Satu Pemain Naturalisasi Sudah Masuk Tahap Akhir Negosiasi
Wednesday, 15 March 2017 | 18:33
Jajang Nurjaman membenarkan pihaknya sedang membuka pintu negosiasi dengan satu pemain berposisi gelandang. Kabarnya bidikan tersebut ialah pemain naturalisasi dari Belanda. Salah satu dari Stefano Lilipaly dan Raphael Maitimo pun disebut-sebut sudah mulai didekati pihak manajemen Maung Bandung dan siap bergabung.
Pelatih berusia 58 tahun itu pun mengatakan bahwa salah satu pemain sudah mulai memasuki tahap akhir negosiasi dengan manajemen. Tapi Janur menutup nama pemain yang siap nerapatkan barisan tersebut. Namun peluang Maitimo datang lebih besar karena dia berstatus tanpa klub setelah memilih berpisah baik-baik dengan PSM.
Sedangkan Lilipaly kini masih terikat kontrak dengan Cambuur-Leeuwarden setelah didatangkan dari Telstar di transfer window musim dingin lalu. Dirinya tercatat masih memiliki kontrak hngga Juni 2019 mendatang. Sehingga untuk merekrut Fano dari Cambuur, Persib harus merogoh kocek untuk menebus sisa kontraknya.
“Kalau Maitimo sama Lilipaly itu proyeksinya untuk tengah juga dan itu mungkin sudah pada tahap akhir dalam negosiasi. Artinya ada kemungkinan diantara 2 itu,” jelas Janur ketika diwawancara, Rabu (15/3).
Di lini tengah Persib sendiri saat ini sudah berjejer pemain berposisi gelandang baik itu menyerang maupun bertahan. Hariono, Dedi kusnandar, Kim Jeffrey, Ahmad Baasith dan Gian Zola Nasrullah diikat lebih dulu. Selain itu Persib baru sukses mendatangkan megabintang internasional, Michael Essien usai diputus kontrak oleh Panathinaikos.
Janur pun tidak akan melepas pemain yang ada dan memacu semua pemain untuk terus bersaing. “Oh itu semua bersaing saja. Memang ada beberapa pemain tengah, tetapi bersaing aja nanti,” ujarnya.

Jajang Nurjaman membenarkan pihaknya sedang membuka pintu negosiasi dengan satu pemain berposisi gelandang. Kabarnya bidikan tersebut ialah pemain naturalisasi dari Belanda. Salah satu dari Stefano Lilipaly dan Raphael Maitimo pun disebut-sebut sudah mulai didekati pihak manajemen Maung Bandung dan siap bergabung.
Pelatih berusia 58 tahun itu pun mengatakan bahwa salah satu pemain sudah mulai memasuki tahap akhir negosiasi dengan manajemen. Tapi Janur menutup nama pemain yang siap nerapatkan barisan tersebut. Namun peluang Maitimo datang lebih besar karena dia berstatus tanpa klub setelah memilih berpisah baik-baik dengan PSM.
Sedangkan Lilipaly kini masih terikat kontrak dengan Cambuur-Leeuwarden setelah didatangkan dari Telstar di transfer window musim dingin lalu. Dirinya tercatat masih memiliki kontrak hngga Juni 2019 mendatang. Sehingga untuk merekrut Fano dari Cambuur, Persib harus merogoh kocek untuk menebus sisa kontraknya.
“Kalau Maitimo sama Lilipaly itu proyeksinya untuk tengah juga dan itu mungkin sudah pada tahap akhir dalam negosiasi. Artinya ada kemungkinan diantara 2 itu,” jelas Janur ketika diwawancara, Rabu (15/3).
Di lini tengah Persib sendiri saat ini sudah berjejer pemain berposisi gelandang baik itu menyerang maupun bertahan. Hariono, Dedi kusnandar, Kim Jeffrey, Ahmad Baasith dan Gian Zola Nasrullah diikat lebih dulu. Selain itu Persib baru sukses mendatangkan megabintang internasional, Michael Essien usai diputus kontrak oleh Panathinaikos.
Janur pun tidak akan melepas pemain yang ada dan memacu semua pemain untuk terus bersaing. “Oh itu semua bersaing saja. Memang ada beberapa pemain tengah, tetapi bersaing aja nanti,” ujarnya.

Maitimo maupun Lilipaly..its ok…!, tapi Persib juga tetap kudu cari Striker edan….!, coba olo eloco…!
pasti daeken wae si gogon mah, tapi teuing bahela di picen sapaket jeng eka wkwkwkwkk
kumaha derr na weeh atuh
rariweuh deh maraneh
nu penting mah persib ka hareupna leuwih alus sagalan
Raphael Maitimo gelandang plamboyan setipe Dado,andai jadi ke persib duet dengan Hariono akan menjadi hal positif buat lini tengah persib.klo benar terwujud mengingatkan pada duet maut gelandang seperti “Gatuso & Pirlo”.Raphael memiliki akurasi umpan sedangkan Mas Har tidak diragukan daya jelajah dan loyalitasnya sekalipun harus berjibaku dengan lawan.Duet lini tengah Persib “Dado & Essien” “Raphael & Mas Har” tinggal bagamiana Coach Djanur memanfaatkan pemain tersebut untuk mempresentasikan ilmu yang didapat di Italia & Thailand. “Forza Persib Bandung”
Sok SIB……..enggal bereskeun lah proses perekrutan na…….
ngarah pesiapan tim bisa leuwih cukup waktuna.,samemeh liga 1 dikawitan………
Omat…kang Essien kudu sina ngaraosan colenak.,supados betaheun di Bandung…
hehe
Hidup Maung Bandung
Keur naon maitiomo mah atu holding midfielder geus numpuk kieu, nu butuhmah attacking midfielder siga si lilipaly, posisi maitimo mah geus numpuk teuing, bisa ku si kim, dado, essien
mantap. semoga mendapatkan pemain naturalisasinya
https://solusiumrohgratisblog.wordpress.com/2017/03/16/12-fakta-tentang-kabah-yang-jarang-kita-ketahui/
setuju Rapha, secara Rapha lebih versatile.
Kalau lihat stock gelandang Persib memang numpuk, tapi di posisi CB masih sedikit menghawatirkan jika salah satu dari Vlado atau Jupe tidak bisa bermain, meski ada wildansyah dia bukan tipe pemain yang kuat duel bola udara. saat itu pemain seperti Rapha menurut saya bisa jadi solusi.
2 april saha nya drogba?? Maitimo plus drogba datang mantap
soklah, insyallah juara liga 1 iyeu mah mun ningali materi pemain na kieu mah,,
sugan bener Lilipaly jadi datang mah,,
ngan striker kumaha wa?
Hade pisan euy tambah Maitimo, Lilipaly jeung pemain asing striker.
Maitimo butuh pisan jang ganti Valdo ameh slot pemain asing bisa dipake Essien jeung striker asing, atawa amc asing mun Lilipaly teu jadi.
moal baleg ath euy c gonzales mah cik ath da beki nambah umur th datang k persib ke gs karasa urat gera…percuma
pokona striker nu haus gaol wae tantan
soal posisi teu bisa djadikeun patokan teuing. bisa wae nu tadina gelandang djieun penyerang. nu ngagolkeun teu bisa di patok wae kudu ku striker. buktina vlado nu beck wae produktif kana gol na. keun kumaha pelatih. da rek sacapruk ngacablak. moal diwararo ku pelatih mah. heup ah