Regulasi Transfer Window Adang Ferdinand Balik ke Persib
Wednesday, 21 October 2020 | 19:25
Beredar kabar adanya wacana perpanjangan jendela transfer yang berlaku untuk gelaran Liga 1 2020. Awalnya tenggat pendaftaran pemain baru khusus pemain asing adalah pada tanggal 18 Oktober. Tapi muncul kabar burung setiap klub masih boleh merekrut amunisi impor hingga 20 November.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts sendiri menegaskan ia tidak tertarik untuk merekrut pemain baru. Karena regulasi menyebut jendela transfer hanya berlaku untuk pemain asing saja. Sedangkan untuk pemain lokal, yang diperbolehkan hanyalah perpindahan pemain dari Liga 1 ke Liga 2 maupun sebaliknya.
“Tidak, karena kembali pada aturannya, sudah sangat jelas dijelaskan bahwa di transfer window yang seharusnya dibuka Desember, hanya bisa mendatangkan pemain asing. Tidak ada pemain yang diizinkan pindah dari sesama klub Liga 1,” terang Robert ketika diwawancara, Rabu (21/10).
Karena peraturan itu, Robert memilih untuk tidak bergerak pada transfer window. Mengingat komposisi pemain asingnya pun sudah lengkap, tak ada pemain yang memilih pergi meski kompetisi belum jelas. Regulasi ini juga yang menghadang keinginan Ferdinand Sinaga untuk berbaju Persib lagi.
“Tetapi dari Liga 2 bisa pindah ke Liga 1 dan dari Liga 1 ke Liga 2 juga. Sebagai contoh, Ferdinand Sinaga dia ingin datang ke Bandung tapi tak bisa karena itu dari Liga 1 ke Liga 1, jadi dia memilih pergi ke Medan di Liga 2. Tetapi kami mengikuti aturannya,” ungkap Robert.
Sebenarnya jendela transfer yang disepakati oleh klub baru dibuka pada Desember, dengan asumsi liga bergulir pada 1 Oktober. Namun secara mendadak PSSI membuka transfer window pada September-Oktober. Robert pun mengaku bahwa kebijakan tersebut membuatnya bertanya-tanya, apakah ada perubahan untuk perpindahan pemain sesama klub Liga 1.
“Tetapi jika ada pemain asing yang tiba-tiba datang, yang seharusnya tidak ada transfer window, pertanyaannya adalah bisakah merekrut pemain dari tim lain sekarang? Karena ada banyak pemain yang tidak mau tinggal di timnya untuk saat ini karena pembayaran yang buruk,” jelasnya.
“Klub tidak bisa memberikan kepastian kepada pemain. Kami mendengar ada cerita pemain harus menjalani operasi, tapi klub tidak bisa memberikan jaminan. Tentu ini tidak bagus untuk sepakbola profesional di Indonesia jadi peraturannya harus jelas, agar kami tahu apa yang harus kami lakukan,” tuturnya.
Dia mengaku bahwa ada sejumlah nama pemain yang mengantri untuk membela tim Maung Bandung. Termasuk Ferdinand Sinaga yang sudah banyak berbicara dengannya. Namun regulasi yang dipahami oleh Robert pada saat ini adalah tidak boleh ada perpindahan dari sesama tim Liga 1 menginat dia merupakan pemain PSM.
“Kami punya daftar panjang pemain yang mau datang bermain untuk Persib Bandung, salah satunya Ferdinand Sinaga yang selalu menjalin pembicaraan tapi itu tidak diperbolehkan. Tapi hal lain kerap tiba-tiba dibolehkan. Tidak ada yang tahu mana yang boleh dan mana yang tidak,” tukasnya.

Beredar kabar adanya wacana perpanjangan jendela transfer yang berlaku untuk gelaran Liga 1 2020. Awalnya tenggat pendaftaran pemain baru khusus pemain asing adalah pada tanggal 18 Oktober. Tapi muncul kabar burung setiap klub masih boleh merekrut amunisi impor hingga 20 November.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts sendiri menegaskan ia tidak tertarik untuk merekrut pemain baru. Karena regulasi menyebut jendela transfer hanya berlaku untuk pemain asing saja. Sedangkan untuk pemain lokal, yang diperbolehkan hanyalah perpindahan pemain dari Liga 1 ke Liga 2 maupun sebaliknya.
“Tidak, karena kembali pada aturannya, sudah sangat jelas dijelaskan bahwa di transfer window yang seharusnya dibuka Desember, hanya bisa mendatangkan pemain asing. Tidak ada pemain yang diizinkan pindah dari sesama klub Liga 1,” terang Robert ketika diwawancara, Rabu (21/10).
Karena peraturan itu, Robert memilih untuk tidak bergerak pada transfer window. Mengingat komposisi pemain asingnya pun sudah lengkap, tak ada pemain yang memilih pergi meski kompetisi belum jelas. Regulasi ini juga yang menghadang keinginan Ferdinand Sinaga untuk berbaju Persib lagi.
“Tetapi dari Liga 2 bisa pindah ke Liga 1 dan dari Liga 1 ke Liga 2 juga. Sebagai contoh, Ferdinand Sinaga dia ingin datang ke Bandung tapi tak bisa karena itu dari Liga 1 ke Liga 1, jadi dia memilih pergi ke Medan di Liga 2. Tetapi kami mengikuti aturannya,” ungkap Robert.
Sebenarnya jendela transfer yang disepakati oleh klub baru dibuka pada Desember, dengan asumsi liga bergulir pada 1 Oktober. Namun secara mendadak PSSI membuka transfer window pada September-Oktober. Robert pun mengaku bahwa kebijakan tersebut membuatnya bertanya-tanya, apakah ada perubahan untuk perpindahan pemain sesama klub Liga 1.
“Tetapi jika ada pemain asing yang tiba-tiba datang, yang seharusnya tidak ada transfer window, pertanyaannya adalah bisakah merekrut pemain dari tim lain sekarang? Karena ada banyak pemain yang tidak mau tinggal di timnya untuk saat ini karena pembayaran yang buruk,” jelasnya.
“Klub tidak bisa memberikan kepastian kepada pemain. Kami mendengar ada cerita pemain harus menjalani operasi, tapi klub tidak bisa memberikan jaminan. Tentu ini tidak bagus untuk sepakbola profesional di Indonesia jadi peraturannya harus jelas, agar kami tahu apa yang harus kami lakukan,” tuturnya.
Dia mengaku bahwa ada sejumlah nama pemain yang mengantri untuk membela tim Maung Bandung. Termasuk Ferdinand Sinaga yang sudah banyak berbicara dengannya. Namun regulasi yang dipahami oleh Robert pada saat ini adalah tidak boleh ada perpindahan dari sesama tim Liga 1 menginat dia merupakan pemain PSM.
“Kami punya daftar panjang pemain yang mau datang bermain untuk Persib Bandung, salah satunya Ferdinand Sinaga yang selalu menjalin pembicaraan tapi itu tidak diperbolehkan. Tapi hal lain kerap tiba-tiba dibolehkan. Tidak ada yang tahu mana yang boleh dan mana yang tidak,” tukasnya.

nu jelas we…
mamang nungguan iraha pastina Liga mulai deui??
tos ateul panon hoyong nongton geura PRUNG PERSIB…!
mang Zaed, jigana bakal kahalangan deui ku pilkada……
dalah kumaha atuh @Abah Bandung
MANGKANING tos cangkeul teu kiat hyng nongton Persib.
iraha atuh beresna pilkadal teh? heuheu…