Punya Rekor Baik Lawan PS TNI, Dedi Ingin Memaksimalkannya
Wednesday, 19 April 2017 | 17:26
Persib bertekad meraup tiga poin pertama di Liga 1 dalam laga tandang, Sabtu (22/4) nanti. Maung Bandung segera mendatangi markas klub PS TNI di Stadion Pakansari Cibinong Kabupaten Bogor.
Gelandang Persib Dedi Kusnandar mengaku telah melakukan fokus ke pertandingan selanjutnya usai ditahan Arema FC di kandang pada pekan pertama. Misinya jelas senada yang diserukan klub yakni gondol kemenangan atas tim Army.
“Kita ingin merebut tiga poin dari PS TNI, jadi kita harus melupakan pertandingan yang kemarin,” ungkap Dedi kepada wartawan belum lama ini.
Dua kesebelasan sama-sama menelan hasil kurang memuaskan di pertandingan perdana. Jika Persib bermain 0-0 dengan Arema, PS TNI bermain 2-2 dengan Borneo FC. Hanya saja TNI lebih unggul karena mampu lesakkan gol.
Walau bermain berstatus tandang, Dedi yang karib disapa Dado mengatakan timnya akan merasa bermain di kandang sendiri. Ia harap Bobotoh menyerbu Pakansari seperti saat laga perebutan tempat ketiga di Piala Presiden.
“Kalau lihat track recordnya, di Pakansari bagus, mudah-mudahan itu menjadi hal positif buat Persib, karena terakhir kita lawan Semen Padang juga menang,” katanya.
Trend positif Persib atas PS TNI terbilang cukup baik, dari empat laga berlangsung, Persib mampu tekuk Manahati Lestusen dan kolega tiga kali. Sekali diantaranya menelan kekalahan pahit di ajang Jenderal Sudirman tahun 2015.
2015 – PS TNI 2-0 Persib (Piala Jenderal Sudirman)
2016 – Persib 2-0 PS TNI (Piala Bhayangkara)
2016 – PS TNI 0-3 Persib (ISC 2016)
2016 – Persib 4-0 PS TNI (ISC 2016)
Dedi mengatakan tim yang kini diasuh oleh Laurent Hatton banyak dihuni oleh pemain asing baru termasuk pemain asing. Mereka punya Hong Soonhaak, Abouracar Leo Camara, dan Aboubacar Sylla. Bebeda tentunya dengan musim lalu yang tak mengandalkan pemain import.
“Ada perubahan di PS TNI, sekarang diperkuat pemain dan pelatih asing. Jadi jangan dianggap enteng. Kita harus fokus mengejar target 3 poin,” urai Dado.
Tahu jika musim ini kompetisi berformat kompetisi penuh, maka Dado pikir seluruh laga mesti dimaksimalkan dan diperhitungkan. Hindari kekalahan dan berusaha keras kejar kemenangan siapapun lawannya itu.
“Tapi kita enggak pandang siapa lawan kita, siapapun lawanya semua laga harus dimanfaatkan dengan hasil maksimal,” tuntasnya.

Persib bertekad meraup tiga poin pertama di Liga 1 dalam laga tandang, Sabtu (22/4) nanti. Maung Bandung segera mendatangi markas klub PS TNI di Stadion Pakansari Cibinong Kabupaten Bogor.
Gelandang Persib Dedi Kusnandar mengaku telah melakukan fokus ke pertandingan selanjutnya usai ditahan Arema FC di kandang pada pekan pertama. Misinya jelas senada yang diserukan klub yakni gondol kemenangan atas tim Army.
“Kita ingin merebut tiga poin dari PS TNI, jadi kita harus melupakan pertandingan yang kemarin,” ungkap Dedi kepada wartawan belum lama ini.
Dua kesebelasan sama-sama menelan hasil kurang memuaskan di pertandingan perdana. Jika Persib bermain 0-0 dengan Arema, PS TNI bermain 2-2 dengan Borneo FC. Hanya saja TNI lebih unggul karena mampu lesakkan gol.
Walau bermain berstatus tandang, Dedi yang karib disapa Dado mengatakan timnya akan merasa bermain di kandang sendiri. Ia harap Bobotoh menyerbu Pakansari seperti saat laga perebutan tempat ketiga di Piala Presiden.
“Kalau lihat track recordnya, di Pakansari bagus, mudah-mudahan itu menjadi hal positif buat Persib, karena terakhir kita lawan Semen Padang juga menang,” katanya.
Trend positif Persib atas PS TNI terbilang cukup baik, dari empat laga berlangsung, Persib mampu tekuk Manahati Lestusen dan kolega tiga kali. Sekali diantaranya menelan kekalahan pahit di ajang Jenderal Sudirman tahun 2015.
2015 – PS TNI 2-0 Persib (Piala Jenderal Sudirman)
2016 – Persib 2-0 PS TNI (Piala Bhayangkara)
2016 – PS TNI 0-3 Persib (ISC 2016)
2016 – Persib 4-0 PS TNI (ISC 2016)
Dedi mengatakan tim yang kini diasuh oleh Laurent Hatton banyak dihuni oleh pemain asing baru termasuk pemain asing. Mereka punya Hong Soonhaak, Abouracar Leo Camara, dan Aboubacar Sylla. Bebeda tentunya dengan musim lalu yang tak mengandalkan pemain import.
“Ada perubahan di PS TNI, sekarang diperkuat pemain dan pelatih asing. Jadi jangan dianggap enteng. Kita harus fokus mengejar target 3 poin,” urai Dado.
Tahu jika musim ini kompetisi berformat kompetisi penuh, maka Dado pikir seluruh laga mesti dimaksimalkan dan diperhitungkan. Hindari kekalahan dan berusaha keras kejar kemenangan siapapun lawannya itu.
“Tapi kita enggak pandang siapa lawan kita, siapapun lawanya semua laga harus dimanfaatkan dengan hasil maksimal,” tuntasnya.

Maitimo
do.. jd midfield ulah caleuy teuing sing rada ditanagaan..
sing karunya ka mas har ngudag bola sok sorangan we.
Saha anu bade Ngiridit mobil Datsun kangge lalajo Persib Mangga sok Tlp
Sakantenan sareng Kopi ABC meh teu nundutan Lalajona
Taungna Indofood
sakantenan ngagaleuh kartu im3 meh tiasa internetan sambil lalajo Persib
ngopi hela lur santei ulah dagang wae!!
Piraku atuh te menang di tanah sunda mah… pokonamah wajib menang mun hente doraka https://goo.gl/y4CQnT
Crot aaaahhh..
Sok kainyah ngiklan terus nepi ka BUDUGG
Sugan aya nu ngawaro engke..
do.. jd midfield teh ulah caleuy teuing, sing di tanagaan..
sing karunya ka mas har ngudag bola teh sok sorangan we..
Pameulian pemain PERSIB akan jadi sia-sia jika pelatih tidak mau atau tidak bisa memaksimalkan kemampuan pemain.
PERSIB kudu latihan ngoper deui, ulah era ulah asa2 lamun diajar deui.
daripada lamun teu diajar kadon ngerakeun!
Tah paksakeun latihan passing kawas kieu!
https://www.youtube.com/watch?v=32qzwlLCqGE
Nur sia mah mun dewek teu ngomong sok ngadon kajongjonan!!!
#RekDiajarDeui