Rayakan Idul Adha Bersama Tim, Konate Merasa Seperti di Rumah
Sunday, 05 October 2014 | 12:20
Skuat Persib Bandung Minggu (5/10) melakukan Sholat Ied bersama dalam menyambut hari raya Idul Adha. Tim yang sedang intens mempersiapkan diri jelang terjun di babak 8 besar itu memang sedang melakukan pemusatan latihan di Soreang sehingga para pemain pun tidak mendapat jatah libur. Meski jauh dari keluarga, namun suasana kekeluargaan tetap terpancar dari awak Maung Bandung yang mendapat jamuan makan di rumah kiper ketiga mereka, Deden Natshir, yang letaknya tidak jauh dari hotel tempat Persib menginap.
Bagi gelandang Persib, Konate Makan, Idul Adha tahun ini memang tahun pertama dia merayakan hari yang identik dengan penyembelihan hewan qurban tersebut di Bandung. Namun dia mengatakan bahwa budaya hari raya Islam di Indonesia tidak jauh berbeda dengan di negara asalnya, Mali. Dia juga sebelumnya sudah merayakan hari raya Idul Fitri di Bandung. Namun waktu itu dia hanya merayakan bersama manajer Umuh Muchtar dan rekan senegaranya, Djibril Coilibaly.
“Ya ini pertama kali saya merayakan Idul Adha di Bandung, tapi saya sudah siap karena kemarin saat Idul Fitri pun saya merayakannya di Bandung. Saya pikir tidak ada perbedaan antara di Bandung dengan di Mali karena ketika kita selesai Sholat Ied, kita berkumpul, makan bersama dan saling bersalaman,” katanya saat diwawancara di rumah Deden Natshir.
Pemain yang perannya begitu sentral di lini tengah Maung Bandung tersebut mengatakan kerinduan dirinya kepada teman-teman senegara maupun keluarganya bisa terobati dengan berkumpulnya Firman Utina dan kawan-kawan. Karena menurutnya rekan satu tim di tubuh Persib sudah seperti keluarga dan menganggap Kota Kembang sebagai rumah keduanya.
“Kalau saya merayakan di Jakarta tentu di sana banyak teman dan saudara saya dari Mali. Tapi tidak masalah kini saya berada di Bandung karena masih banyak teman-teman satu tim. Saya tetap merasa seperti di rumah karena mereka sudah saya anggap seperti keluarga, jadi saya tetap senang,” tukasnya.

Skuat Persib Bandung Minggu (5/10) melakukan Sholat Ied bersama dalam menyambut hari raya Idul Adha. Tim yang sedang intens mempersiapkan diri jelang terjun di babak 8 besar itu memang sedang melakukan pemusatan latihan di Soreang sehingga para pemain pun tidak mendapat jatah libur. Meski jauh dari keluarga, namun suasana kekeluargaan tetap terpancar dari awak Maung Bandung yang mendapat jamuan makan di rumah kiper ketiga mereka, Deden Natshir, yang letaknya tidak jauh dari hotel tempat Persib menginap.
Bagi gelandang Persib, Konate Makan, Idul Adha tahun ini memang tahun pertama dia merayakan hari yang identik dengan penyembelihan hewan qurban tersebut di Bandung. Namun dia mengatakan bahwa budaya hari raya Islam di Indonesia tidak jauh berbeda dengan di negara asalnya, Mali. Dia juga sebelumnya sudah merayakan hari raya Idul Fitri di Bandung. Namun waktu itu dia hanya merayakan bersama manajer Umuh Muchtar dan rekan senegaranya, Djibril Coilibaly.
“Ya ini pertama kali saya merayakan Idul Adha di Bandung, tapi saya sudah siap karena kemarin saat Idul Fitri pun saya merayakannya di Bandung. Saya pikir tidak ada perbedaan antara di Bandung dengan di Mali karena ketika kita selesai Sholat Ied, kita berkumpul, makan bersama dan saling bersalaman,” katanya saat diwawancara di rumah Deden Natshir.
Pemain yang perannya begitu sentral di lini tengah Maung Bandung tersebut mengatakan kerinduan dirinya kepada teman-teman senegara maupun keluarganya bisa terobati dengan berkumpulnya Firman Utina dan kawan-kawan. Karena menurutnya rekan satu tim di tubuh Persib sudah seperti keluarga dan menganggap Kota Kembang sebagai rumah keduanya.
“Kalau saya merayakan di Jakarta tentu di sana banyak teman dan saudara saya dari Mali. Tapi tidak masalah kini saya berada di Bandung karena masih banyak teman-teman satu tim. Saya tetap merasa seperti di rumah karena mereka sudah saya anggap seperti keluarga, jadi saya tetap senang,” tukasnya.
