Berita Persib
Respon Umuh Setelah Carlton Cole ‘Buka-Bukaan’
Manajer Persib Umuh Muchtar menanggapi santai atas komentar buka-bukaan mantan striker Persib Carlton Cole yang menyatakan dominasi manajer hingga bidang teknis di klub kepada Goal UK. Umuh mengatai Cole ‘sakit’ karena keterpurukan dia di Liga Indonesia yang tak bisa berkembang dan kalah saing.
“Mungkin orang sakit, dia tau persis segalanya, saya tidak mengerti bahasanya juga, saya tidak pernah hubung-hubungan sama dia,”
Sebelumnya Cole dicap sebagai transfer pemain terburuk versi Fox Sports Asia. Dari lima penampilannya ia sama sekali tidak mampu mencetak satu gol pun pada laga melawan Arema FC, PS TNI, Persipura, Barito Putera dan Perseru Serui.
Jarang diturunkan striker asal Inggris itu oleh pelatih karena penampilannya yang jauh dari ekspektasi. Striker asal Inggris itu lalu diputus kontrak di bursa transfer pertengahan musim Liga 1, datanglah pengganti Ezechiel N’Douassel.
“Begitu datang pertama latihan pelatih asisten mengeluh bahwa dia tidak normal tidak sesuai yang diharapkan. Pelatih coba untuk bertanding tapi tidak dapat (cetak) gol juga, begitu main pasti diganti, akhirnya banyak enggak main, semua Bobotoh tahu Carlton Cole kaya gimana,” bebernya.
Umuh menerima segala cobaan yang dialamatkan kepada Persib dan dirinya tahun ini. Banyak perkataan yang seperti ingin menyisihkannya namun ia tetap sabar dan menganggap semua itu adalah cobaan. Saat ini Umuh sedang disibukkan pada pekerjaannya, ia juga tak akan terlalu banyak berkecimpung pada jendela transfer akhir musim menyongsong Liga 2018.
“Mungkin tahun ini tahun tidak baik buat saya, jujur saya juga sedih dengan orang bicara begitu begini, si Carlton Cole aneh-aneh, bahasanya juga enggak bisa, apalagi yang (Cole bilang, bahwa Umuh) menentukan main atau tidak pemain d tim. Tanya saja pelatih, kalau saya yang menentukan sudah saja enggak usah ada pelatih,” bebernya.
Kans Persib untuk menjadi juara sudah tertutup setelah tumbang dari Persija dan PSM meraih kemenangan. Puncak klasemen sudah dipastikan menjadi milik Juku Eja hingga kompetisi usai. Luis Milla pun punya target khusus bagi timnya yang masih memiliki tiga laga sisa musim ini.
“Memang kami masih memiliki sisa tiga pertandingan, bagi saya pertandingan ini adalah laga untuk dijadikan suatu pelajaran, tiga laga nanti akan dipakai untuk belajar,” terang pelatih asal Spanyol tersebut ketika diwawancara usai laga melawan Persija, Jumat (31/3) malam.
Penting bagi tim untuk berbenah dan mengambil pelajaran dalam laga melawan Persis, Persita dan Persikabo. Sebab penampilan tim dinilai jauh dari ekspektasi dalam laga melawan Persija tadi malam. Tim harus menemukan solusi ketika mengalami kebuntuan dan kalah dominan dari lawan.
“Bagaimana kami mengubah sikap dalam bermain, memainkan performa yang lebih bagus dan dengan cara yang berbeda. Kami tahu, bermain seperti ini sulit untuk memenangkan pertandingan melawan tim yang bermain seperti Persija dengan dukungan suporternya,” terang dia.
Maung Bandung dibuat tidak berdaya oleh Persija selama pertandingan. Bukan hanya kebobolan dua kali, tapi tim juga tidak bisa memberi ancaman berbahaya kepada lawan. Luis Milla pun ingin anak asuhnya memetik pelajaran di laga tersebut dan cepat berbenah agar tidak terulang.
“Ketika tidak bermain dengan seratus persen seperti di laga ini, menurut saya ini tentu jadi sebuah pelajaran. Agar ke depannya kami tidak bermain seperti di laga tadi lagi. Bagi PSM saya ucapkan selamat dan bagi kami, kami harus belajar dari pertandingan ini,” tutupnya.
Persija Jakarta berhasil membalas kekalahan di putaran pertama dari Persib Bandung dalam pertandingan tunda pekan ke-28 Liga 1 2023/2023, Jumat (31/3/2023). Maung Bandung dibuat tersungkur di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi lewat gol Riko Simanjuntak menit 45+ dan Michael Krmencik menit 72.
Meski tak mendampingi tim karena hukuman akumulasi kartu kuning, pelatih Thomas Doll punya pesan berarti di mata pemainnya. Salah satu penggawa Persija Syahrian Abimanyu mengatakan laga ini ibarat derby yang harus selalu dimenangkan. Faktor mental yang ditekankan Thomas kepada pemain.
“Laga derby. Thomas sudah bicara di latihan kami harus tunjukkan mental lebih kuat dari sebelumnya. Dengan dukungan Jakmania enggak mau kalah. Jaga rekor main di sini (di kandang),” kata Abi.
Ia sangat bersyukur karena diberikan kelancaran untuk mendulang poin penuh atas Persib. Kemenangan ini ia persembahkan untuk ribuan Jakmania yang datang memadati Stadion Patriot malam itu. Pemain ke-12 Persija itu telah membakar motivasi dan semangat pemain Persija hingga tampil fight sampai akhir.
“Saya ucapkan syukur kepada Tuhan. Hasil 2-0 ini bawa pulang tiga poin. Dipersembahkan untuk Jakmania. Motivasi luar biasa. Di semua derby pasti keras. Tapi setelah itu kita bersaudara,” tutur Abi.
Laga lanjutan Persija akan menghadapi Persebaya Rabu (5/4/2023) di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik. Macan Kemayoran hendak memperbaiki catatan laga tandang mereka musim ini.
Pemenang kompetisi Liga 1 2022/2023 sudah didapat usai PSM Makassar mengunci kemenangan 3-1 atas Madura United. Hasil ini memantapkan Juku Eja sebagai pemuncak klasemen dengan poin 72. Angka tersebut sudah dipastikan tak akan tersusul meski liga masih menyisakan dua pekan lagi.
Kondisi makin nyaman bagi PSM karena Persib yang sedang menguntit di posisi kedua kalah dari Persija 0-2. Dengan hasil tersebut membuat tim Bernardo Tavares memastikan gelar juara di pekan ke-32. Bahkan selisih poin dengan klub posisi kedua mencapai 13 poin.
Luis Milla selaku pelatih Persib pun memberikan ucapan selamat atas pencapaian PSM musim ini. Menurutnya pada musim ini, Juku Eja memang bermain stabil sejak awal. Karena itu, dia menilai wiljan Pluim dan kolega pantas untuk menjadi nomor satu di kompetisi.
“Tentu saya ingin memberikan selamat kepada PSM karena mereka adalah tim yang konsisten. Menurut saya mereka merupakan tim besar yang memang layak untuk bisa jadi juara,” kata Luis Milla dalam jumpa pers usai laga di Stadion Patriot Chandrabhaga, Jumat (31/3).
Musim ini Persib dibuat bertekuk lutut oleh PSM Makassar dua kali. Di putaran pertama Maung Bandung digasak 1-5 ketika bermain di Stadion B.J. Habibie, Pare-Pare. Lalu pada putaran kedua, Persib kembali takluk 1-2 meskipun balik bertindak sebagai tuan rumah.
Tiga Laga Sisa Akan Dimanfaatkan Persib untuk Belajar
Pesan Thomas Doll Meski Tak Dampingi Persija Saat Kalahkan Persib
PSM Kunci Gelar Juara, Pelatih Persib Ucapkan Selamat
-
Berita Persib3 days agoBeckham Putra Dapat Panggilan Timnas U-22 SEA Games 2023
-
Berita Persib4 days agoRespon Beckham Meski Tak Dipanggil Timnas U-22 SEA Games 2023
-
Berita Persib5 days agoZalnando Kembali Latihan, Milla Kabarkan Pula Igbonefo dan Rumakiek
-
Berita Persib4 days agoPerforma Teja Menuai Kritik, Passos Berikan Pembelaan
-
Berita Persib4 days agoReky Disiapkan Jadi Kiper Inti untuk Hadapi Persija
-
Berita Persib3 days agoDuel Head to Head Lawan Riko, Rezaldi Tidak Gentar
-
Berita Persib5 days agoSatrio Azhar Menantikan Pengumuman Skuad Timnas Indonesia U-22 SEA Games 2023
-
Berita Persib3 days agoRezaldi Tegaskan Akan Profesional Hadapi Mantan Klub
Vikers
19/11/2017 at 17:00
Pintar berkelit whu ah..
kuntet
19/11/2017 at 18:58
Kuduna jdikeun bhan introspeksi, msih inget keneh dejan oge ngaluarkeun pernyataan nu mirip jiga cole cm bedana dejan mh hnteh nyebutkeun scra gmblang sosok nu aya diblkang pltih nu sok piplueung ngatur.
Suharmoko Moko
19/11/2017 at 19:32
aki aki hiji heuras na kacida. kabatur ngevaluasi tapi teu bisa ngaevaluasi sorangan.
Bobotoh
19/11/2017 at 19:41
Rame gening euy geus ah tong loba teing ngahujat bisi malikan blunder,, ayenamah bandungan we hela
Eddy
19/11/2017 at 20:16
Ceuk saya mah enggeus tong dipermasalahkeun, nasi geus Jadi bubur, urang mah ngeunah tinggal ngoceak hungkul lamun persib teu baleg, tapi tingali pengurus geus korban waktu,tanaga,mateti,perasaan,sagala-galana dicurahkeun jang persib. Pengurus masih oge dikekeak jeung teu jelas juntrunganna. Maka utk itu kuring ngawsiatkeun ka bobotoh Atawa partisipan persib tinggalkeun nu enggeus urang hareupan waktu ka hareup. Hayu urang dewasa ayeuna mah Ulah panas wae otak teh,hayu urang dukung persib Dina raraga nyiapkeun Persiapan menjelang kompetisi kahareupna.
Bambang
19/11/2017 at 22:28
arri kamu, puguh kesalahana teh berulang ulang mangtaun taun. trus rek kitu wae hirup teh?
TukangOjek
20/11/2017 at 04:41
Korban naon kang
Pengurus mah pasti bati, untung gede. Ieu sepak bola propesional lain tarkam. Bohong besar mun pengurus korban tenaga jeung duit. Dusta
Bapa na Eddy
20/11/2017 at 13:59
Sehat jang eddy? Meni hipu nyebut pengurus geus berkorban. Enya da karang taruna ieu teh lain PT. Moal samata-mata hayang bertahan ari euweuh batian mah atuh.
Iban
19/11/2017 at 22:09
Lieur lah nabandingana oge
winda
19/11/2017 at 22:46
Saur incu WHU :…..kakek aku mah hebat, udah tua masih jadi manager….
Nella lovers
19/11/2017 at 22:59
Ges puguh si Cole na bodeg da lamun alus mah moal mungkin WHU ngahalangan ulah maen bet siga nu gelo.. meren bobotohge ningali maena.
Bambang
19/11/2017 at 23:03
ciye ciye gagal paham
Darman
20/11/2017 at 05:30
Ek goreng.. Ek cingked sakalipun anu berhak nentukeun maen henteu na tetep pelatih..
persib_pisan
20/11/2017 at 08:22
asa ku hayang seuru BHaha… BHaha… BHaha.. “Tanya saja pelatih, kalau saya yang menentukan sudah saja enggak usah ada pelatih,” cak pak WHU YG TERHORMAT TEA MAH hihi… nu jadi pertanyaan ari palatih teh saha? pangna JANUR betah di persib teh naha kunao lantara apa hihih… yg duduk di jajaran pelatih saat ini s setingan siapa??? maeunya aya budak ngalawan ka kolot
idoy malehoy
20/11/2017 at 08:15
management geus puguh tos berkorban sagalana…
tos mere masukan di sisi nu lain ka sesama bobotoh…eh kalakah di serang bejana ngabelaan…. hahaha ngarana ge di dunia maya… hahaha
ari maneh di sebut BOBOTOH KARBITAN …. NGADAT! hahahaha
iduy_boeitenzorg
20/11/2017 at 09:19
nah inilah semua dilema tim Persib sekarang,sama2 terbongkar tp sudahlah kita pikirkan ke depan agar lebih baik lagi.
Cecep Taufik
20/11/2017 at 09:35
SALUT KA KANG EDDY SM BOBOTOH ANU SLALU BERSIKAP DEWASA,SETUJU KITA LUPAKAN MASA LALU BURUK DAN EVALUASI PERBAIKI UNTUK KEDEPAN LEBIH BAIK,.moal aya beakna lamun trus goreng hate ka batur can tangtu maraneh bisa jiga batur.
rusdybiruu
21/11/2017 at 18:34
Yang jelas mah persib selalu tlat dalam hal membentuk tim,tim lain sudah pada siap2 sudah molai bli pemain,pelatih, persibmah klah ka leyeh2 kneh
Yoyon
22/11/2017 at 12:50
Sudah diduga kan aib sudah terbongkar…mungkinkah vujovic, cole and eks pelatih dan pemain persib yg buka bukaan soal si kumis bohong?
Sebagai manajer terlalu jauh sampai mengurusi urusan yg seharusnya di handle palatih….terbukti bahwa banyak yg merasa di permainkan si kumis
bobodor
23/11/2017 at 02:17
Nyatanya kan sisa musim sepeninggal janur, persib emang ga ada pelatih wa 😂
Halimun
27/11/2017 at 11:31
Kedah na, uwa teh cicing weh. Muna aya nu ngritik jiga Cole, upami uwa teu rumasa, teu kedah diwaler. Omat,terkadang diam itu emas. Uwa ge seueur teuing koar-koar di media. Cicing tidak berkomentar weh atuh, tapi tetap regepkeun ku uwa kritikan yang diajukan, baik dari bobotoh atau Cole. Misal, “Apa iya, saya begitu? Mungkin secara tidak sadar melakukan itu?”. Terus, uwa ge lepat mun nyalahkeun ka pamaen, soal kualitas Cole nu butut. Karena yang mendatangkan pemain itu kan manajer. Naha atuh bet nyandak pamaen nu butut? Naha teu diseleksi heula? Jol dipasihan kontrak wae? Sok regep keun. Da Cole teh tos uzur, tos lami teu men bal, pernah cedera parah atau henteu? Kan semua harus dipertimbangkan. Jangan terlena oleh nama besar. Masa kejayaannya sudah lewat.