Preseason Lebih Panjang, Laly Fokus Evaluasi Fisik
Tuesday, 12 April 2016 | 15:54

Persib Bandung baru menyelesaikan agenda mereka melakoni pertandingan segitiga di Ciamis. Hasil positif pun didapat dengan merebut kemenangan atas PSGC dan Surabaya United lewat skor telak. Meski begitu David Laly menyebut Persib masih butuh evaluasi supaya level permainannya terus menanjak. Di sisa waktu yang ada, Maung Bandung pun akan fokus berlatih terutama dalam urusan kebugaran fisik.
“Pasti dari kemarin kan dalam masa persiapannya kata coach kita masih ada latihan fisik lagi. Aku bilang sebelumnya kalau coach Dejan dikasih waktu ini pasti preseason lebih berat tapi waktu masuk ke liga pasti lebih baik,” tutur David Laly di Mess Persib, Selasa (12/4).
Mundurnya kick off Indonesia Soccer Championship menjadi 29 April mendatang pun menurutnya memiliki dampak positif. Karena masa pramusim Persib menjadi bertambah dan bisa membuat kekompakan pemain lebih baik lagi. Termasuk memberi waktu bagi Robertino Pugliara untuk melakukan adaptasi di klub baru. Mengingat peran dia begitu vital karena berposisi sebagai playmaker.
“Seperti Robertino juga baru gabung untuk mulai pelan-pelan persiapan dengan tim untuk latihan lebih baik lagi,” ujarnya.
Masalah fisik juga memang masih menjadi momok bagi David Laly. Meski dalam urusan mengolah bola dia begitu fasih, namun pemain berusia 25 tahun ini kesulitan dalam bermain total selama 90 menit. Dengan kondisi saat ini, dia hanya mampu bermain stabil selama 45 menit saja. Hal itu yang disebut olehnya akan menjadi fokus latihan yang akan diberi oleh Dejan Antonic.
“Kalau coach Dejan kasih tahu aku soal persiapannya dan itu sangat bagus buat aku. Karena aku latihan sama apa yang dia bikin sebelumnya, aku pernah kerja sama dia di PBR dan aku ga ada masalah sama program,” tukasnya.

Persib Bandung baru menyelesaikan agenda mereka melakoni pertandingan segitiga di Ciamis. Hasil positif pun didapat dengan merebut kemenangan atas PSGC dan Surabaya United lewat skor telak. Meski begitu David Laly menyebut Persib masih butuh evaluasi supaya level permainannya terus menanjak. Di sisa waktu yang ada, Maung Bandung pun akan fokus berlatih terutama dalam urusan kebugaran fisik.
“Pasti dari kemarin kan dalam masa persiapannya kata coach kita masih ada latihan fisik lagi. Aku bilang sebelumnya kalau coach Dejan dikasih waktu ini pasti preseason lebih berat tapi waktu masuk ke liga pasti lebih baik,” tutur David Laly di Mess Persib, Selasa (12/4).
Mundurnya kick off Indonesia Soccer Championship menjadi 29 April mendatang pun menurutnya memiliki dampak positif. Karena masa pramusim Persib menjadi bertambah dan bisa membuat kekompakan pemain lebih baik lagi. Termasuk memberi waktu bagi Robertino Pugliara untuk melakukan adaptasi di klub baru. Mengingat peran dia begitu vital karena berposisi sebagai playmaker.
“Seperti Robertino juga baru gabung untuk mulai pelan-pelan persiapan dengan tim untuk latihan lebih baik lagi,” ujarnya.
Masalah fisik juga memang masih menjadi momok bagi David Laly. Meski dalam urusan mengolah bola dia begitu fasih, namun pemain berusia 25 tahun ini kesulitan dalam bermain total selama 90 menit. Dengan kondisi saat ini, dia hanya mampu bermain stabil selama 45 menit saja. Hal itu yang disebut olehnya akan menjadi fokus latihan yang akan diberi oleh Dejan Antonic.
“Kalau coach Dejan kasih tahu aku soal persiapannya dan itu sangat bagus buat aku. Karena aku latihan sama apa yang dia bikin sebelumnya, aku pernah kerja sama dia di PBR dan aku ga ada masalah sama program,” tukasnya.

Sok masih ada waktu latih fisiknya biar tidak memble
Punten…kanggo vujovic supados jaga emosi…kamu kan pemaen erofa,lewih ngartos kumaha carana protes ka wasit…jng sampai emosi kamu yg meledak-ledak merugikan team.. DEMI KEJAYAAN PERSIB supados diperhatoskeun utamina kanggo pelatih…HATUR NUHUN…BOBOTOH DEPOK