Rumah Cemara sebagai organisasi berbasis komunitas pemimpi Indonesia tanpa stigma, resmi melepas Tim Nasional Indonesia Homeless World Cup (HWC) 2017, pada Selasa (22/8/2017) di Eiger Jln. Sumatera Bandung. Mereka akan diberangkatkan ke Oslo Norwegia, venue HWC tahun ini pada Jumat (25/8/2017) mendatang,
Mereka memberangkatkan delapan pemain, seorang pelatih Sabrun Hanapi dan manajer Yana Suryana. Sebanyak delapan pemain adalah orang-orang terpilih yang diseleksi dalam perhelatan League of Change di Surabaya sejak 30 April hingga 3 Mei lalu.
Mereka pula telah melewati karantina 40 hari sejak 19 Juli. Adalah orang-orang terpilih, yang termasuk dalam kriteria kaum termarjinalkan seperti konsumen narkoba–yang ingin berubah–dan kaum miskin kota.
Timnas HWC Indonesia akan bertarung dalam Grup A bersama lima negara lainnya; Bulgaria, Zimbabwe, Granada, Slovenia dan Israel. Perhelatan HWC di Oslo tahun ini akan memulai kick-off nya 29 Agustus hingga 5 September 2017.
Target tinggi dicangankan Rumah Cemara serta manajer Timnas HWC Indonesia, Yana Suryana pada perhelatan tahun ini. Mereka bertekad meraih prestasi tiga besar, posisi yang belum pernah ditempati Indonesia sejauh keikutsertaannya.
Targetan itu merupakan harapan targetan tertinggi, selama keikutsertaan sejak 2011, Indonesia meraih hasil terbaik tahun 2012 di Mexico dengan menempati peringkat keempat. Tahun lalu digelaran HWC 2016, Indonesia hanya mampu menempati peringkat ketujuh yang berlangsung di Glasgow Skotlandia.
Alasan mengincar tiga besar, dipaparkan Yana, menurutnya target di atas adalah realistis mengingat persiapan dan materi pemain cukup mumpuni. Lanjut kemudian, materi pemain yang ada adalah murni pilihan Sabrun Hanapi yang menyeleksi pemain lewat League of Change di Surabaya.
“Target tiga besar kita lihat dari proses awal seleksi di Surabaya, itu dikuti tujuh provinsi bikin Leagu of Change, sebagai proses seleksi. Itu tim penyeleksi dari pelatih yang sekarang melatih (Sabrun), beliau bisa lihat kondisi atlet, tanpa mengeyampingkan isu-isu yang akan dibawa ke sana. Kita bukan hanya sekedar main bola, tapi juga mengikis stigma dengan prestasi,” beber Yana.
Berikut Kedelapan Pemain Timnas Indonesia HWC yang Diboyong ke Oslo Norwegia :
1. Saeful Azmi (PG), 22th, Mataram
2. Yusuf bahtiar (PG), 25th, Jakarta
3. Gian Sopian, 24th, Kab. Bandung
4. Andri Ilyasyah, 26th, Sidoarjo
5. Rudyansyah, 26th, Yogyakarta
6. Rinaldi Zainal, 26th, Kab. Bandung
7. Pinsa Prahadian, 27th, Kab. Bandung
8. Akhmad Khoiru Rozak, 27th, Jepara.
firmansyah
24/08/2017 at 10:48
Good luck team HWC INDONESIA