Semi Final Leg Kedua, Janur Waspadai Pergerakan Tiga Pemain PBFC
Saturday, 04 March 2017 | 18:34
Aktor pencetak gol Pusamania Borneo FC (PBFC) ke gawang Persib pada pertandingan semi final leg pertama Piala Presiden 2017 dapat pengawasan Jajang Nurjaman. Pada leg kedua di Si Jalak Harupat Minggu (5/2/2017) nanti, ketiganya sudah pasti tak akan berkeliaran dengan bebas.
Duo pencetak gol Reinaldo Elias dan Patrick Wanggai, serta pembuat asist atau umpan kunci Asri Akbar bakal diawasi Hariono cs. Menurut pelatih Jajang Nurjaman, seluruh aliran bola PBFC bermuara kepada kedua pemain di atas (Reinaldo dan Patrick). Hal demikian sudah dipelajari Persib agar permainan Pesut Etam tak berkembang.
“Striker Leonardo Elias yang punya postur tinggi, di belakangnya ada (Patrick) Wanggai, ini pemain jadi pencetak gol kemarin, harus antisipasi skema mereka seperti itu. Mengandalkan bola mati dan tendangan bebas jadi target dua pemain itu. Ditambah lagi Asri Akbar yang pintar mengatur bola,” beber Janur.
Ia menambahkan timnya tidak bermain seburuk ketika bermain di Segiri Samarinda. Pelatih 58 tahun itu mengakui permainan timnya kemarin adalah paling buruk di awal tahun 2017 ini.
“Semuanya sudah diantispasi mudah-mudahan kami lebih siap dan main tidak seburuk di Samarinda, penampilan terburuk, terutama babak kedua luar biasa buruknya, hingga harus kalang kabut meghadapi PBFC,” urai Jajang.
Pemainnya sudah berjanji akan meminimalisir kesalahan dan punya keyakinan tinggi menangkan laga di leg kedua nanti. Kepintaran dibutuhkan anak-anak asuhnya selain fighting spirit yang tinggi.
“Pemain sudah berjanji dan punya keyakinan. Main all out dan main pintar, punya fighting spirit tinggi kalau tanpa kepintaran akan percumah juga,” tandasnya.

Aktor pencetak gol Pusamania Borneo FC (PBFC) ke gawang Persib pada pertandingan semi final leg pertama Piala Presiden 2017 dapat pengawasan Jajang Nurjaman. Pada leg kedua di Si Jalak Harupat Minggu (5/2/2017) nanti, ketiganya sudah pasti tak akan berkeliaran dengan bebas.
Duo pencetak gol Reinaldo Elias dan Patrick Wanggai, serta pembuat asist atau umpan kunci Asri Akbar bakal diawasi Hariono cs. Menurut pelatih Jajang Nurjaman, seluruh aliran bola PBFC bermuara kepada kedua pemain di atas (Reinaldo dan Patrick). Hal demikian sudah dipelajari Persib agar permainan Pesut Etam tak berkembang.
“Striker Leonardo Elias yang punya postur tinggi, di belakangnya ada (Patrick) Wanggai, ini pemain jadi pencetak gol kemarin, harus antisipasi skema mereka seperti itu. Mengandalkan bola mati dan tendangan bebas jadi target dua pemain itu. Ditambah lagi Asri Akbar yang pintar mengatur bola,” beber Janur.
Ia menambahkan timnya tidak bermain seburuk ketika bermain di Segiri Samarinda. Pelatih 58 tahun itu mengakui permainan timnya kemarin adalah paling buruk di awal tahun 2017 ini.
“Semuanya sudah diantispasi mudah-mudahan kami lebih siap dan main tidak seburuk di Samarinda, penampilan terburuk, terutama babak kedua luar biasa buruknya, hingga harus kalang kabut meghadapi PBFC,” urai Jajang.
Pemainnya sudah berjanji akan meminimalisir kesalahan dan punya keyakinan tinggi menangkan laga di leg kedua nanti. Kepintaran dibutuhkan anak-anak asuhnya selain fighting spirit yang tinggi.
“Pemain sudah berjanji dan punya keyakinan. Main all out dan main pintar, punya fighting spirit tinggi kalau tanpa kepintaran akan percumah juga,” tandasnya.

eunya sok geura tarung
mun menang ulah jumawa
mun eleh ulah ambeuk da ieu pertandingam
geura tarung maung bandung
muga muga meunang
Ulah sieun prek prek we atawa rendos bubukeun…..!
Harga diri persib di pertaruhkan besok tunjukan semua kemampuan sebagai team besar harga diri bandung dan orang sunda hajarrrrrr pbfc
Prahara peluang 24 karat ya ampuuuun road to pakansari…hidup persib…
#semangatPERSIB
Mana…? nuanyar teh di peuyeum yeuh cenah asak…..