Robert Antisipasi Motivasi Persela Keluar dari Zona Merah
Thursday, 24 February 2022 | 15:27
Upaya maksimal akan dikerahkan Persib di laga pekan 27 Liga 1 2021/2022. Menghadapi Persela Lamongan yang kini terseok-seok di peringkat 17 tidak membuat Robert Rene Alberts bersantai. Dia menegaskan timnya ogah memandang enteng lawan yang sedang berjuang keras lepas dari jerat degradasi.
“Menghadapi Lamongan yang ada di papan bawah, meski kini berada di zona degradasi tapi berpotensi mendapat hasil yang bagus. Hanya sedikit perbedaan antara tim di atas dengan tim di bawah dalam hal cara bermain. Namun untuk tim yang ada di bawah tentunya mereka memiliki tekanan yang lebih,” tegas Robert dalam jumpa pers jelang laga.
Baginya Laskar Joko Tingkir tetap tim yang berbahaya. Kelengahan tentu akan dihukum dengan hilangnya tambahan poin penuh. Pria asal Belanda ini juga menyoroti sinyal bahaya dari tim lawan yang punya banyak amunisi dengan potensi daya ledak berbahaya.
“Mereka bisa mencetak gol tapi bisa membuat kesalahan di lini pertahanan seperti laga sebelumnya. Lamongan sempat unggul tapi harus kalah 2-4. Tetapi harus digarisbawahi mereka masih bisa mencetak dua gol dan itu yang menjadi perhatian,” jelas pelatih 67 tahun tersebut.
Menurutnya Persib tidak boleh lengah dan berusaha keras memetik kemenangan. Hasil positif dibutuhkan untuk bisa mendongkrak posisi di klasemen dan mendekatkan diri ke tahta juara. Kekalahan Arema selaku pemimpin klasemen sementara dari Persebaya pun harus dimanfaatkan.
“Target kami adalah memenangkan pertandingan. Jika bisa menang maka kami bisa menyalip Arema dan itu sesuatu yang mau kami capai. Tapi kami juga tidak ingin terlalu banyak membicarakan ini, karena beberapa kali di musim ini saat berpeluang menyalip ke posisi pertama, kami selalu gagal melakukan itu,” tukasnya.

Upaya maksimal akan dikerahkan Persib di laga pekan 27 Liga 1 2021/2022. Menghadapi Persela Lamongan yang kini terseok-seok di peringkat 17 tidak membuat Robert Rene Alberts bersantai. Dia menegaskan timnya ogah memandang enteng lawan yang sedang berjuang keras lepas dari jerat degradasi.
“Menghadapi Lamongan yang ada di papan bawah, meski kini berada di zona degradasi tapi berpotensi mendapat hasil yang bagus. Hanya sedikit perbedaan antara tim di atas dengan tim di bawah dalam hal cara bermain. Namun untuk tim yang ada di bawah tentunya mereka memiliki tekanan yang lebih,” tegas Robert dalam jumpa pers jelang laga.
Baginya Laskar Joko Tingkir tetap tim yang berbahaya. Kelengahan tentu akan dihukum dengan hilangnya tambahan poin penuh. Pria asal Belanda ini juga menyoroti sinyal bahaya dari tim lawan yang punya banyak amunisi dengan potensi daya ledak berbahaya.
“Mereka bisa mencetak gol tapi bisa membuat kesalahan di lini pertahanan seperti laga sebelumnya. Lamongan sempat unggul tapi harus kalah 2-4. Tetapi harus digarisbawahi mereka masih bisa mencetak dua gol dan itu yang menjadi perhatian,” jelas pelatih 67 tahun tersebut.
Menurutnya Persib tidak boleh lengah dan berusaha keras memetik kemenangan. Hasil positif dibutuhkan untuk bisa mendongkrak posisi di klasemen dan mendekatkan diri ke tahta juara. Kekalahan Arema selaku pemimpin klasemen sementara dari Persebaya pun harus dimanfaatkan.
“Target kami adalah memenangkan pertandingan. Jika bisa menang maka kami bisa menyalip Arema dan itu sesuatu yang mau kami capai. Tapi kami juga tidak ingin terlalu banyak membicarakan ini, karena beberapa kali di musim ini saat berpeluang menyalip ke posisi pertama, kami selalu gagal melakukan itu,” tukasnya.

Meskipun Persela ada zona merah tapi Persib tetap harus waspada, pertahanan diperkuat, gelandang Dado dan Rasyid mengawasi pemain depan lawan. Depan masih percaya sama David, frets, dan Erwin/Febri. Sodoran bola cepat dari Rasyid dan Dado akan memudahkan David/frets/Erwin menceploskan bola ke gawang Persela.