Raphael Lima Carioca Coba Cari Peruntungan di Bandung
Thursday, 02 February 2017 | 17:35
Menyisakan jatah pemakaian satu pemain asing dalam turnamen Piala Presiden dan kompetisi 2017, Persib memburu slot pemain import tersisa. Belum selesai dalam perburuan gelandang serang Willie Overtoom Maung Bandung kedatangan striker seleksi asal Brazil Raphael Lima Carioca.
Ia akan menjalani seleksi awal dalam sesi latihan Kamis (2/2/2017) di Lapangan sepak bola Lodaya Bandung. Carioca mengatakan dirinya memulai karier profesionalnya bersama tim CRB di liga Brazil musim 2011. Bermain di liga Ekuador, dan Swiss. Musim lalu pun ia bermain untuk klub Beziers di Liga Prancis.
“Sebelumnya main di Brasil dua tahun, main di Ekuador, Swiis,” ungkap pemain kelahiran 28 Juli 1991 itu.
2011 – CRB (Brazil)
2012 – Independiente del Valle (Ekuador)
2013 – Vitoria (Brazil)
2014/2015 – Wisla Pulawy (Swiss)
2016 – Beziers (Prancis)
Carioca mengungkapkan dirinya cukup terpukau dengan Persib dengan banyak suporter. Ia tahu klub kebanggaan Bobotoh itu adalah tim besar di Indonesia yang selalu menargetkan juara di setiap musim.
“Orang-orang biasa ngomong tim besar. Banyak fans. Ekspektasi saya tinggi (bermain) di Persib. Bagus di point (selalu berada di papan atas klasemen,” kesan dia.
Selain mampu bermain sebagai striker, pemain jebolan klub utama Brazil, Santos itu, dapat bermain sebagai second striker. Jika ia mampu melewati seleksi citanya ingin mencetak banyak gol.
“Saya biasa main di posisi second striker. Bisa jadi playmaker. Tapi di playmaker itu sudah lama sekali. Kalau bisa di Persib ingin banyak cetak gol,” pemain yang juga pernah bermain bersama Neymar di junior.

Menyisakan jatah pemakaian satu pemain asing dalam turnamen Piala Presiden dan kompetisi 2017, Persib memburu slot pemain import tersisa. Belum selesai dalam perburuan gelandang serang Willie Overtoom Maung Bandung kedatangan striker seleksi asal Brazil Raphael Lima Carioca.
Ia akan menjalani seleksi awal dalam sesi latihan Kamis (2/2/2017) di Lapangan sepak bola Lodaya Bandung. Carioca mengatakan dirinya memulai karier profesionalnya bersama tim CRB di liga Brazil musim 2011. Bermain di liga Ekuador, dan Swiss. Musim lalu pun ia bermain untuk klub Beziers di Liga Prancis.
“Sebelumnya main di Brasil dua tahun, main di Ekuador, Swiis,” ungkap pemain kelahiran 28 Juli 1991 itu.
2011 – CRB (Brazil)
2012 – Independiente del Valle (Ekuador)
2013 – Vitoria (Brazil)
2014/2015 – Wisla Pulawy (Swiss)
2016 – Beziers (Prancis)
Carioca mengungkapkan dirinya cukup terpukau dengan Persib dengan banyak suporter. Ia tahu klub kebanggaan Bobotoh itu adalah tim besar di Indonesia yang selalu menargetkan juara di setiap musim.
“Orang-orang biasa ngomong tim besar. Banyak fans. Ekspektasi saya tinggi (bermain) di Persib. Bagus di point (selalu berada di papan atas klasemen,” kesan dia.
Selain mampu bermain sebagai striker, pemain jebolan klub utama Brazil, Santos itu, dapat bermain sebagai second striker. Jika ia mampu melewati seleksi citanya ingin mencetak banyak gol.
“Saya biasa main di posisi second striker. Bisa jadi playmaker. Tapi di playmaker itu sudah lama sekali. Kalau bisa di Persib ingin banyak cetak gol,” pemain yang juga pernah bermain bersama Neymar di junior.

Teu make nu kitu, syaratna ngan ukur, udud limun jeung endog munding,, tp emg asli na euy si lima sagala bisa,, djanur oge rada ka bongroy,,,
si etamah tukang jepit di lembur urang