Pertahanan Rapuh, Robert Ungkap Titik Lemah Pasukannya
Tuesday, 13 August 2019 | 16:56
Sudah 19 gol bersarang di gawang Persib dan mayoritas datang dari proses yang sama. Lawan-lawan Maung Bandung sudah paham kelemahan lini belakang Persib ialah mengatasi serangan balik lawan. Umpan panjang dikirim ke belakang stoper Persib lalu striker lawan tinggal menuntaskan peluang di kotak penalti.
Diakui oleh pelatih Persib, Robert Rene Alberts bahwa memang banyak tim yang sudah mengantongi permainan timnya. Padahal dalam setiap sesi latihan Robert sudah mencoba meminimalisir kelemahan tersebut. Namun tetap saja masalah itu masih kerap ditunjukkan oleh anak asuhnya.
“Saya setuju dan banyak tim yang sudah menganalisa kami. Kami cenderung lambat dalam mengantisipasi serangan balik lawan dan kami sebenarnya sudah secara konstan memperbaiki itu,” terang Robert dalam sesi jumpa pers di Graha Persib, Selasa (13/8).
“Masih ada beberapa masalah yang kerap dilakukan oleh pemain, karena tidak cukup cepat menutup pergerakan lawan pada situasi serangan balik dan menempatkan bola di belakang bek kami. Di saat bersamaan, saya mau pemain untuk lebih cepat menghentikan usaha dari lawan melancarkan counter attack,” jelasnya.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan sudah mencari solusi atas masalah tersebut. Selain menuntut stoper lebih cepat menutup ruang di depan gawang, dia juga ingin lini tengah bisa sigap mencegah pemain lawan mengirim umpan. Dia juga berandai-andai jika saja masih ada Victor Igbonefo di tim Persib.
Baginya bek naturalisasi itu piawai ketika membaca permainan lawan atau bahkan bisa mendiktenya. Namun saat ini sudah tidak ada Victor di tim dan Persib harus bisa memaksimalkan tenaga yang ada. Robert berharap kesalahan serupa tidak ditunjukkan pasukannya di laga melawan Borneo.
“Jadi untuk melawan Borneo yang mempunyai gaya bermain seperti itu (serangan balik cepat) kami harus bisa mundur dengan cepat. Kami tidak boleh kemasukan gol dengan cara seperti itu lagi,” tukasnya.

Sudah 19 gol bersarang di gawang Persib dan mayoritas datang dari proses yang sama. Lawan-lawan Maung Bandung sudah paham kelemahan lini belakang Persib ialah mengatasi serangan balik lawan. Umpan panjang dikirim ke belakang stoper Persib lalu striker lawan tinggal menuntaskan peluang di kotak penalti.
Diakui oleh pelatih Persib, Robert Rene Alberts bahwa memang banyak tim yang sudah mengantongi permainan timnya. Padahal dalam setiap sesi latihan Robert sudah mencoba meminimalisir kelemahan tersebut. Namun tetap saja masalah itu masih kerap ditunjukkan oleh anak asuhnya.
“Saya setuju dan banyak tim yang sudah menganalisa kami. Kami cenderung lambat dalam mengantisipasi serangan balik lawan dan kami sebenarnya sudah secara konstan memperbaiki itu,” terang Robert dalam sesi jumpa pers di Graha Persib, Selasa (13/8).
“Masih ada beberapa masalah yang kerap dilakukan oleh pemain, karena tidak cukup cepat menutup pergerakan lawan pada situasi serangan balik dan menempatkan bola di belakang bek kami. Di saat bersamaan, saya mau pemain untuk lebih cepat menghentikan usaha dari lawan melancarkan counter attack,” jelasnya.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan sudah mencari solusi atas masalah tersebut. Selain menuntut stoper lebih cepat menutup ruang di depan gawang, dia juga ingin lini tengah bisa sigap mencegah pemain lawan mengirim umpan. Dia juga berandai-andai jika saja masih ada Victor Igbonefo di tim Persib.
Baginya bek naturalisasi itu piawai ketika membaca permainan lawan atau bahkan bisa mendiktenya. Namun saat ini sudah tidak ada Victor di tim dan Persib harus bisa memaksimalkan tenaga yang ada. Robert berharap kesalahan serupa tidak ditunjukkan pasukannya di laga melawan Borneo.
“Jadi untuk melawan Borneo yang mempunyai gaya bermain seperti itu (serangan balik cepat) kami harus bisa mundur dengan cepat. Kami tidak boleh kemasukan gol dengan cara seperti itu lagi,” tukasnya.

Robert rene tidak mampu merubah persib secara revolusioner, terlalu pelan bertindak. Nampaknya Rene berat menukangi klub sebesar persib. Persib butuh pelatih selevel simeone dari atletiko madrid.
mun nepi eleh, mario gomes kudu pecat pengurus pr pbb dari sulanjana, kitu lain?
keslahan pertama adalah pemain tidak dipilih pelatih. kesalahan kedua pelatih tidak memahmi kelebihan dan kekurangan pemain dengan sangat baik. kesalahan ke tiga adalah pelatih masih bingung menentukan pemain utama dan bahkan formasi utama karena persiapan yg minim. keslaahan ke empat managemen tidak mau membeli pemain yg sudah teruji kemampuannya.
jika persib ingin lebih baik. pertama, putaran kedua pelatih diberikan otoritas unt memilih pemain yg dibutuhkan dan dikenalinya. kedua, pelatih diberikan dana yg lebih besar untuk memilih pemain yg sudah teruji kemampuannya. ketiga, buang pemain2 yg tidak dibutuhkan tim sehingga tidak menjadi beban pelatih dan klub. ke empat, lihat vidio kekalahan2 persib sebelumnya dan evaluasi oleh staff pelatih
yakin dengan dana yg lebih besar bisa ngadatangkeun pemain di putaran kadua ? ceuk si kami mah moal bisa, sabab di dieu mah kontrak pemain teh samusim – samusim, mun rek ngadatangkeun pemain di tengah musim teh hese pisan, kusabab tim2 di didieu mah embung ngaluarkeun dana jang transfer pemain, sementara pemain masih terikat kontrak jeung klub, hiji2na cara ngan pemain ngundurkeun diri ti klub terus karek pindah ka persib,
yakin dengan dana yg lebih besar bisa ngadatangkeun pemain di putaran kadua ? ceuk si kami mah moal bisa, sabab di dieu mah kontrak pemain teh samusim – samusim, mun rek ngadatangkeun pemain di tengah musim teh hese pisan, kusabab tim2 di didieu mah embung ngaluarkeun dana jang transfer pemain, sementara pemain masih terikat kontrak jeung klub,
yakin dengan dana yg lebih besar bisa ngadatangkeun pemain di putaran kadua ? ceuk si kami mah moal bisa, sabab di dieu mah kontrak pemain teh samusim – samusim, mun rek ngadatangkeun pemain di tengah musim teh hese pisan, kusabab tim2 di didieu mah embung ngaluarkeun dana jang transfer pemain.
yakin dengan dana yg lebih besar bisa ngadatangkeun pemain di putaran kadua ? ceuk si kami mah moal bisa, sabab di dieu mah kontrak pemain teh samusim – samusim
Kuduna persib ambil pemaen naturalisasi nu alus jd pemaen asingna lebih dr 3, mereka dr mental lebih bagus dr pemaen lokal.
si abah oge lieur da pamaena terus2an maen teu puguh jiga hayam dipotong huluna. padahal geus dibejaan kumaha kuduna maen nu bener teh. heuheu. putaran kadua wajib dirombak skuadna. piceun nu teu butuh kontrak nu bener hade jeung cocok sesuai kebutuhan tim. ulah asal DONE jeung DONE wae.
Justru nu Rapuh mh urang coach………..
Selisih gol sd minus euy kbalik jeng ps tira bogor nu subur gol !