Porsi Latihan Kiper Tidak Dibedakan
Monday, 02 November 2009 | 01:39
Kedatangan Kosin Hatairatanakool memang melegakan banyak pihak, diantaranya manajer Persib, pelatih, bahkan bobotoh yang menyambut penjaga gawang Thailand ini dengan antusias.
Salah satu pihak yang juga sangat gembira menyambut kedatangan Kosin tentu saja pelatih kiper Persib, Anwar Sanusi. Kang Anwar mengaku, sebelumnya merasa was was karena Persib hanya bermodalkan 2 penjaga gawang saja, yaitu Cecep Supriatna dan Dedi Heryanto.
“Kemarin sempat waswas, sebab bagaimanapun juga terlalu riskan kalau hanya ada dua kiper saja di tim. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi di depan, sehingga stok tiga kiper yang dirasa paling aman untuk tim,” ucapnya.
Anwar sendiri secara pribadi belum bertemu dengan Kosin. Pria yang mempunyai julukan Away ini hanya mengetahui kedatangan Kosiun dari media massa.
“Belum sempat bertemu, makanya belum bisa menentukan perlu diberi latihan khusus atau tidak. Baru bisa terlihat nanti. Kalau sudah bagus, rasanya tidak perlu lagi diberi porsi latihan khusus,” ucap Anwar.
Pria asal Subang ini berpendapat bahwa secara teknik dasar penjaga gawang, Kosin tentu sudah sangat menguasainya. Kosin hanya perlu menjaga kondisi dan kemampuannya hingga bisa tampil dalam kondisi puncak ketika menghadapi pertandingan-pertandingan Persib.
Masalah komunikasi dengan Kosin pun tidak terlalu dipikirkan oleh Anwar. Beliau mengatakan bahwa latihan penjaga gawang hanya cukup dengan memberikan contoh gerakan saja.
“Kalau ternyata ia mampu berkomunikasi dalam Bahasa Inggris dengan baik, rasanya tidak akan ada masalah berarti. Lagi pula sesi latihan kiper tidak memerlukan penyampaian instruksi yang terlalu banyak. Cukup dengan memberikan contoh gerakan sekali saja pun, pasti bisa langsung diikuti,” tambahnya.
Akan tetapi, walaupun Kosin merupakan penjaga gawang tim nasional Thailand yang sudah sangat berpengalaman, Anwar tetap tidak akan membeda-bedakan porsi latihan. Semua penjaga gawang akan diberikan porsi latihan yang sama.
“Pokoknya tidak ada yang dibedakan. Semua bisa menampilkan kemampuan terbaiknya untuk mendapat kepercayaan menjadi pemain inti,” ucapnya.

Kedatangan Kosin Hatairatanakool memang melegakan banyak pihak, diantaranya manajer Persib, pelatih, bahkan bobotoh yang menyambut penjaga gawang Thailand ini dengan antusias.
Salah satu pihak yang juga sangat gembira menyambut kedatangan Kosin tentu saja pelatih kiper Persib, Anwar Sanusi. Kang Anwar mengaku, sebelumnya merasa was was karena Persib hanya bermodalkan 2 penjaga gawang saja, yaitu Cecep Supriatna dan Dedi Heryanto.
“Kemarin sempat waswas, sebab bagaimanapun juga terlalu riskan kalau hanya ada dua kiper saja di tim. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi di depan, sehingga stok tiga kiper yang dirasa paling aman untuk tim,” ucapnya.
Anwar sendiri secara pribadi belum bertemu dengan Kosin. Pria yang mempunyai julukan Away ini hanya mengetahui kedatangan Kosiun dari media massa.
“Belum sempat bertemu, makanya belum bisa menentukan perlu diberi latihan khusus atau tidak. Baru bisa terlihat nanti. Kalau sudah bagus, rasanya tidak perlu lagi diberi porsi latihan khusus,” ucap Anwar.
Pria asal Subang ini berpendapat bahwa secara teknik dasar penjaga gawang, Kosin tentu sudah sangat menguasainya. Kosin hanya perlu menjaga kondisi dan kemampuannya hingga bisa tampil dalam kondisi puncak ketika menghadapi pertandingan-pertandingan Persib.
Masalah komunikasi dengan Kosin pun tidak terlalu dipikirkan oleh Anwar. Beliau mengatakan bahwa latihan penjaga gawang hanya cukup dengan memberikan contoh gerakan saja.
“Kalau ternyata ia mampu berkomunikasi dalam Bahasa Inggris dengan baik, rasanya tidak akan ada masalah berarti. Lagi pula sesi latihan kiper tidak memerlukan penyampaian instruksi yang terlalu banyak. Cukup dengan memberikan contoh gerakan sekali saja pun, pasti bisa langsung diikuti,” tambahnya.
Akan tetapi, walaupun Kosin merupakan penjaga gawang tim nasional Thailand yang sudah sangat berpengalaman, Anwar tetap tidak akan membeda-bedakan porsi latihan. Semua penjaga gawang akan diberikan porsi latihan yang sama.
“Pokoknya tidak ada yang dibedakan. Semua bisa menampilkan kemampuan terbaiknya untuk mendapat kepercayaan menjadi pemain inti,” ucapnya.

nm aq feri dan aq skrg msh di ssb/sekola sepak bola dan aq igin jd pemain bola dan aq igin jd kiper ter baik meskipun aq skrg msh ikut di ssb club aq namanya mitra surabaya dan aq juga pgn di ajarin sm km pak pelatih…..
Nama ku prananda aku kiper ssb HAVEA FC, tinggi 173 umur 16 thn, tolong beritahu pak pelatih apa saja latihan fisik untuk kiper,sebab aku punya misi yg kuat karena aku kepengen masuk lIne up timnas u17.Please coach