Connect with us

Berita Persib

Sejarah Singkat Persib Putri Juara Setahun Lalu

Published

on


Sejarah dicatatkan, 28 Desember 2019 adalah tahun kejayaan Persib Putri di perhelatan Liga 1 Putri pertama Indonesia. Persib Putri saat itu dinakhodai pelatih Iwan Bastian, bermaterikan mayoritas pemain Pra-PON Jabar.

Mereka pula diisi oleh pemain Timnas Putri seperti Vivi Oktavia Resky, Ria Ristiani, Dila Husna, dan Febriana Kusumaningrum. Para pemain futsal putri profesinal seperti Siti Latipah Nurul Inayah (Uyung) dan Tia Darti juga ikut merapat.

Liga 1 Putri menjalani empat seri babak grup/penyisihan. Persib di Grup A bersama PSIS, Persija, PSS, dan Tira Persikabo menjalani seri pertama di Stadion Maguwoharjo Sleman, seri kedua dan ketiga di Stadion Pakansari Bogor, dan seri keempat di Stadion Wibawa Mukti Bekasi.

Persib mampu keluar sebagai juara grup, dan Tira Persikabo Putri mendampinginya di posisi runner-up. Maung Istri akan memainkan semi final pertama melawan runner-up grup B Arema FC Putri pada Minggu (1/12/2019) di Stadion Siliwangi Bandung. Sementara di pertandingan lain Tira Persikabo melawan Persipura.

Sejak pertama kali dibentuk, untuk pertama kalinya Uyung cs bermain di kota sendiri. Ini menjadi suntikan semangat para pemain yang akan didukung suporternya juga beserta keluarga secara langsung. Kapten tim Een Sumarni mengatakan saat itu tim sangat antusias bermain di kandang sendiri. Motivasi berlipat dan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan.

“Perasaannya sangat senang sekali, terutama dengan bermain di Bandung ini tentunya kita bisa mendapatkan dukungan yang bisa dibilang penuh ya. Terutama yang dekat kita bisa mengngundang keluarga, kerabat atau Bobotoh juga,” ungkap Een.

Semi Final
Kendala menghampiri tim, jelang semi final melawan Arema FC itu, mereka tidak dapat memainkan dua pemain andalannya yang tengah memperkuat Timnas Putri untuk SEA Games Filipina, yakni Febriana dan Vio Resky.

Kondisi tersebut tidak menjadi kendala, Persib Putri berjaya di kandang sendiri. Mereka membawa hasil positif kemenangan 2-0 dari Arema FC, (1/12/2020) di Siliwangi. Gol Uyung dan Mila Nur Karmila adalah bekal untuk tandang di semi final kedua.

Bermain di Stadion Gajayana (7/12/2020) Persib tak gentar. Mereka hanya membutuhkan hasil imbang untuk mendapat tiket final. Tak begitu sulit, mereka mampu menahan Arema FC tanpa gol (0-0), wajah senyuman terpancar, final di depan mata. Lawannya adalah Tira Persikabo yang bisa mengatasi Persipura.

Final
Hari final pertama tiba. Sembari berpegangan tangan tim putri masuk ke lapangan di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung Minggu (22/12/2019) dipimpin kapten Een Sumarni. Kembalinya Febriana Kusumaningrum (dari Timnas) pada laga ini membuat serangan Persib menjadi lebih menggigit. Ia berhasil membawa Persib memimpin usai solo-run di sisi kiri sanggup menaklukan kiper Tira Persikabo dengan sepakan chip di mulut gawang.

Tira sebenarnya berpeluang menyamakan kedudukan, namun tendangan titik putih Helsya Maeisyaroh dimentahkan mistar gawang. Alih-alih menyamakan kedudukan gawang Tira kembali jebol lewat eksekusi set-piece Tia Darti. Babak kedua dimulai Persib menurunkan tempo permainan. Pertahanan mereka kokoh walau diterjang serangan. Justru Persib lagi-lagi menjauhkan skor, adalah Uyung mengunci kemenangan di final pertama ini dengan skor 3-0.

Final kedua Tira Persikabo dihelat di Stadion Pakansari Bogor (28/12/2019) dalam ambisi besar mengejar agregat. Pada awal pertandingan mereka menggempur habis pertahanan Persib. Namun itu justru membuat Persib leluasa melakukan serangan balik. Dari situasi itu Uyung menciptakan gol pembuka di laga tersebut menerima operan Febriana.

Tira semakin kesulitan dan putus asa, Risqiyanti dijatuhkan di kotak terlarang. Febriana maju sebagai algojo dan gol, eksekusinya sukses mengubur ambisi Tira Persikabo untuk membalikkan keadaan. Asa sempat dimunculkan lewat gol hiburan Risyda Yulianti, namun Persib benar-benar menyudahi kebangkitan Tira lewat gol Reva Oktaviani.

Gelar prestisius untuk Persib Putri di tahun tersebut. Sang pencetak gol terakhir Reva Oktaviani juga menyabet gelar pemain terbaik kompetisi. Keesokan harinya tim disambut ribuan Bobotoh melakukan pawai kemenangan membawa trofi juara ke Kota Bandung, menghibur fans yang tahu tim Persib putra hanya bisa finish 6 besar di tahun itu. Terimakasih pasukan Maung Istri.

Advertisement
Mangga Komentar di Dieu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Ciro Alves Siap Layani DDS Buat Jadi Top Skor Liga 1 2022/2023

Avatar photo

Published

on


Musim yang tidak mudah bagi Ciro Alves di Liga 1 2022/2023. Direkrut Persib Bandung dari Persikabo 1973, ia langsung menderita cedera patah tulang bahu di awal musim. Cedera tersebut cukup mempengaruhi penampilannya di atas lapangan.

Namun seiring berjalannya waktu, Ciro bisa menemukan lagi sisi permainan terbaiknya. Itu tidak lepas dari dukungan David da Silva—rekan senegaranya di Persib—yang beberapa kali memberikan assist bahkan jatah eksekusi penaltinya kepada Ciro. Semua bersatu membuat Persib lebih baik.

“Musim ini memang tidak mudah, mengawali musim dengan cedera parah dan sempat kesulitan untuk kembali menuju performa puncak. Tapi, saya senang musim ini karena semua bersatu untuk memberikan yang terbaik,” kata Ciro seperti dilansir situs resmi klub.

Salah satu orang yang membantu Ciro beradaptasi di Persib, jawabannya tentu David da Silva. DDS yang tak egois membantu rekannya tersebut mencetak gol dan kembali percaya diri. Ciro kini Sudah mencetak 10 gol dalam 27 pertandingan. “Saya ingin lebih banyak (gol) lagi tentunya,” sebut Ciro.

Kini saatnya pemain bernomor punggung 77 itu balik mendukung DDS agar bisa menjadi top skor Liga 1 2022/2023. DDS juga diambang pemecahan rekor pencetak gol terbanyak klub dalam semusim mengungguli Sutiono Lamso (1994-1995) dan Sergio van Dijk (2013).

Ciro sepakat akan mendorong DDS terus mencetak gol pada sisa empat pertandingan ke depan melawan Persija Jakarta, Persis Solo, Persita Tangerang, dan Persikabo 1973. “Saya sekarang cukup menikmati bermain di posisi ini. Saya siap melayani dan membantu dia (DDS) untuk memberikan yang terbaik bagi Persib,” papar Ciro.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Peluang DDS Pecahkan Rekor Klub dan Top Skor Liga 1

Avatar photo

Published

on

David da Silva (DDS) pemain Persib Bandung yang berhasil menyamai rekor pencetak gol terbanyak dalam semusim dengan 21 gol milik Sutiono Lamso (1994/1995) dan Sergio van Dijk (2013). Hal itu DDS capai ketika mampu mencetak gol ke gawang Bhayangkara FC di laga tunda pekan ke-18 Liga 1 2022/2023.

Bermain di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, DDS berhasil menggandakan keunggulan 2-0 pada menit ke-66 lewat sepakan kaki kanan. Tendangan penyerang asal Brasil itu meluncur deras ke dalam gawang Bhayangkara FC yang dikawal Awan Setho.

DDS mengaku senang bisa membuat sejarah individu di tim sebesar Persib. David bahkan berpeluang besar menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub dengan memecahkan rekor lebih dari 21 gol dalam semusim, mengingat masih ada empat pertandingan sisa di depan.

“Saya sangat bahagia bisa membantu tim dan dengan kerja keras, bisa membuat sejarah di tim ini. Saya bisa mencapai banyak hal tentunya dengan dukungan tim dari dalam lapangan,” kata David seperti dikutip laman resmi klub.

Selain berpeluang memecahkan rekor klub, DDS juga kini memimpin daftar top skor Liga 1 untuk memenangkan sepatu emas. Pemain berusia 33 tahun itu masih akan bekerja keras membawa Maung Bandung finish di posisi terbaiknya di akhir musim Liga 1 2022/2023. Meski peluang juara terbilang kecil namun ia akan fokus memenangkan pertandingan demi pertandingan.

“Kerja keras pasti akan membuahkan hasil yang baik. Saya senang bisa berjuang untuk jersey ini di setiap pertandingan. Sekarang, saya ingin kita terus melanjutkan perjalanan karena ini belum berakhir,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Alasan Robi dan Kakang Belum Gabung Agenda TC Timnas

Avatar photo

Published

on


Robi Darwis dan Kakang Rudianto diturunkan Persib saat berhadapan dengan Bhayangkara FC. Kedua pemain ini dapat dispensasi untuk tetap membela klub dan absen pada sesi pemusatan latihan timnas U-20 di Jakarta. Kedua pemain muda tersebut baru akan gabung timnas saat bertolak ke Korea Selatan pada awal April.

“Kami sudah menjalin komunikasi dan sudah mendapat izin juga bahwa mereka masih akan tetap bersama kami hingga pertandingan pada tanggal 31 (melawan Persija),” terang pelatih Persib, Luis Milla dalam jumpa pers seusai laga, Jumat (24/3).

Sang pelatih menyebut bahwa peran kedua pemain ini cukup besar bagi tim di kompetisi. Apalagi Persib membutuhkan tenaganya untuk meraih kemenangan dan menjaga posisi di papan atas klasemen. Sedangkan Robi dan Kakang tentunya perlu ajang untuk mengasah kemampuan di kompetisi level tertinggi tanah air.

“Rencana saya adalah semua pemain harus merasa penting di dalam tim. Menurut saya Kakang dan Robi adalah pemain muda dan mereka merasa lapar untuk bermain dan bertarung atau bahkan belajar,” ujar pelatih berusia 57 tahun tersebut.

Menurutnya justru menjadi kesempatan bagus bagi pemain-pemain muda untuk bermain bersama klub di liga. Karena mereka bisa menimba ilmu serta pengalaman yang nantinya bisa dibawa sebagai bekal saat membela timnas. Terlebih saat ini Robi dan Kakang diandalkan untuk menambal Marc Klok dan Rachmat Irianto yang dipanggil timnas senior.

“Jadi menurut saya di usianya yang sekarang mereka terus berusaha berbenah menjadi lebih baik dan terus berlatih. Mereka punya kesempatan bermain dan hari ini tiga pemain timnas senior tidak bisa tampil dan ini kesempatan bagi pemain muda,” jelasnya.

“Mereka punya kualitas dan kapasitas, jadi mereka juga dibutuhkan oleh klub. Mereka ada dalam posisi ya bisa membantu tim, baik itu pemain muda maupun pemain yang sudah berpengalaman, yang terpenting adalah tim,” ujar Milla memungkasi.

Lanjut Membaca
Advertisement

Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending