PT PBB Bahas Hak Pengelolaan Stadion GBLA
Monday, 03 September 2018 | 17:06
Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat terpilih beberapa waktu lalu mengatakan hak pengelolaan Stadion GBLA akan diserahkan ke pihak PT Persib Bandung Bermartabat. Manajemen Persib itu pun menyambut baik rencana-rencana tersebut. Meski demikian seluruh kemungkinan itu sampai saat ini masih dalam tahap pembicaraan.
“Khusus yang menyangkut itu Persib memang merasa bersyukur juga berterima kasih dengan dimungkinkannya GBLA untuk dikelola. Itu memang sudah dikomunikasikan dan kami masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dengan pemerintah kota Bandung,” terang Kuswara S Taryono selaku Komisaris PT PBB.
Menurutnya harus ada pembahasan mendalam dan rinci dalam urusan pengambilalihan hak pengelolaan ini. Jika semua pembicaraan itu tuntas, baru dibuat perjanjian yang disepakati oleh kedua belah pihak dengan payung hukum. Sampai saat ini proses menuju ke arah sana masih ditempuh oleh manajemen Persib dan Pemkot Bandung.
“Selanjutnya kalau sudah ada kesepahaman, tentu akan dituangkan dalam bentuk perjanjian. Tapi yang lebih penting landasan untuk dikerjasamakan itu dimungkinkan dan ketentuan hukumnya ada. Nah ini yang masih dalam pembahasan,” kata Kuswara menambahkan.
Pihak Persib sendiri menyambut baik jika benar pengelolaan GBLA bisa mereka dapatkan. Pasalnya dengan begitu segala kepentingan klub yang berkaitan dengan sepakbola bisa dipusatkan di sana. Di GBLA nantinya kegiatan-kegiatan seperti latihan dan pertandingan pun akan mudah dilaksanakan termasuk soal izin penggunaan.
“Manfaatnya ada bagi Persib jadi kita kan bisa manfaatkan tidak hanya untuk pertandingan saja tetapi untuk latihan dan termasuk untuk diklat dan akademi. Termasuk untuk kegiatan yang nyambung dengan Persib,” ujarnya.

Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat terpilih beberapa waktu lalu mengatakan hak pengelolaan Stadion GBLA akan diserahkan ke pihak PT Persib Bandung Bermartabat. Manajemen Persib itu pun menyambut baik rencana-rencana tersebut. Meski demikian seluruh kemungkinan itu sampai saat ini masih dalam tahap pembicaraan.
“Khusus yang menyangkut itu Persib memang merasa bersyukur juga berterima kasih dengan dimungkinkannya GBLA untuk dikelola. Itu memang sudah dikomunikasikan dan kami masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dengan pemerintah kota Bandung,” terang Kuswara S Taryono selaku Komisaris PT PBB.
Menurutnya harus ada pembahasan mendalam dan rinci dalam urusan pengambilalihan hak pengelolaan ini. Jika semua pembicaraan itu tuntas, baru dibuat perjanjian yang disepakati oleh kedua belah pihak dengan payung hukum. Sampai saat ini proses menuju ke arah sana masih ditempuh oleh manajemen Persib dan Pemkot Bandung.
“Selanjutnya kalau sudah ada kesepahaman, tentu akan dituangkan dalam bentuk perjanjian. Tapi yang lebih penting landasan untuk dikerjasamakan itu dimungkinkan dan ketentuan hukumnya ada. Nah ini yang masih dalam pembahasan,” kata Kuswara menambahkan.
Pihak Persib sendiri menyambut baik jika benar pengelolaan GBLA bisa mereka dapatkan. Pasalnya dengan begitu segala kepentingan klub yang berkaitan dengan sepakbola bisa dipusatkan di sana. Di GBLA nantinya kegiatan-kegiatan seperti latihan dan pertandingan pun akan mudah dilaksanakan termasuk soal izin penggunaan.
“Manfaatnya ada bagi Persib jadi kita kan bisa manfaatkan tidak hanya untuk pertandingan saja tetapi untuk latihan dan termasuk untuk diklat dan akademi. Termasuk untuk kegiatan yang nyambung dengan Persib,” ujarnya.

alhamdulillah lamun cios mah tp ulah hilap ah cm kelola, bukan hak milik…
mudah mudahan we kang atuh kapayun na mah tiasa janten hak milik… alias di peser… eta ge pami kabedag haha….
alhamdulillah lur