Sempat Khawatir, Matsunaga Akhirnya Lega
Saturday, 12 March 2011 | 02:04Gempa besar berkekuatan 8.9 skala richter dan diikuti oleh terjangan gelombang tsunami yang terjadi di kota Sendai, Jepang, sempat membuat pemain Persib, Shohei Matsunaga khawatir. Sebab untuk beberapa jam, dirinya sulit untuk menghubungi sanak keluarganya di kampung dalam beberapa jam.
Bencana tsunami yang terjadi ini menyebabkan sistem komunikasi di negara matahari terbit tersebut lumpuh sehingga menyulitkan Matsunaga untuk dapat mengetahui kabar kerabatnya disana. Namun setelah mencoba cara online dengan menggunakan fasilitas video call dari skype, akhirnya pemain yang pernah cedera akibat gigitan nyamuk ini dapat berkomunikasi dengan keluarganya. Lalu, setelah ia dapat memastikan semuanya selamat, Matsunaga mengungkapkan kelegaannya dan mengaku dapat kembali fokus ke pertandingan melawan Pelita Jaya, Sabtu malam ini.
“Walaupun ia tahu jarak antara kota Sendai dan kota tempat tinggal keluarganya di Shizuoka masih cukup jauh, tapi awalnya ia sempat khawatir karena tidak dapat menelepon keluarganya di Jepang. Setelah itu ia mencoba menghubungi keluarganya lagi lewat skype, dan ternyata berhasil. Dan ia pun mendapat kabar bahwa seluruh keluarganya selamat, sehingga ia mengatakan bisa kembali fokus ke pertandingan besok,” jelas penerjemah Matsunaga, Gilang Yudistira yang mengaku langsung melakukan komunikasi dengan Matsunaga setelah mendengan kabar tsunami tersebut.
Bencana itu sendiri menarik simpati dari seluruh dunia. Dengan hashtag #prayforjapan, langsung menjadi trending topic di dunia twitter. Sampai malam ini, sudah diperkirakan sebanyak 200 sampai 300 jenazah ditemukan sementara puluhan lainnya dikabarkan masih hilang.

Gempa besar berkekuatan 8.9 skala richter dan diikuti oleh terjangan gelombang tsunami yang terjadi di kota Sendai, Jepang, sempat membuat pemain Persib, Shohei Matsunaga khawatir. Sebab untuk beberapa jam, dirinya sulit untuk menghubungi sanak keluarganya di kampung dalam beberapa jam.
Bencana tsunami yang terjadi ini menyebabkan sistem komunikasi di negara matahari terbit tersebut lumpuh sehingga menyulitkan Matsunaga untuk dapat mengetahui kabar kerabatnya disana. Namun setelah mencoba cara online dengan menggunakan fasilitas video call dari skype, akhirnya pemain yang pernah cedera akibat gigitan nyamuk ini dapat berkomunikasi dengan keluarganya. Lalu, setelah ia dapat memastikan semuanya selamat, Matsunaga mengungkapkan kelegaannya dan mengaku dapat kembali fokus ke pertandingan melawan Pelita Jaya, Sabtu malam ini.
“Walaupun ia tahu jarak antara kota Sendai dan kota tempat tinggal keluarganya di Shizuoka masih cukup jauh, tapi awalnya ia sempat khawatir karena tidak dapat menelepon keluarganya di Jepang. Setelah itu ia mencoba menghubungi keluarganya lagi lewat skype, dan ternyata berhasil. Dan ia pun mendapat kabar bahwa seluruh keluarganya selamat, sehingga ia mengatakan bisa kembali fokus ke pertandingan besok,” jelas penerjemah Matsunaga, Gilang Yudistira yang mengaku langsung melakukan komunikasi dengan Matsunaga setelah mendengan kabar tsunami tersebut.
Bencana itu sendiri menarik simpati dari seluruh dunia. Dengan hashtag #prayforjapan, langsung menjadi trending topic di dunia twitter. Sampai malam ini, sudah diperkirakan sebanyak 200 sampai 300 jenazah ditemukan sementara puluhan lainnya dikabarkan masih hilang.

pray for japan…..sing tabh kangg wargi japan….mg kang matsunaga tiasa mshn kado terindh knggo warga japan n persib bandung…. smga bsa mnctak gol lg kang…..
mantaaaaaaaaaaaf………. babak kadua hiji deui……… 2 0 cukup…
edaaaan matsunaga maen na hade pisan euy…!!!!!!
hareudang nempo na ge..
prsib ajib lah.
To Mr. Masunaga:
Thank you for your achivement to Persib. From the deepest of our hearts, we would like to say aggrives upon sorrow for your country because of earthquake. May God save the soul of the deads and save the people who still alive.
Sincerly
Bobotoh