BANDUNG, (PR).- Kejadian nahas yang hampir merenggut nyawa pemain sepak bola hampir saja terjadi di ajang Liga 2. Pada pertandingan antara Blitar Bandung United menjamu Aceh Babel United di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Kamis 12 September 2019, pemain Aceh Babel United Rian Miziar mengalami benturan keras dengan salah seorang pemain Blitar Bandung United.
Melakukan duel udara di lini pertahanannya, Rian langsung terkapar ditengah lapangan dan sempat tidak sadarkan diri. Diketahui kemudian, ternyata Rian mengalami lidah tertelan atau "Tongue Swallow" yang sangat membahayakan jika tidak penanganan secara cepat dan baik.
Para pemain yang ada di lapangan terlihat histeris melihat kejadian yang menimpa pemain Aceh Babel United itu. Bahkan para penonton di stadion histeris dan meminta tim medis segera masuk ke lapangan untuk mengambil tindakan cepat.
Untungnya petugas medis langsung bertindak cepat dan memberikan penanganan yang tepat. Rian yang masih belum sadarkan diri meski sempat diberi oksigen akhirnya dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Terkait kejadian yang membuat seisi Stadion Siliwangi panik itu, pelatih Aceh Babel United I Putu Gede mengaku sangat kaget dengan kejadian itu. Untungnya setelah mendapatkan penanganan, Rian dikatakan I Putu Gede telah siuman dan membaik.
"Tapi lepas dari kemenangan ini saya juga rasanya gak nikmat, gak nyaman juga karena Rian cedera, sempat bikin saya syok juga. Ini yang jadi dua momen yang sangat bikin kaget. Alhamdulillah gak berlanjut, Rian juga sudah sadar mudah-mudahan lekas sembuh, lekas baikan," katanya seusai laga.
Mengetahui salah satu anak asuhnya mendapatkan kejadian yang tidak diduga, I Putu Gede sempat berpikir lebih baik timnya kalah asal Rian bisa sehat kembali. Pasalnya I Putu Gede yang berada di pinggir lapangan tidak kuasa melihat keadaan yang menimpa pemainnya itu.
"Melihat kejadian tadi sesaat saya sempat berpikir, saya lebih baik kalau gini Bandung aja yang menang, saya mending Rian sembuh sehat daripada saya menang tapi Rian seperti itu, sempat berpikir gitu tadi," ujarnya.
Meski sempat diwarnai kejadian tragis, pada akhirnya Aceh Babel United yang bertindak sebagai tim tamu sukses memenangkan pertandingan tersebut. Afriansyah menjadi satu-satunya pencetak gol yang membawa kemenangan bagi timnya.***