanggilannya bersama timnas. Namun dia juga tidak bisa berbuat banyak lantaran tugas negara memang harus dijalankan secara maksimal. “Karena dari klub saya bisa ke timnas. Tetapi mau gimana lagi, karena faktanya memang seperti itu,” tuturnya.

Persib sendiri saat ini sedang terpuruk dan dia memiliki tanggung jawab untuk membawa Maung Bandung bangkit. Untuk itu dia berjanji untuk terus berusaha menunjukan kemampuan maksimal saat berada di klub. Zola sendiri tidak akan bisa bermain saat menghadapi PSM dan Madura United karena dia masuk dalam susunan pemain yang TC di Bali.

“Pokoknya saat kembali ke klub dan diberi kepercayaan tampil, kemampuan terbaik harus diperlihatkan. Jangan malah keberadaan saya ini membebani klub. Kasih 100 persen kemampuan terbaik dan membawa klub berprestasi,” tukasnya.

Advertisement
9 Comments

9 Comments

  1. bogel sigarantang

    21/06/2017 at 23:16

    sing sabar jang da tujuan jd pamaen bola d club t maen d timnas jang ngabela harkat darajat nagara d kancah persepakbolaan dunia,, angguran mah cokot elmu t pelatih dunia nu ngalatih timnas bawa k club kabanggaan urg PERSIB tea jd bisa mawa club juara d kancah dunia…. sok t kudu sedih sing semangat

  2. lieurr uing

    22/06/2017 at 00:01

    Zola maen di timnas mani mangprang euy … hade + bangga keur bobotoh mah, tapi naha ai di Persib meni hese mangprang na kunaon atuh ??? cik dongeng keun elmu ti Mr Luis Mila siga kumaha program na ???

  3. ma maneh we lah

    22/06/2017 at 01:15

    berarti pengaruh pelatih na mreun nya..beda ath da kualitas na..

  4. odoy

    22/06/2017 at 10:41

    betul lur………….

  5. iduy_boeitenzorg

    22/06/2017 at 11:32

    zola maen di Timnas mah alus pisan,tp kunaon mun di Persib asa teu kaluar kehebatan na..tong canggung maena sarua ayeuna geus di senior sarua najong bola nembak bola.

  6. Kurupuk lada

    22/06/2017 at 11:43

    Untung we aya aturan kudu aya pamaen u22… coba mun euweuh… si zola geus bulukan… si billy ge di peuyeum wae…

  7. Abahtea

    22/06/2017 at 15:58

    Apal mereun mang di Persib mah moal percaya 100% knu ngora,Persib mah lewih percaya knu senior nama besar wlpun geus rengkod alias kolot… Abah mah percaya Mun maen dluar geus moal dganti2 ieu budak…hahaha bulukan we da roti,loba kneh tim lain nu narima …geus pantes maen lain Krn regulasi… Hampura Abah mah resep regenerasi pokona mah…titik…paduli pelatihnya Saha ge,intina regenerasi lah…hidup encib !!!

  8. Kurupuk lada

    24/06/2017 at 21:55

    Hitut ah

  9. Cengsuiiii

    29/06/2017 at 16:55

    Djajang butut kehed…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Ferdiansyah Ungkap Proses Jalannya Tes Medis

Avatar photo

Published

on

Persib Bandung melakukan tes medis pada Sabtu (3/6/2023) kepada pemainnya jelang latihan perdana pramusim Senin (5/6/2023) mendatang. Tes medis menjadi sebuah keharusan untuk semua klub kepada pemainnya, sebagai medical assessment yang harus dilampirkan kepada PSSI dan operator kompetisi.

Pemain Persib Ferdiansyah Cecep memaparkan bagaimana proses tes medis yang dijalaninya. Mulai dari tes darah, tes urin, pemeriksaan elektrokardiogram (EKG), tes mata, rontgen dilakukannya. Pemeriksaan kesehatan yang cukup mendetail dilakukan oleh tim medis Persib.

“Tadi pertama ambil darah, tes urin, EKG, berat dan tinggi, tensi dan cek mata, juga rontgen. Semuanya Alhamdulillah lancar semuanya. Ini hal yang bagus sebelum memulai liga dan latihan, kami selalu mengikuti tes seperti ini biar lebih detail jadi di cek semuanya,” papar Ferdiansyah.

Sebelum latihan 5 Juni nanti, selama dua pekan terakhir di bulan Mei kemarin para pemain Persib sudah diberi tugas latihan mandiri. Hal ini guna menjaga kondisi kebugarannya, agar pemain tidak kaget begitu mendapatkan menu latihan tensi tinggi dari Luis Milla.

“Kami punya program untuk dua Minggu kemarin, dengan nge-gym dan jogging. Sebelumnya, ferdi juga latihan dengan bola di lapangan sama Ridwan dan teman-teman. Ferdi menjaganya lebih ke hal seperti itu,” terang Ferdi.

Gelandang yang juga memperkuat Timnas Indonesia U20 ini siap untuk membela Persib di Liga 1 2023/2024. Cedera yang pernah ia alami musim lalu juga berangsur pulih, Ferdi siap untuk memberikan yang terbaik.

“Ferdi sudah siap tinggal tunggu nanti hari Senin. Gangguan di kaki sekarang sudah lebih baik dan enggak ada apa-apa, sudah aman, enggak perlu ada tes sama fisiotherapy lagi,” terangnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Pemain Asing 5+1, Persaingan di Dalam Tim Makin Sengit

Avatar photo

Published

on

PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberlakukan tambahan kuota pemain asing dari 3+1 menjadi 5+1. Hal tersebut disepakati mayoritas banyak klub yang akan berlaga di Liga 1 2023-2024. Persib sendiri telah sukses mendatangkan gelandang asal Spanyol Tyronne del Pino.

Tambahan kuota pemain asing ini turut direspon pemain Persib Teja Paku Alam. Menurutnya dengan tambahan slot pemain asing buat persaingan bakal semakin ramai di dalam tim. Secara tidak langsung pemain lokal harus mengupgrade level permainannya.

“Ini mau musim ketiga di Persib mudah-mudahan bisa memberikan yang lebih baik ketimbang musim kemarin. Persaingan juga semakin ramai karena pemain asing juga semakin banyak, buat pemain lokal pastinya akan menjadi lebih kompetitif,” tanggapan Teja.

Penjaga gawang kelahiran 14 September 1994 ini mengaku tak sabar untuk menjalani sesi latihan pramusim pada Senin (5/6/2023) mendatang. Teja mengaku sudah melaksanakan tugas latihan mandiri yang diberikan staf pelatih termasuk pelatih penjaga gawang Luizinho Passos.

“Semua pemain sudah dikasih program sama pelatih. Jadi dalam dua Minggu ini sudah latihan mandiri. Tentu siap dan sudah enggak sabar karena sudah lama libur, sekitar satu bulan lebih, jadi pengen cepat-cepat latihan,” kata Teja.

Teja dan pemain Persib lainnya akhir pekan ini Sabtu (3/6/2023) sedang menjalani tes medis yang dilakukan dokter tim Rafi Ghani. Tes medis ini adalah sebuah kewajiban untuk melakukan medical assessment yang akan diserahkan kepada PSSI dan operator PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Lanjut Membaca

Berita Persib

Tes Medis Hari Pertama, Baru 20 Pemain Persib Hadir

Avatar photo

Published

on


Belum seluruh pemain Persib menjalani tes medis jelang latihan perdana. Rafi Ghani selaku Dokter tim menyebut memang untuk medical check-up dilakukan secara bertahap. Untuk tes medis hari ini, sudah nampak beberapa pemain asing hadir seperti Daisuke Sato, Ciro Alves serta Nick Kuipers.

Pemain-pemain baru juga sudah nampak menampakan batang hidungnya seperti Edo Febriansyah dan Ryan Kurnia. Rafi Ghani berharap hasil tes medis yang dijalani seluruhnya bagus. Sehingga tidak ada pemain yang mempunyai catatan buruk dalam hal kesehatannya.

“Secara umum di hari ini Sabtu tanggal 3 alhamdulillah semuanya dalam keadaan dalam batas batas normal. Mudah-mudahan kita akan melakukan medical check up ini dalam dua hari, tanggal 3 dan 4 Juni, mudah-mudahan semuanya akan baik seperti hari ini,” ujarnya saat diwawancara.

Untuk sesi tes medis pertama, baru sekitar 20 penggawa yang hadir untuk jalani pemeriksaan. “Jadi memang kita menjadwalkan untuk dua hari pemeriksaan tes kesehatan, jadi hari ini kurang lebih ada 20 (pemain) dan sisanya akan dilakukan besok hari,” lanjutnya.

Rencananya untuk total jumlah pemain yang disertakan di sesi tes medis ini mencapai lebih dari 30 pemain. “Untuk total kurang lebih antar 30-35 orang, jadi nanti kita koordinasi terus dengan manajemen, yang saya dapat baru 30-35 orang,” tandas Rafi Ghani.

“Jadi harapan saya ini hal yang saya baik, jadi sebelum kita mengarungi kompetisi kita lakukan dulu pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui, barometer mengenai kesehatan pemain, terutama kita gali semua, jadi riwayat penyakit dahulu, riwayat penyakit sekarang, cedera, karena semua untuk kebaikan dan keamanan kita mengarungi kompetisi,” pungkasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending