Robert Masih Belum Bisa Tentukan Nasib Eze dan Bojan Kontra MU
Friday, 21 June 2019 | 14:01
Robert Rene Alberts masih belum bisa memberi komentar tentang status dua pemainnya Bojan Malisic dan Ezechiel N’Douassel di pertandingan melawan Madura United, Minggu (23/6/2019) ini. Seperti diketahui keduanya sudah mendapat akumulasi tiga kartu kuning di tiga pertandingan awal.
Mereka harus absen pada laga selanjutnya, namun berkaitan dengan laga pekan keempat vs Arema FC ditunda, sehingga pemberlakuan hukuman tersebut menjadi pertanyaan. Apakah berlaku atau tidak di partai vs Madura United mengingat laga tersebut merupakan partai pekan kelima.
“Kami masih menunggu peraturannnya, saya belum bisa berbicara sekarang sebelum dapat konfirmasi soal peraturan yang berlaku,” ungkap Robert pada Kamis (20/6/2019).
Bagi pelatih, situasi ini sedikit membingungkan. Namun, jika melihat pada situasi yang sama sebelumnya, mestinya Eze dan Bojan bisa bermain vs Madura United dan absen di laga vs Arema FC nanti.
Musim lalu situasi ini dialami Joni Bauman, ketika ia mesti menjalani hukuman akumulasi kartu vs Persebaya Surabaya. Kemudian laga ditunda terkait keamanan kota Surabaya akan adanya peristiwa pengeboman.
“Itu memang sedikit membingungkan dan kami akan memeriksanya. Kami harus segera mengetahui itu sebelum pertandingan,” kata Robert.

Robert Rene Alberts masih belum bisa memberi komentar tentang status dua pemainnya Bojan Malisic dan Ezechiel N’Douassel di pertandingan melawan Madura United, Minggu (23/6/2019) ini. Seperti diketahui keduanya sudah mendapat akumulasi tiga kartu kuning di tiga pertandingan awal.
Mereka harus absen pada laga selanjutnya, namun berkaitan dengan laga pekan keempat vs Arema FC ditunda, sehingga pemberlakuan hukuman tersebut menjadi pertanyaan. Apakah berlaku atau tidak di partai vs Madura United mengingat laga tersebut merupakan partai pekan kelima.
“Kami masih menunggu peraturannnya, saya belum bisa berbicara sekarang sebelum dapat konfirmasi soal peraturan yang berlaku,” ungkap Robert pada Kamis (20/6/2019).
Bagi pelatih, situasi ini sedikit membingungkan. Namun, jika melihat pada situasi yang sama sebelumnya, mestinya Eze dan Bojan bisa bermain vs Madura United dan absen di laga vs Arema FC nanti.
Musim lalu situasi ini dialami Joni Bauman, ketika ia mesti menjalani hukuman akumulasi kartu vs Persebaya Surabaya. Kemudian laga ditunda terkait keamanan kota Surabaya akan adanya peristiwa pengeboman.
“Itu memang sedikit membingungkan dan kami akan memeriksanya. Kami harus segera mengetahui itu sebelum pertandingan,” kata Robert.

Yang jelas, pelatih sekarang gak secemerlang abah Gomez…
Abah Gomez mampu “menciptakan” pemain, sementara yang sekarang gak percaya potensi lain (lebih suka pemain tua/gak ada ide lain kah…?!?).
Memainkan Beckham disaat waktu sedikit dan tuntutan merubah skor…adalah perbuatan tidak senonoh….lagian Beckham itu gelandang serang bukan sayap. PERGANTIAN NGACO DOT KOM. (JADI RINDU Gomez)
Permainan Persib akan lebih baik jika Zola, Beckham ditengah, Henhen/Indra M/Agung Mulyadi di bek kanan, dan Gelandang bertahannya Dedi K atau Abdul Aziz yang jadi starter. Kalau Kiper…juga…entah gara-gara apa…jadi anti Natsir…walau say juga gak anti I Made….(Jangan terlalu terpengaruh bobotoh jika itu tidak benar)
Saya percaya mereka akan bermain lebih baik….ciri khas permainan PERSIB akan keluar…!!
Bukan sekedar bisa nendang bola…tapi juga bermain penuh kreasi….
KUDU PERCAYA PEMAIN NGORA…BAWA PON JUARA itu gak gampang…!?
JANGAN SIA_SIAKAN POTENSI………….GAK memainkan pemain muda hanya karena jiwa PENAKUT….BERI KEPERCAYAAN PENUH KEPADA YANG MUDA seperti dilakukan coach GOMEZ
MANAGER belegug tuda…pelatih alus (GOMEZ) dipiceun…
Ny ganti w ku sia atuh pelatihna,ai didinya geus boga sertifikat lisensi naon? Pernah nangani klub gede sbaraha kali? Pernah juara? Ato asup lima besar liga minimal? Geus sbaraha taun jdi pelatih? Lamun acan,jeung teu gableg na2on jempe w sateh tong sgala nya2hoanan,lalajo k stadion ge jarang maneh mah geus loba ngabudah ciga nu betul,geus tong nyieun rusuh jdi provokator lah,lewih hade didukung jeung dibere motivasi pelatih jeung pemaen teh meh beuki alus jeung mangprang da sia nu maen ge can puguh begug,kari lalajo ungkul ge loba jigong lah,pelatih di lapangan pasti lewih ngarti jeung apal batan urang nu nenjo di tribun komo dinu tv,heuheu..