Robert Tak Mau Terlalu Mengeksploitasi Beckham
Tuesday, 21 September 2021 | 16:58
Pertandingan terakhir melawan Bali United, terdapat perubahan di starting eleven Persib. Beckham Putra turun sejak menit pertama. Sebagai pemain muda ia tak segan beradu duel, unjuk kemampuan membawa perbedaan permainan Maung Bandung.
Sebagai pelatih Robert Aberts tahu apa yang dibutuhkan Beckham, selain banyak kesempatan bermain, ia harus pandai merawat mental Beckham untuk aset masa depan. Robert tak ingin terlalu bergantung atau membebankan nasib tim di pertandingan kepada pemain berusia 19 tahun. Ia tak mau mengeksploitasi Beckham di usia yang sangat dini.
“Seperti yang sering saya katakan mengenai Beckham atau talenta muda lainnya, kami harus menganggap mereka sebagai aset masa depan. Jika mengeksploitasinya terlalu dini, mereka akan menghilang begitu saja, karena mereka akan kehilangan kepercayaan diri ketika main jelek,” imbuh Robert.
Membutuhkan waktu untuk Beckham terus berkembang dan melampaui batas kemampuannya saat ini. Robert berkomitmen untuk menjaga aset-aset Persib yang dimiliki saat ini. Selain Beckham masih ada nama-nama pemain muda lainnya seperti Bayu Fiqri dan Mario Jardel.
Jika dilihat perkembangan saat ini Beckham makin terlihat dewasa dalam mengolah potensinya sendiri. Ia tahu kapan harus unjuk skill individu, dan ia tahu kapan harus bekerjasama dengan tim. Keputusan-keputusannya yang diambil kian baik, ia tengah menikmati permainannya saat ini.
“Jadi untuk mengembangkan kemampuan pemain muda seperti Beckham itu butuh waktu dan jika dilihat perkembangannya dia makin terlihat dewasa, dia tidak berpikir lagi dengan permainan dia sendiri, tidak memikirkan cara bermain di tim nasional yang mana itu sangat berbeda. Dan terlihat kini Beckham begitu menikmati permainannya, itu bagus,” papar Robert.

Pertandingan terakhir melawan Bali United, terdapat perubahan di starting eleven Persib. Beckham Putra turun sejak menit pertama. Sebagai pemain muda ia tak segan beradu duel, unjuk kemampuan membawa perbedaan permainan Maung Bandung.
Sebagai pelatih Robert Aberts tahu apa yang dibutuhkan Beckham, selain banyak kesempatan bermain, ia harus pandai merawat mental Beckham untuk aset masa depan. Robert tak ingin terlalu bergantung atau membebankan nasib tim di pertandingan kepada pemain berusia 19 tahun. Ia tak mau mengeksploitasi Beckham di usia yang sangat dini.
“Seperti yang sering saya katakan mengenai Beckham atau talenta muda lainnya, kami harus menganggap mereka sebagai aset masa depan. Jika mengeksploitasinya terlalu dini, mereka akan menghilang begitu saja, karena mereka akan kehilangan kepercayaan diri ketika main jelek,” imbuh Robert.
Membutuhkan waktu untuk Beckham terus berkembang dan melampaui batas kemampuannya saat ini. Robert berkomitmen untuk menjaga aset-aset Persib yang dimiliki saat ini. Selain Beckham masih ada nama-nama pemain muda lainnya seperti Bayu Fiqri dan Mario Jardel.
Jika dilihat perkembangan saat ini Beckham makin terlihat dewasa dalam mengolah potensinya sendiri. Ia tahu kapan harus unjuk skill individu, dan ia tahu kapan harus bekerjasama dengan tim. Keputusan-keputusannya yang diambil kian baik, ia tengah menikmati permainannya saat ini.
“Jadi untuk mengembangkan kemampuan pemain muda seperti Beckham itu butuh waktu dan jika dilihat perkembangannya dia makin terlihat dewasa, dia tidak berpikir lagi dengan permainan dia sendiri, tidak memikirkan cara bermain di tim nasional yang mana itu sangat berbeda. Dan terlihat kini Beckham begitu menikmati permainannya, itu bagus,” papar Robert.

Saya mah terserah coach sajalah…, mudah-mudahan permainan Persib ke depannya lebih baik lagi dengan ataupun tanpa Beckham Putra bermain…, semoga tidak ada eksploitasi ataupun ketergantungan berlebihan kepada pemain tertentu lainnya yang pada saat itu minim berkontribusi buat permainan tim Persib di setiap pertandingan.
Beckham harus banyak diberi kesempatan bermain biar semakin matang Couch.. Maradona & Messi juga muncul kebintangannya di usia muda