Ridwan: Ini Penampilan Terbaik Kita di Preseason
Monday, 12 January 2015 | 14:10
Persib Bandung sukses menyapu bersih semua pertandingan pramusim mereka sejauh ini dengan kemenangan atas lawan-lawan mereka. Namun bagi sayap kanan Persib, Muhammad Ridwan, dirinya menegaskan bahwa hasil akhir pertandingan bukanlah yang dicari dari laga uji coba, melainkan cara mereka menerapkan taktik yang diintruksikan oleh pelatih. Ridwan pun menilai performa Persib terus memperlihatkan perkembangan.
“Kalau saya bukan menyoroti hasil akhir, kita lihat cara kita main, organisasi kita dalam pertandingan. Saya pikir kita menujukan progres yang baik, Syukur Alhamdulillah progres kita juga baik,” ujarnya ketika diwawancara usai pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (11/1).
Dalam laga kontra Felda United, Maung Bandung memang mengamuk dengan membombardir gawang tim tamu hingga hasilnya 3 gol dapat tercipta. Ridwan pun menilai performa yang ditunjukan dirinya serta rekan-rekan satu timnya di pertandingan kemarin menjadi satu yang terbaik ketimbang 3 laga sebelumnya.
“Dalam preseason ini, pertandingan ini (kemarin) menurut saya penampilan terbaik kita. Karena tempo yang kita mainkan tinggi, padahal persiapan kita belum ada satu bulan, tapi seolah-olah kita sudah persiapan 3 bulan,” sambungnya.
Meski begitu pemain yang kini sudah menginjak usai 34 tahun itu mengakui bahwa kebugaran fisik pemain Persib belum mencapai level ideal. Terlebih mereka juga harus tampil dalam agenda yang sangat padat di awal tahun. Beruntung kekompakan pemain di lapangan bisa meminimalisir menurunnya stamina di akhir pertandingan.
“Terus terang kondisi kita masih belum 100 persen, tapi semua tertutupi dengan saling menutupi posisi satu sama lain jadi kalau tadi kita seolah-olah mengelabui penonton, seolah-olah kita kondisi fisik sudah 100 persen padahal baru sekitar 70-80 persen,” tutupnya.

Persib Bandung sukses menyapu bersih semua pertandingan pramusim mereka sejauh ini dengan kemenangan atas lawan-lawan mereka. Namun bagi sayap kanan Persib, Muhammad Ridwan, dirinya menegaskan bahwa hasil akhir pertandingan bukanlah yang dicari dari laga uji coba, melainkan cara mereka menerapkan taktik yang diintruksikan oleh pelatih. Ridwan pun menilai performa Persib terus memperlihatkan perkembangan.
“Kalau saya bukan menyoroti hasil akhir, kita lihat cara kita main, organisasi kita dalam pertandingan. Saya pikir kita menujukan progres yang baik, Syukur Alhamdulillah progres kita juga baik,” ujarnya ketika diwawancara usai pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (11/1).
Dalam laga kontra Felda United, Maung Bandung memang mengamuk dengan membombardir gawang tim tamu hingga hasilnya 3 gol dapat tercipta. Ridwan pun menilai performa yang ditunjukan dirinya serta rekan-rekan satu timnya di pertandingan kemarin menjadi satu yang terbaik ketimbang 3 laga sebelumnya.
“Dalam preseason ini, pertandingan ini (kemarin) menurut saya penampilan terbaik kita. Karena tempo yang kita mainkan tinggi, padahal persiapan kita belum ada satu bulan, tapi seolah-olah kita sudah persiapan 3 bulan,” sambungnya.
Meski begitu pemain yang kini sudah menginjak usai 34 tahun itu mengakui bahwa kebugaran fisik pemain Persib belum mencapai level ideal. Terlebih mereka juga harus tampil dalam agenda yang sangat padat di awal tahun. Beruntung kekompakan pemain di lapangan bisa meminimalisir menurunnya stamina di akhir pertandingan.
“Terus terang kondisi kita masih belum 100 persen, tapi semua tertutupi dengan saling menutupi posisi satu sama lain jadi kalau tadi kita seolah-olah mengelabui penonton, seolah-olah kita kondisi fisik sudah 100 persen padahal baru sekitar 70-80 persen,” tutupnya.

Kmana nya beritana Cep Yandi Sofyan? meuni tiiseun..padahal mah pan nyitak gol najan hiji ge..
Saran Ti Abdi mah Enggal milarian Striker Asing, Gelandang sama Bek anu sesuai kebutuhan Tim, waktu semakin dekat dengan Kick Off Kompetisi, karena komposisi sekarang belum cukup ideal. Ingat Badai cidera pasti Datang untuk menghantui para pemain!!!
Aya nu kurang hareupna, Persib kudu neangan striker nu tipe na jiga pacho jeung sayap siganamah kurang
Bener striker asing sangat dibutuhkeun,Tantan alus pisan keur ngaburak barik pertahanan musuh bek mash lemah loba kedodoran,bung Firman lintuh teuing gerakkanana kurang lincah
Menang terus sih, tp secara permainan msh kurang.. Kordinasi antar pemain dan transisi dr menyerang dan bertahan msh sangat buruk, terutama d sisi full back kiri dan kanan.. 🙂
persib kari nambah striker tajam ,boleh dari luar nu penting kwalitas
Sing saba
Sing sabar w ey da nu pusing th lain arurang hungkul perkara striker asing mah, janur mah komo lewih ti pusing