Previous Story
Sempat Kuasai Permainan, Persib Gagal Rebut Kemenangan
Wednesday, 29 May 2019 | 23:03
Persib harus puas dengan satu poin di partai tandang pertama, usai bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim, Rabu (29/5/2019) malam. Menguasai jalannya permainan Persib dapat beberapa peluang yang sayangnya tak bisa dikonversi menjadi gol.
BABAK I
Stadion Haji Agus Salim diguyur hujan deras dalam pertandingan. Bahkan hujan telah turun sebelum pertandingan dimulai. Begitu wasit Agus Fauzan Arifin membunyikan peluit laga dimulai, kedua tim saling mendikte kekuatan satu sama lain.
Persib mendapat peluang di awal babak pertama, crossing Febri Hariyadi disambut sundulan Ezechiel N’Douassel mengarah ke gawang, lemah, diamankan Teja Paku Alam. Menit 8, Supardi lakukan tendangan keras masih jauh dari gawang.
Meski bermain sebagai tamu, Persib mulai perlihatkan kematangan menguasai permainan. Menit 11 Rene Mihelic eksekusi tendangan bebas, sayang umpan akuratnya tak ada yang menyambut di mulut gawang Semen Padang.
Ghozali Siregar mendapat umpan chip Eze, sayang finishingnya berujung tipis di atas tiang. Semen Padang bermain praktis, mereka hanya mengandalkan serangan balik, dua kali momen cukup membahayakan, salah satunya saat Dedi Hartono melakukan umpan silang setengah badan disongsong Karl Max masih menyamping.
Periode menit 30, Maung Bandung masih menguasai jalannya permainan. Berawal dari bola muntah Febri melepas tendangan setengah volley yang masih diblock pertahanan Semen Padang.
Berlanjut giliran Karl Max melakukan tendangan keras mendatar di luar kotak, masih diamankan I Made Wirawan. Juga kombinasi set piece Semen Padang menjelang laga babak pertama usai digagalkan jebakan offside. Hingga babak pertama usai skor 0-0 masih bertahan.
BABAK II
Paruh kedua dimulai Persib masih mencoba kembali memulai permainan dengan positif tampil menggebrak. Back Semen Padang Agung Prasetyo diganjar kartu kuning usai menjegal Artur Gevorkyan.
Lagi serangan balik Semen Padang bikin kalang kabut, Dedi Hartono meliuk-liuk di depan kotak penalti melepas tendangan terukur ke gawang. I Made Wirawan datang menepis ancaman.
Masuk menit 58 Achmad Jufriyanto terpaksa lakukan profesional foul berbuah kartu kuning, Irsyad Maulana dihadangnya saat situasi counter attack 3 vs 3. Menyusul kartu kuning kepada Ezechiel N’Douassel dan Dedi Gusmawan yang terlibat pertikaian.
Semen Padang lagi tebar ancaman lewat serangan cepat, Dedi Hartono lepas dari kawalan pemain bertahan dan jebakan offside. Satu lawan satu dengan I Made yang terlanjut maju, Ardi Idrus lakukan tackle terakhir mengamankan situasi paling berbahaya.
Tidak menonjol selama jalannya permainan, Artur Gevorkyan diganti Kim Jeffrey Kurniawan menit 66. Persib bisa unggul menit 70 andai Febri yang lepas dari kawalan tidak membuat keputusan terlambat dengan menunggu dan menggagalkan momen bagus itu jadi peluang emas.
Robert Rene Albert masih ingin mencari kemenangan, Erwin Ramdani dimasukkan menambah daya gedor ganti Ghozali menit 77. Selang dua menit pelatih Syafrianto Rusli memasukkan gelandang senior Rudi, ganti Rosad Setiawan.
Menit 82 Eze lepaskan diri dari kawalan dan menggiring bola ke dalam kotak penalti, sayang ia dianggap melakukan pelanggaran saat terjadi duel. Hariono dikartu kuning menit 84, lalu Dedi Kusnandar masuk menggantinya. Bojan Malisic menyusul dapat kartu kuning. Tak ada gol skor kacamata menjadi akhir pertandingan.
Wednesday, 29 May 2019 | 23:03
Persib harus puas dengan satu poin di partai tandang pertama, usai bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim, Rabu (29/5/2019) malam. Menguasai jalannya permainan Persib dapat beberapa peluang yang sayangnya tak bisa dikonversi menjadi gol.
BABAK I
Stadion Haji Agus Salim diguyur hujan deras dalam pertandingan. Bahkan hujan telah turun sebelum pertandingan dimulai. Begitu wasit Agus Fauzan Arifin membunyikan peluit laga dimulai, kedua tim saling mendikte kekuatan satu sama lain.
Persib mendapat peluang di awal babak pertama, crossing Febri Hariyadi disambut sundulan Ezechiel N’Douassel mengarah ke gawang, lemah, diamankan Teja Paku Alam. Menit 8, Supardi lakukan tendangan keras masih jauh dari gawang.
Meski bermain sebagai tamu, Persib mulai perlihatkan kematangan menguasai permainan. Menit 11 Rene Mihelic eksekusi tendangan bebas, sayang umpan akuratnya tak ada yang menyambut di mulut gawang Semen Padang.
Ghozali Siregar mendapat umpan chip Eze, sayang finishingnya berujung tipis di atas tiang. Semen Padang bermain praktis, mereka hanya mengandalkan serangan balik, dua kali momen cukup membahayakan, salah satunya saat Dedi Hartono melakukan umpan silang setengah badan disongsong Karl Max masih menyamping.
Periode menit 30, Maung Bandung masih menguasai jalannya permainan. Berawal dari bola muntah Febri melepas tendangan setengah volley yang masih diblock pertahanan Semen Padang.
Berlanjut giliran Karl Max melakukan tendangan keras mendatar di luar kotak, masih diamankan I Made Wirawan. Juga kombinasi set piece Semen Padang menjelang laga babak pertama usai digagalkan jebakan offside. Hingga babak pertama usai skor 0-0 masih bertahan.
BABAK II
Paruh kedua dimulai Persib masih mencoba kembali memulai permainan dengan positif tampil menggebrak. Back Semen Padang Agung Prasetyo diganjar kartu kuning usai menjegal Artur Gevorkyan.
Lagi serangan balik Semen Padang bikin kalang kabut, Dedi Hartono meliuk-liuk di depan kotak penalti melepas tendangan terukur ke gawang. I Made Wirawan datang menepis ancaman.
Masuk menit 58 Achmad Jufriyanto terpaksa lakukan profesional foul berbuah kartu kuning, Irsyad Maulana dihadangnya saat situasi counter attack 3 vs 3. Menyusul kartu kuning kepada Ezechiel N’Douassel dan Dedi Gusmawan yang terlibat pertikaian.
Semen Padang lagi tebar ancaman lewat serangan cepat, Dedi Hartono lepas dari kawalan pemain bertahan dan jebakan offside. Satu lawan satu dengan I Made yang terlanjut maju, Ardi Idrus lakukan tackle terakhir mengamankan situasi paling berbahaya.
Tidak menonjol selama jalannya permainan, Artur Gevorkyan diganti Kim Jeffrey Kurniawan menit 66. Persib bisa unggul menit 70 andai Febri yang lepas dari kawalan tidak membuat keputusan terlambat dengan menunggu dan menggagalkan momen bagus itu jadi peluang emas.
Robert Rene Albert masih ingin mencari kemenangan, Erwin Ramdani dimasukkan menambah daya gedor ganti Ghozali menit 77. Selang dua menit pelatih Syafrianto Rusli memasukkan gelandang senior Rudi, ganti Rosad Setiawan.
Menit 82 Eze lepaskan diri dari kawalan dan menggiring bola ke dalam kotak penalti, sayang ia dianggap melakukan pelanggaran saat terjadi duel. Hariono dikartu kuning menit 84, lalu Dedi Kusnandar masuk menggantinya. Bojan Malisic menyusul dapat kartu kuning. Tak ada gol skor kacamata menjadi akhir pertandingan.
Anu pada inti na mah mental tandang na can aya..eta karakter persib ti bahela msalah laga tandang mah sok lemah…
Bener tah cek komentator di tv.. Semen padang maenna alus, rapi, jeung selalu build up permainan dr bawah.. jd hese di tembus..
Persib kudu nurutan tah soal kedisiplinan dan build up nya..
Hariono bagus dlm breaker tp ga bisa build up penyerangan.. Ini yg membuat lini tengah persib kalah dengan semen padang..
Istirahat heula hariono.. Mending dedi kusnandar lmn soal build up permainan mah..
Si rene jauh teuing jd na turun na jang build up penyerangan..
Kdu berbenah Bah spaya bsa kejar madura/edun tah !
Pertahanan semenpadang berlapis. Numpuk di tengah. Formasi 352. Serangan persib selalu gagal dan ka blok wae. Di tambah kondisi lapangan nu leueur jadi susah ngantrol bola.
Lain maena alus, parkir bus, ai tuan rumah bertahan aneh tidak seru tidal open play , terlalu save ,
Komo ningali lapang siga nu kandel teing bola ancul anculan, lain nyalahkeun lapang, da angger ai pemaen alus mah dibere lapang tengenaheun ripuh
Jonathan bauman jauh lebih baik dan jauh lebih ngotot dari pada artur….artur mah kualitasna biasa saja.kemarin nga goalkeun dua juga goap biasa saja…dan bukti maen na keur peting membleh..ngedul..telat ngisi posisi nu di tinggalkeun eze…lemah kamu mah tur…rindu bauman nu ngotot…fight.
Move on sateh,percuma silaing nagbudah ngomongkeun nu eweh,angguran ayeuna nu aya dukung jeung ingetan meh lewih alus,karek ge 2x maen sateh,pantes ningali ngaran maneh gagal da pikirana kitu patut,cigana hirupna ge sarua w meren,hayoh we nginget2 nu geus jdi sejarah,ai di hareup teu ditenjo,lmun komen teh nu cerdas atuh lur,lain saukur nyampah ungkul heuheu
Nembe 2 pertandingan.. poin 4, alhamdulillah…
arthur out
Sia w out blog,nyieun rusuh w sateh,mun di stadion ningali nu sok jago nyieun rusuh kieu teh resep sy mah,resep ninggangna
Dedi hartono, naha teu dicokot persib nya, pdhl manéhna top assist di mitra kukar na, umpan2na aralus tibatan winger persib peuting tadi, umpan winger problem nu kudu digodog coach ngabret
Alah butut si arthur mah….matak di dudut kaluar gen butut.letoyyy letoyyy….nu kitu mah balatak ajigg di lemur aing gen…teu kudu jauh2 ka luar negeri lah.tukang cilok gen bisaeun …butut lah ajigg
Loba komplen mun teu menang.. dukung dukung weh rek maen alus atawa goreng ge.. eleh imbang menang biasa ngarana ge pertandingan,, hayang menang tuluy mah maen PS weh.